Kumpulan Perusahaan yang Menggunakan Sistem ERP
3 Min Read Posted on 21 Nov 2023
Daftar Isi
Perusahaan sekarang sering menghadapi banyak tantangan yang mempengaruhi kinerjanya, salah satunya adalah semakin banyak dan kompleks data yang harus dikelola. Enterprise Resource Planning, juga dikenal sebagai ERP, dapat membantu perusahaan untuk mengelola sumber daya informasi dan data tersebut dengan lebih efisien.
Oleh karena itu, mulai banyak perusahaan yang menggunakan sistem ERP untuk membantu menjalankan kegiatan bisnis. ERP adalah sistem yang dapat mengintegrasikan keuangan, penjualan, produksi, sumber daya manusia, proses bisnis, dan elemen lainnya secara terstruktur. Lalu, perusahaan apa saja yang bisa menggunakan sistem ini? Simak pada pembahasan berikut ini!
1. Perusahaan yang Menggunakan Sistem ERP
Banyak jenis perusahaan yang menggunakan sistem ERP sebagai bagian penting dari kegiatan operasional perusahaan. ERP mengintegrasikan berbagai aspek operasional perusahaan, termasuk keuangan, manajemen sumber daya manusia, produksi, distribusi, dan lainnya. Berikut ini adalah jenis perusahaan yang menggunakan sistem ERP.
a. Perusahaan Manufaktur
ERP membantu perusahaan manufaktur merencanakan kebutuhan bahan, kapasitas produksi, dan jadwal produksi secara lebih efisien. Hal ini membantu menghindari kekurangan atau kelebihan persediaan dan meningkatkan efisiensi produksi. Selama berlangsungnya proses produksi, ERP mengintegrasikan data tentang pengujian, inspeksi, dan pemantauan kualitas ke dalam sistem.
b. Perusahaan Retail
Perusahaan retail menggunakan ERP untuk mengoptimalkan berbagai aspek operasional mereka. Sistem ERP membantu mengintegrasikan dan mengelola data serta proses bisnis dari berbagai departemen dalam satu platform terpusat. Salah satu implementasi ERP dalam bisnis retail adalah integrasi informasi pelanggan dari berbagai departemen, termasuk penjualan dan layanan pelanggan. Informasi tersebut membantu perusahaan untuk menyediakan layanan yang lebih personal kepada pelanggan.
c. Perusahaan Logistik
Perusahaan yang menggunakan sistem ERP berikutnya adalah logistik. Sistem ini dapat meningkatkan efisiensi proses pemesanan dari awal hingga akhir, termasuk pemrosesan pesanan, pemenuhan, dan pelacakan. Ini memungkinkan perusahaan logistik untuk memberikan layanan pelanggan yang lebih baik dan responsif. Selain itu, dengan mengintegrasikan ERP, perusahaan dapat memilih jenis transportasi yang lebih sesuai dengan karakteristik barang sehingga mampu mengoptimalkan penggunaan sumber daya.
d. Perusahaan Distribusi
Perusahaan distribusi dapat menggunakan sistem ERP untuk mengoptimalkan operasi mereka dan mengatasi masalah yang terkait dengan manajemen rantai pasok dan distribusi produk. ERP membantu perusahaan distribusi dalam mengotomasi pelacakan penerimaan dan pengiriman produk secara real-time. Informasi tersebut nantinya membantu dalam mengatasi perubahan mendadak dalam rantai pasok atau permintaan pelanggan.
e. Perusahaan Konstruksi
Perusahaan yang menggunakan sistem ERP berikutnya yaitu konstruksi. Tujuannya untuk meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan pengelolaan proyek, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya. ERP berperan penting dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengontrol proyek, melibatkan manajemen sumber daya, perencanaan jadwal proyek, dan pemantauan kemajuan proyek secara langsung.
f. Perusahaan Jasa
Agar kegiatan operasional perusahaan jasa berjalan lebih efisien dan terintegrasi, perusahaan jasa juga menggunakan ERP. Sistem ini mendukung manajemen sumber daya manusia dengan mengelola aspek seperti jadwal karyawan, pelacakan kinerja, dan pengaturan pelatihan. Hal tersebut memberikan kontribusi pada optimalisasi pemanfaatan tenaga kerja dalam perusahaan jasa.
Baca juga: Arti dan Contoh Integrasi pada Sistem ERP
2. Mengapa Perusahaan Membutuhkan Sistem ERP?
Perusahaan bisa mendapatkan keuntungan dengan menerapkan sistem ERP. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa perusahaan membutuhkan ERP:
a. Mengintegrasi Proses Bisnis
ERP memungkinkan setiap departemen dalam perusahaan jasa saling terintegrasi dengan baik. Misalnya, departemen keuangan, sumber daya manusia, penjualan, dan produksi dapat saling terhubung. Integrasi antar departemen mempercepat proses dan meningkatkan akurasi data secara real-time.
b. Menciptakan Efisiensi Operasional
Perusahaan juga dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan menggabungkan berbagai fungsi bisnis. Semua bagian bisnis, mulai dari manajemen proyek hingga pengelolaan sumber daya manusia, dapat dipantau dan dikelola dengan lebih baik dengan data yang terpusat.
c. Meningkatkan Layanan Pelanggan
ERP dapat membantu perusahaan meningkatkan layanan pelanggan dengan memberikan akses yang lebih cepat dan mudah ke informasi yang relevan. Ini memungkinkan perusahaan untuk memberikan layanan yang lebih responsif dan terpersonalisasi kepada pelanggan mereka.
d. Memperbaiki Manajemen Keuangan
Keuangan perusahaan dapat dipantau dengan lebih baik dengan ERP yang mengintegrasikan data keuangan secara menyeluruh. Perusahaan dapat menemukan dan mengelola pengeluaran serta pendapatan sesuai dengan anggaran. ERP juga bisa membantu menganalisis informasi keuangan secara menyeluruh, seperti akuntansi, faktur, dan laporan keuangan dengan akurat.
e. Skalabilitas
Skalabilitas ERP dirancang untuk dapat berubah seiring pertumbuhan bisnis. Hal ini memungkinkan perusahaan bisa menyesuaikan atau menambahkan modul atau fitur tambahan sesuai kebutuhan, tanpa perlu melakukan perubahan besar pada infrastruktur teknologi mereka.
Baca juga: Apa Saja Penentu Harga ERP di Indonesia?
3. Kesimpulan
Perusahaan seringkali menghadapi tantangan dalam berbagai aspek bisnisnya. Oleh karena itu, perusahaan perlu menggunakan sistem ERP untuk membantu proses berjalannya operasional perusahaan. ERP merupakan sistem yang bisa mengintegrasi produksi, penjualan, keuangan, sumber daya manusia, proses bisnis, dan aspek lainnya secara terstruktur. Sistem ini juga memfasilitasi manajemen data dan informasi bisnis secara langsung dan mendukung pengambilan keputusan. Oleh karena itu, banyak perusahaan yang menggunakan sistem ERP untuk membantu kegiatan operasionalnya.
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 05, 2024 3 Min Read
Mengenal Shipping Mark: Arti, Jenis, dan Contohnya
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 04, 2024 3 Min Read
7 Aplikasi Sales Order Terbaik di Indonesia Tahun 2024
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
REKOMENDASI