Modul ERP adalah salah satu komponen ERP yang diperlukan untuk mendukung efisiensi pengelolaan operasional perusahaan dalam satu sistem terpadu. Dengan keunikan yang dimiliki oleh setiap bisnis, tentu berbeda pula modul yang dibutuhkan. Inilah mengapa, penting sekali memahami terlebih dahulu modul-modul yang tersedia beserta fungsinya.
Setiap modul berperan besar dalam aspek-aspek khusus bisnis yang secara terintegrasi mampu menunjang kinerja perusahaan dan meningkatkan produktivitas. Tapi, jika Anda salah memilih modul atau kurang lengkap, justru proses bisnis akan terhambat. Artikel ini akan membantu Anda untuk tahu lebih lanjut modul ERP apa saja yang ada pada bisnis.
1. Modul ERP Manajemen Akuntansi
Contoh modul ERP yang wajib ada dalam perusahaan adalah manajemen akuntansi. Solusi ini akan membantu Anda dalam menyederhanakan pengelolaan arus kas, pencatatan pembayaran hutang-piutang, dan transaksi lainnya yang terjadi secara berulang dan manual.
Pengelolaan keuangan yang dilakukan secara manual tentunya berisiko human error atau ada data yang terlewat. Tapi, dengan mengimplementasikan ERP modul manajemen akuntansi, Anda tidak perlu lagi membuang waktu lama untuk mengelola akuntansi perusahaan, seperti membuat pelaporan keuangan secara real-time.
Fitur yang ada di accounting management sangat beragam mulai dari cashflow forecasting, e-faktur otomatis, rekonsiliasi bank, laporan akurat, budget management, dan perhitungan pajak otomatis.
2. Modul ERP Human Resource Management
Pernahkah Anda kesulitan mengelola data karyawan dari berbagai departemen, mulai dari proses absensi, menghitung gaji, hingga melacak kinerja masing-masing karyawan? Atau mengatur jadwal shift karyawan secara akurat agar tidak terjadi konflik dan kekosongan tenaga kerja yang dapat mempengaruhi operasional harian perusahaan?
Module ERP HRM ScaleOcean adalah solusi yang bisa Anda andalkan untuk mengatur pengelolaan sumber daya manusia yang ada agar lebih efektif dan efisien dari sebelumnya. Modul human resource management ini dilengkapi dengan fitur unggulan seperti timesheet management, payroll management, leave management, dan fitur relevan lainnya.
Dengan menggunakan modul ini, proses rekrutmen, absensi, perhitungan gaji, pengelolaan cuti dan juga evaluasi kinerja karyawan bisa dikelola dengan lebih mudah pada satu sistem terpusat. Anda bisa coba demo gratis HR Software ScaleOcean untuk tahu lebih lanjut bagaimana modul ini bekerja.
3. ERP Modul Inventory Management
Inventory management adalah ERP modul yang sangat diperlukan agar bisnis dapat mengontrol stok barang yang dimiliki secara mudah. Dengan solusi ini, Anda tidak perlu lagi kesulitan memantau jumlah stok, mencatat secara manual barang yang masuk dan keluar, atau kebingungan mencari lokasi penyimpanan produk di berbagai gudang.
Hanya dengan satu sistem, Anda bisa mengetahui jumlah persediaan dengan baik bahkan dalam multi-gudang sekalipun, sehingga seluruh permintaan konsumen dapat terpenuhi. Ini secara langsung juga mempengaruhi kepuasan pelanggan.
Dilengkapi dengan fitur real-time tracking dan otomatisasi pemesanan ulang, Anda juga dapat memastikan stok selalu berada pada level optimal. Fitur stock opname juga memudahkan Anda untuk membandingkan data fisik stok dengan catatan yang ada dalam sistem.
4. Modul ERP Purchasing Management
Anda juga bisa memanfaatkan purchasing management, modul dalam ERP yang berfungsi untuk mengotomatisasi proses pengadaan di perusahaan. Seperti yang kita tahu, tahapan procurement sangatlah kompleks dan butuh ketelitian dalam melakukannya.
Andaikan proses permintaan pembelian, seleksi vendor, hingga pencatatan pesanan dilakukan secara manual, hal ini akan berdampak negatif bagi perusahaan. Mulai dari kesalahan pencatatan data, penundaan proses pembelian karena harus menunggu persetujuan secara manual, hingga pembengkakan harga akibat kurangnya transparansi dalam pemilihan vendor.
Dengan implementasi purchasing management ScaleOcean, Anda bisa menghemat biaya pengadaan secara menyeluruh. Sistem secara otomatis mampu melakukan perbandingan harga antar vendor, memantau penawaran terbaik, serta memberikan peringatan ketika Anda mulai mengalami pengeluaran yang berlebih. Coba demo gratisnya sekarang untuk tahu lebih lanjut.
5. Module ERP Project Management
Bayangkan ketika Anda tidak dapat memantau status proyek secara real-time, rangkaian masalah akan muncul. Mulai dari keterlambatan dalam menyelesaikan pekerjaan, ketidakpastian terkait alokasi sumber daya, hingga pembengkakan biaya.
Bahkan, kurangnya transparansi dalam pelaporan proyek bisa menyulitkan Anda untuk mengidentifikasi masalah selama proyek berlangsung. Kondisi ini bisa Anda atasi dengan modul project management, yang merupakan salah satu macam macam modul ERP untuk bisnis di bidang konstruksi dan layanan.
Modul ini membantu Anda dalam seluruh proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga pelacakan progress proyek. Dengan fitur-fitur seperti dashboard proyek, project planning, manajemen tugas, budget management, timesheet, hingga laporan proyek real-time, Anda lebih mudah untuk memantau setiap aspek proyek secara komprehensif.
6. Modul ERP Asset Management
Hal terpenting dalam sebuah perusahaan adalah pengelolaan aset yang mereka miliki. Dengan implementasi modul asset management, Anda bisa mengurangi pengeluaran, meningkatkan pemasukan, mempertahankan nilai barang, dan menghitung depresiasi aset secara otomatis.
Fitur-fitur yang terdapat dalam solusi manajemen aset ini misalnya asset tracking, asset costing valuation, maintenance management, asset performance, dan asset reporting. Seluruh fitur tersebut terintegrasi untuk memudahkan Anda dalam mengawasi seluruh aset, mulai dari pembelian, pemakaian, hingga pemeliharaan dan penghapusan.
Baca juga: Apa sih Perbedaan Sistem SAP dan ERP?
7. Modul ERP Customer Relationship Management
CRM pada software ERP membantu Anda dalam mengelola hubungan baik dengan pelanggan. Solusi ini mengotomatiskan pencatatan informasi seluruh customer Anda, sehingga datanya sudah pasti akurat. Kemudian data tersebut bisa Anda jadikan sebagai acuan dalam membuat strategi pemasaran yang tepat.
Selain mencatat data pelanggan, ada fitur lainnya yang juga bisa memudahkan proses marketing Anda seperti email marketing, sales order otomatis, database pelanggan, sales pipeline, performance tracking, sales pipeline, hingga laporan real-time.
8. ERP Module Point of Sales
Selain macam macam modul ERP di atas, ada juga solusi POS yang bisa meningkatkan penjualan di perusahaan. Saat ini mungkin Anda mengalami masalah dalam pengelolaan transaksi yang lambat, kesalahan perhitungan stok barang, atau kesulitan melacak penjualan secara real-time, solusi ini yang perlu Anda implementasikan.
Dengan modul ERP point of sales ini, Anda dapat dengan mudah mengotomatisasi seluruh proses penjualan, mulai dari pencatatan transaksi, pembaruan stok secara otomatis setelah penjualan, hingga pelaporan penjualan yang terintegrasi. Selain itu, Anda juga bisa menawarkan berbagai metode pembayaran, memudahkan konsumen, dan mempercepat proses checkout.
Baca juga: 3 Jenis Software ERP untuk Perusahaan Anda
9. Modul ERP Supply Chain Management
Pengelolaan alur rantai pasok adalah proses yang kompleks dan perlu ketelitian. Anda mungkin pernah kesulitan memantau barang secara real-time, mengkoordinasikan pengiriman dari berbagai pemasok, hingga memastikan stok selalu tersedia tepat waktu tanpa kelebihan atau kekurangan?
Implementasi ERP modul supply chain management ScaleOcean adalah solusinya. Sistem ini dapat mengintegrasikan seluruh proses rantai pasok Anda, mulai dari manajemen persediaan, pemantauan pengiriman, hingga perencanaan permintaan. Untuk tahu bagaimana sistem ini bekerja, cobalah demo gratis yang ditawarkan.
10. Module ERP Sales Management
Contoh modul ERP yang wajib ada dalam perusahaan berikutnya adalah sales management. Modul ini dirancang untuk membantu bisnis Anda mengelola seluruh alur penjualan dengan lebih efisien, mulai dari prospek hingga closing.
Dengan modul sales management, Anda dapat memantau aktivitas penjualan secara real-time, melacak kinerja tim sales, dan mengelola pipeline penjualan dengan lebih baik. Modul ini juga mempermudah pencatatan pesanan, pengelolaan kontrak, hingga pengiriman produk.
Selain mengotomatiskan proses administrasi, modul ini juga menyediakan laporan penjualan yang detail, membantu Anda mengidentifikasi tren pasar, memahami preferensi pelanggan, dan mengambil keputusan yang lebih tepat untuk meningkatkan omset.
11. Kesimpulan
Dari penjelasan contoh modul ERP di atas, dapat disimpulkan bahwa semuanya memiliki fungsi yang berbeda-beda sesuai dengan tugasnya. Jika perusahaan Anda menerapkan solusi ERP ini, bayangkan berapa biaya yang bisa dihemat dan waktu yang tidak terbuang percuma, karena proses bisnis dapat berjalan lebih optimal dan efisien.
Percayakan seluruh pekerjaan di perusahaan Anda kepada Scale 360 ERP dari ScaleOcean. Software ERP dengan berjuta kelebihan untuk Anda, mulai dari tidak adanya batasan pengguna, harga yang cost-efficient, bisa dikustomisasi, hingga dukung penuh dari tim kami yang siap membantu kapan saja. Coba demo gratis sistem ini sekarang dan rasakan manfaatnya!
