Apa itu Freight Forwarding dan Gunanya dalam Pengiriman
3 Min Read Posted on 14 Jun 2024
Daftar Isi
Bisnis freight forwarding adalah jenis bisnis yang bergerak di bidang logistik, khususnya dalam hal jasa pengiriman. Keberadaan perusahaan freight forwarding akan memberikan banyak manfaat bagi bisnis karena hal ini tidak hanya fokus terhadap pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Bisnis ini juga dapat mengoptimalkan seluruh proses logistik untuk memberikan efisiensi, keamanan, dan penghematan biaya.
Jenis bisnis logistik ini mengelola aktivitas proses pengiriman barang seperti penyimpanan sementara, penanganan dokumen ekspor, pemesanan kargo, dan lainnya. Oleh sebab itu, freight forwarding memainkan peran strategis dalam memastikan distribusi barang internasional berjalan dengan lancar dan efisien. Apa saja fungsi dari bisnis ini dalam hal pengiriman produk? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari baca penjelasan tentang apa itu freight forwarding di bawah ini.
1. Freight Forwarding Artinya
Freight forwarding adalah proses perencanaan dan koordinasi pengiriman barang dengan perusahaan transportasi yang mengimpor dan mengekspor produk untuk bisnis yang membutuhkan jasa logistik internasional sehingga barang yang mereka butuhkan dapat diangkut. Bisnis ini mengelola berbagai kegiatan yang berkaitan dengan ekspedisi seperti pemilihan rute terbaik, negosiasi tarif, dan penanganan dokumen.
Orang yang memiliki tanggung jawab dalam freight forwarding disebut freight forwarder. Pengiriman barang bukanlah sesuatu yang freight forwarder tangani secara langsung. Freight forwarder bertugas sebagai perantara antara pengirim dan berbagai penyedia layanan pengiriman, seperti maskapai penerbangan, perusahaan pelayaran, dan operator truk.
Dalam hal ini, penting untuk memahami perbedaan antara freight forwarder vs broker, karena keduanya memiliki peran yang berbeda. Freight forwarder lebih fokus pada pengelolaan keseluruhan proses logistik, sedangkan broker umumnya hanya mengatur negosiasi pengangkutan barang tertentu. Bisnis ini menggunakan keahliannya untuk mencari aktivitas logistik yang paling efisien dan tidak mengakibatkan pengeluaran yang berlebih.
2. Peran Freight Forwarder
Freight forwarder merupakan orang yang memiliki peran penting dalam rantai pasokan logistik internasional. Berikut adalah beberapa tanggung jawab dari seorang freight forwarder.
a. Manajemen Transportasi
Freight forwarder bertanggung jawab untuk mengatur transportasi dari titik asal ke tujuan. Mereka bekerja sama dengan berbagai maskapai penerbangan, perusahaan pelayaran, operator kereta api, dan perusahaan truk untuk memilih pihak pengangkut yang paling sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Selain itu, mereka juga bertanggung jawab dalam menentukan rute terbaik untuk pengiriman barang yang melibatkan pemilihan transportasi yang tepat. Perencanaan logistik yang efektif juga terlibat dalam memastikan pengiriman dilakukan dengan alokasi waktu yang memadai.
b. Penanganan Dokumen
Freight forwarder bertanggung jawab untuk menangani berbagai dokumen yang diperlukan dalam pengangkutan internasional. Freight forwarder bertanggung jawab untuk menyiapkan dan mengurus dokumen ekspor dan impor yang diperlukan untuk mengirim barang dari negara asal ke tujuan atau sebaliknya. Ini melibatkan persiapan invoice, packing list, certificate of origin, dan dokumen lainnya yang mungkin diperlukan oleh otoritas bea cukai dan pihak berwenang. Lalu, mereka juga membantu mengurus dokumen yang diperlukan untuk keperluan bea cukai, seperti Shipper's Export Declaration (SED) atau Electronic Export Information (EEI) untuk ekspor dan dokumen impor yang diperlukan oleh pihak berwenang setempat.
c. Pengelolaan Risiko dan Asuransi
Freight forwarder seringkali memberikan saran dan layanan terkait asuransi untuk melindungi barang dari kerusakan dan mencegah terjadiya kehilangan barang selama pengangkutan. Salah satu layanan yang disediakan freight forwarder adalah pengaturan polis asuransi. Hal tersebut termasuk mengurus proses klaim jika diperlukan. Mereka bekerja sama dengan perusahaan asuransi untuk memastikan bahwa pelanggan mendapatkan layanan yang sesuai dan membantu dalam menyelesaikan klaim dengan cepat dan efisien jika terjadi kerugian atau kerusakan.
d. Pelacakan dan Pemantauan Pengiriman
Seorang freight forwarder harus senantiasa memantau perjalanan barang. Mereka memberikan informasi yang akurat kepada pelanggan mengenai status pengiriman dan memastikan bahwa barang tiba di tujuan sesuai jadwal. Selain itu, mereka juga memberi tahu pelanggan perkiraan waktu kedatangan (ETA) dan kemungkinan keterlambatan jika proses pengiriman mengalami kendala. Dalam melacak dan memantau proses pengiriman, mereka menggunakan sistem pelacakan dan pemantauan seperti software freight forwarding di Indonesia untuk membantu memantau pergerakan barang dari titik asal ke tujuan.
e. Penyelesaian Masalah
Freight forwarder memiliki peran penting dalam penyelesaian masalah yang terkait dengan pengiriman barang dan logistik internasional. Freight forwarder harus siap menangani masalah operasional sehari-hari yang dapat muncul selama pengiriman barang, seperti keterlambatan, kerusakan barang, atau perubahan mendadak dalam kondisi pengiriman. Jika terjadi masalah selama pengiriman, freight forwarder bertindak sebagai perantara antara pelanggan dan pihak-pihak terkait, seperti pihak pengangkut, bea cukai, atau agen pengiriman lokal. Mereka berusaha menyelesaikan masalah dengan cepat dan efisien.
3. Mengapa Freight Forwarding Penting dalam Pengiriman?
Setelah mengetahui apa itu freight forwarding, kita jadi tahu ternyata sangat penting dalam memastikan pengiriman yang lancar, cepat, dan sesuai dengan regulasi, yang pada akhirnya menyebabkan kelancaran perdagangan internasional dan distribusi barang secara global. Dengan adanya pengetahuan tentang ketentuan pengiriman, mereka dapat menghindari keterlambatan dan biaya tambahan. Berikut ini adalah alasan mengapa freight forwarding adalah proses penting dalam menjalankan pengiriman barang atau dokumen.
a. Adanya Koordinasi dengan Pihak Terkait
Freight forwarder berkoordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat dalam proses pengiriman, seperti pengangkut, agen bea cukai, dan pihak penerima. Mereka mengelola semua aspek logistik untuk memastikan pengiriman berjalan dengan efektif dan risiko keterlambatan dan kesalahan berkurang. Koordinasi yang baik antara freight forwarder dan pihak terkait lainnya dapat membantu aktivitas logistik internasional, membantu mengurangi risiko, mempercepat proses, dan memastikan pengiriman barang yang aman dan tepat waktu.
b. Mengetahui Regulasi Pengirman
Pengiriman internasional melibatkan banyak peraturan, undang-undang, dan prosedur yang kompleks. Freight forwarder memiliki pengetahuan mendalam tentang aspek-aspek ini melalui mengkuti perkembangan hukum dan peraturan terkait perdagangan internasional dan logistik. Hal tersebut termasuk membaca publikasi industri, situs web resmi pemerintah, dan sumber-sumber berita terkini untuk tetap update tentang perubahan aturan. Regulasi tersebut meliputi peraturan bea cukai, peraturan impor dan ekspor, serta peraturan lainnya yang diperlukan. Mereka memastikan bahwa pengiriman mematuhi semua regulasi untuk menghindari denda atau penundaan.
c. Jaringan Global yang Luas
Dengan jaringan global yang luas, freight forwarding artinya aktivitas bisnis yang memberikan solusi logistik yang lengkap dan terintegrasi untuk pelanggan mereka, memastikan bahwa pengiriman barang berjalan dengan lancar di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan seorang freight forwarder untuk menawarkan berbagai rute pengiriman dengan mengeluarkan lebih sedikit biaya. Beberapa cara freight forwarder untuk mendapatkan koneksi global yang luas meliputi menjalin aliansi bisnis, menjadi anggota asosiasi dan organisasi logistik internasional, dan mendirikan kantor cabang di berbagai negara.
d. Menyediakan Layanan Terpadu
Freight forwarding adalah bagian penting dari bisnis logistik dan menyediakan berbagai layanan terkait dengan ekspedisi skala internasional. Jenis-jenis layanan terpadu yang disediakan mencakup pengambilan dan pengiriman dari pintu ke pintu, manajemen gudang, asuransi, dan pelacakan kargo. Melalui penyediaan layanan-layanan ini, freight forwarding artinya dapat membantu klien untuk mendapatkan transparansi mengenai informasi pengiriman barang internasional.
4. Kesimpulan
Freight forwarding artinya aktivitas pengiriman barang internasional yang berperan untuk memastikan bahwa seluruh proses pengiriman berlangsung dengan lancar, efisien, dan hemat biaya. Hal yang disebutkan sebeumnya bisa terjadi karena adanya kemampuan freight forwarder untuk mengatur pengiriman barang. Melalui pemahaman mendalam tentang kebutuhan bisnis logistik dan implementasi freight forwarding yang tepat, perusahaan dapat meraih kesuksesan dalam memenuhi kebutuhan konsumen untuk menerima barang.
Dalam lingkungan global yang terus berubah, kerjasama dengan freight forwarder bukan hanya suatu kebutuhan, melainkan sebuah strategi efektif untuk mencapai keunggulan kompetitif dalam bisnis logistik. Dengan demikian, freight forwarder adalah pihak yang memiliki peran penting dalam bisnis logistik internasional.
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 21, 2024 3 Min Read
Jenis Konstruksi Jalan, Tahap Pengerjaan, dan Strateginya
Nov 20, 2024 3 Min Read
12 Document Management Software Terbaik untuk Bisnis 2024
Nov 19, 2024 3 Min Read
Sistem Akuntansi: Manfaat, Komponen, dan Contohnya
Nov 19, 2024 3 Min Read
Rekapitulasi Jurnal: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Contoh
REKOMENDASI