Fungsi Utama Transportation Management di ERP Logistik
3 Min Read Posted on 29 Dec 2023
Daftar Isi
Untuk memaksimalkan layanan logistik secara menyeluruh, perusahaan harus memperhatikan kegiatan transportasi yang menjadi inti dari seluruh efisiensi operasional dalam rantai pasok logistik. Anda dapat menerapkan transportasi management system di perusahaan Anda sebagai salah satu solusi untuk kelola layanan transportasi lebih optimal.
TMS atau transportation management system dalam ERP logistik dapat dimanfaatkan guna meningkatkan visibilitas, mengoptimalkan proses, dan memperkuat pengambilan keputusan strategis. Dalam artikel ini kita akan membahas berbagai tantangan dan manfaat dalam penerapannya, serta akan diuraikan apa saja fitur-fitur utama TMS yang dapat mengoptimalkan layanan transportasi di bisnis logistik.
1. Tantangan di Transportasi Logistik
Pengelolaan transportasi logistik membawa berbagai tantangan yang perlu dihadapi oleh perusahaan dalam upaya meningkatkan efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan. Dalam menghadapi dinamika pasar global dan perubahan lingkungan bisnis, perusahaan harus dapat mengatasi berbagai masalah yang muncul dalam manajemen transportasi. Mari simak pembahasan mengenai tantangan dalam pengelolaan transportasi logistik dan bagaimana solusi strategis dalam mengatasi tantangan tersebut.
a. Kompleksitas Rantai Pasok
Salah satu tantangan utama dalam pengelolaan transportasi adalah kompleksitas rantai pasok yang terus berkembang, yang melibatkan banyak mitra logistik, moda transportasi, dan zona geografis yang seringkali sulit diintegrasikan dan dikelola secara efektif. Kompleksitas ini dapat mengakibatkan kesulitan dalam pemantauan dan koordinasi pengiriman, meningkatkan risiko keterlambatan, dan menyebabkan kurangnya visibilitas terhadap seluruh rantai pasok.
Penerapan transportation management system yang terintegrasi dengan ERP dapat membantu memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan visibilitas end-to-end terhadap rantai pasokan, dan mempermudah koordinasi antar departemen. Pemantauan real-time menggunakan analisis data juga dapat mengatasi tantangan ini dan merespons lebih cepat terhadap perubahan kondisi operasional.
b. Biaya Transportasi yang Tinggi
Tantangan lain yang dihadapi oleh perusahaan adalah biaya transportasi yang , tinggi, seperti biaya bahan bakar, armada kendaraan, dan operasional lainnya yang dapat memberikan tekanan signifikan pada anggaran perusahaan. Selain itu, fluktuasi harga bahan bakar dan tarif transportasi juga dapat membuat perencanaan anggaran menjadi tidak pasti.
Dengan merencanakan rute perjalanan yang efisien dan pemilihan moda transportasi yang paling cost-effective dapat membantu meringankan biaya yang meningkat. Selain itu, penggunaan teknologi pemantauan dan pengelolaan transportasi seperti TMS dapat membantu mengurangi beban biaya transportasi secara signifikan.
c. Keterbatasan Visibilitas dan Informasi
Keterbatasan visibilitas dan informasi mengenai pergerakan barang merupakan tantangan serius dalam manajemen transportasi. Tanpa visibilitas yang memadai, perusahaan dapat mengalami kesulitan dalam merespons perubahan kondisi operasional atau mengidentifikasi masalah dengan cepat. Informasi yang tidak akurat atau terlambat dapat mengakibatkan keterlambatan pengiriman, kekurangan stok, dan ketidakpuasan pelanggan.
Anda dapat menggunakan teknologi seperti sensor RFID, sistem informasi manajemen dan sistem pemantauan real-time yang terintegrasi dengan TMS untuk memperoleh visibilitas yang akurat terhadap pergerakan barang, kondisi inventaris, dan kinerja transportasi. Dengan adanya data yang akurat, Anda dapat mengambil keputusan yang lebih tepat waktu, meningkatkan efisiensi rantai pasok, dan meningkatkan responsibilitas terhadap perubahan kondisi operasional.
d. Kepatuhan Terhadap Regulasi
Dalam manajemen transportasi, perusahaan harus menghadapi berbagai regulasi yang berbeda, baik di tingkat nasional maupun internasional, seperti batasan emisi, peraturan keamanan, dan aturan perbatasan yang dapat mempengaruhi cara perusahaan mengelola transportasi. Kepatuhan terhadap regulasi ini tidak hanya menjadi tantangan, tetapi juga memiliki dampak langsung pada biaya dan efisiensi operasional.
Solusi yang dapat dilakukan perusahaan adalah menerapkan teknologi dan sistem manajemen yang dapat memantau dan memastikan kepatuhan perusahaan terhadap setiap regulasi yang berlaku. Penerapan transportation management system juga dapat membantu Anda menangani kompleksitas regulasi dan memberikan pembaruan otomatis mengenai perubahan aturan agar meminimalkan risiko pelanggaran dan denda.
2. Fungsi Transportation Management di Logistik
Transportation management memiliki peran krusial dalam mendukung kelancaran bisnis logistik, salah satunya adalah berfungsi sebagai alat untuk mengoptimalkan penggunaan kendaraan dan rute pengiriman, mengurangi waktu tempuh, dan meminimalkan biaya bahan bakar. Selain itu, banyak manfaat yang dapat dihasilkan dari penerapan TMS ini di bisnis logistik Anda.
TMS sebagai salah satu solusi ERP logistik dapat membantu Anda memantau secara real-time pergerakan barang dari titik awal hingga akhir, sehingga memungkinkan respons cepat jika terjadi perubahan situasi atau kendala yang mungkin muncul. Transportation management system juga akan memastikan ketepatan waktu pengiriman dan pengelolaan inventory yang efisien, dengan begitu perusahaan dapat meningkatkan tingkat layanan kepada pelanggan dan memperkuat hubungan dan reputasi positif di mata pelanggan.
Penerapan transportation management system juga menyediakan informasi real-time mengenai status pengiriman, lokasi barang, dan perkiraan waktu tiba. Hal ini dapat membantu pihak terkait, termasuk pelanggan dan mitra bisnis untuk mengakses data dengan akurat dan mengambil keputusan yang lebih baik. Untuk itu, TMS memiliki fungsi penting yang tidak hanya dapat mengelola kendaraan dan rute, tetapi juga menjadi faktor penentu dalam mencapai kesuksesan operasional dan kepuasan pelanggan dalam bisnis logistik.
3. Fitur Utama di Transportation Management
Software ERP logistik membawa inovasi signifikan pada pengelolaan transportasi yang akan memberikan solusi komprehensif untuk mempermudah operasional dan meningkatkan efisiensi dengan integrasi transportation management system. Berikut fitur-fitur yang dapat diimplementasikan dalam TMS sebagai kunci strategi pengelolaan transportasi logistik.
a. Optimasi Rute
Fitur transportasi management dalam ERP logistik yang pertama adalah optimasi rute perjalanan yang mampu menganalisis berbagai faktor seperti jarak, lalu lintas, dan batasan waktu untuk menentukan rute tercepat dan paling efisien. TMS menggunakan generative AI untuk memaksimalkan optimasi rute terbaik, sehingga dapat menghemat waktu perjalanan dan mengurangi biaya operasional.
Selain itu, optimasi rute juga memungkinkan perusahaan untuk merespons perubahan kondisi secara dinamis. Jika ada kendala atau hambatan di tengah perjalanan, TMS dapat memberikan solusi alternatif secara instan, memastikan bahwa pengiriman tetap berjalan lancar dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
b. Pemilihan Tipe Kendaraan
Dalam lingkup ERP logistik, TMS memiliki kemampuan untuk membantu perusahaan dalam pemilihan tipe kendaraan yang paling sesuai untuk setiap tugas pengiriman. Fitur ini dapat mempertimbangkan berbagai parameter seperti kapasitas muatan, jenis barang yang diangkut, dan karakteristik rute. Sehingga, perusahaan dapat mengoptimalkan penggunaan armada, menghindari penggunaan kendaraan yang berlebihan atau tidak efisien, dan pada gilirannya, mengurangi biaya operasional.
c. Real-Time Tracking
Fitur TMS yang selanjutnya adalah real-time tracking yang dapat memungkinkan perusahaan untuk memantau pergerakan kendaraan secara langsung dengan bantuan teknologi GPS dan sensor. TMS dapat melacak lokasi tepat kendaraan pada setiap titik waktu serta memberikan visibilitas tinggi dan informasi terkait status pengitiman dan pembaruan real-time kepada pelanggan. Hal ini dapat meningkatkan kepuasan dan membangun kepercayaan serta relasi baik dengan pelanggan.
Keuntungan lain dari fitur real-time tracking adalah kemampuannya untuk mengidentifikasi potensi masalah atau keterlambatan segera setelah terjadi. Dengan demikian, perusahaan dapat merespons dengan cepat untuk meminimalkan dampaknya dan menjaga konsistensi jadwal pengiriman.
d. Penjadwalan Maintenance
TMS juga membantu dalam penjadwalan maintenance kendaraan dengan memberikan informasi terkini tentang kondisi armada dengan memonitor faktor-faktor seperti pemakaian mesin, kilometer tempuh, dan penggunaan bahan bakar. Dengan begitu, perusahaan dapat mengidentifikasi kendaraan yang memerlukan perawatan lebih lanjut dan menjadwalkan servis atau maintenance secara proaktif agar menghindari kegagalan mesin yang tidak terduga, dan memperpanjang umur pakai kendaraan.
e. Cost Tracking
Fitur cost tracking dalam TMS dapat memungkinkan perusahaan untuk mengelola dan memantau semua biaya terkait transportasi, mencakup biaya bahan bakar, tol, parkir, dan biaya operasional lainnya. Dengan menyediakan visibilitas yang jelas terhadap semua aspek biaya, perusahaan dapat melakukan analisis yang mendalam untuk mengidentifikasi area penghematan potensial dan mengoptimalkan pengeluaran.
4. Kesimpulan
Setelah membahas berbagai hal mengenai transportasi logistik, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam pengelolaan layanan dan aktivitas logistik, transportation management di ERP logistik menjadi fungsi penting dan menjadi solusi yang diperlukan perusahaan dalam mengelola layanan transportasi secara maksimal.
Anda dapat menerapkan software ERP logistik ScaleOcean untuk memaksimalkan pengelolaan manajemen transportasi yang efektif dan membantu memberikan fitur strategis untuk menangani setiap tantangan yang dihadapi dalam pengelolaannya. Segera hubungi tim kami dan jadwalkan demonya secara gratis!
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 04, 2024 3 Min Read
7 Aplikasi Sales Order Terbaik di Indonesia Tahun 2024
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
Nov 05, 2024 3 Min Read
12 Software Akuntansi Perusahaan Dagang Terbaik di Indonesia
REKOMENDASI