Layanan dan Kegiatan Transportasi di Bisnis Logistik

ScaleOcean Team

Bisnis logistik sebagai mitra distribusi dan pengelolaan aliran barang, dan harus melibatkan rangkaian aktivitas atau kegiatan yang kompleks untuk memastikan efisiensi, keandalan, dan kepuasan pelanggan. Salah satunya pengelolaan kegiatan transportasi yang menjadi elemen kunci dalam bisnis logistik.

Transportasi dan logistik merupakan dua hal yang menjadi peran penting dalam menjembatani pergerakan barang serta menjaga kelancaran rantai pasok secara menyeluruh. Dalam artikel ini kita akan sebutkan jenis jenis moda transportasi, konsepnya dalam bisnis logistik, serta apa saja yang dibutuhkan dalam pengaplikasian layanan logistik ini.

1. Konsep Kegiatan Logistik

Dalam pengelolaan bisnis, transportasi dan logistik menjadi serangkaian proses yang melibatkan perpindahan barang atau produk dari satu lokasi ke lokasi lainnya dengan memastikan efisiensi, kecepatan, dan ketepatan waktu dalam mengelola aliran barang dalam rantai pasok. Kegiatan transportasi ini bukan hanya proses pemindahan barang fisik, tetapi juga sebagai strategi kendaraan logistik untuk mengoptimalkan distribusi barang dengan biaya yang relatif efektif.

Konsep kegiatan transportasi menjadi layanan yang berfokus pada pergerakan barang dengan perencanaan dan pengelolaan yang cermat, sehingga perusahaan dapat menghasilkan hasil yang optimal. Selain itu, kegiatan ini juga membutuhkan koordinasi yang efisien mulai dari pengumpulan barang yang akan dikirim, hingga pengiriman barang ke pelanggan.

Kegiatan ini menekankan pentingnya sinkronisasi antara berbagai moda transportasi, seperti darat, laut, udara, bahkan multimoda transport untuk memastikan aliran barang yang tidak terputus dan meminimalkan risiko keterlambatan maupun kerusakan barang. Perusahaan logistik harus memahami peran penting kegiatan mobil logistik ini agar dapat merancang strategi yang lebih efektif dan responsif terhadap perubahan dinamika pasar.

2. Jenis Moda Transportasi

Kegiatan kendaraan logistik merujuk pada serangkaian proses yang melibatkan perpindahan barang atau produk dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Mobil logistik menjadi proses yang akan memastikan aliran barang akan sampai ke tangan pelanggan dengan kecepatan dan ketepatan waktu yang  efisien. Kita akan sebutkan jenis jenis moda transportasi yang umum digunakan di bisnis logistik.

a. Moda Transportasi Darat

Moda transportasi darat mencakup penggunaan truk, kereta api, dan kendaraan bermotor lainnya yang digunakan untuk pengiriman jarak pendek hingga menengah. Jenis moda melalui darat ini memberikan fleksibilitas dalam mengakses berbagai lokasi, sehingga keputusan dalam pemilihan moda transportasi darat seringkali tergantung pada urgensi pengiriman, jarak, dan karakteristik barang. Perusahaan dapat memahami kelebihan dan kekurangan setiap moda darat, sehingga dapat mengoptimalkan strategi pengelolaan moda transportasi darat di bisnis logistik.

Dengan bantuan fleet management system, perusahaan dapat memonitor armada secara real-time, mengoptimalkan rute, dan memastikan efisiensi biaya dalam pengelolaan transportasi darat.

b. Moda Transportasi Laut

Moda transportasi laut melibatkan penggunaan kapal kargo dan kapal cepat atau feri yang dapat menjadi pilihan utama untuk pengiriman dalam jumlah besar dan jarak yang jauh. Kapal kargo dapat digunakan dalam mengangkut barang volume besar dengan biaya yang relatif rendah per unit barang, sehingga penggunaannya sangat ideal untuk perdagangan internasional dan pengiriman massal. Sedangkan kapal feri dapat menjadi pilihan untuk pengiriman cepat ke wilayah tertentu.

Pemilihan moda transportasi laut sangat dipengaruhi oleh kebutuhan skala, waktu, dan rute pengiriman. Sehingga perusahaan perlu mempertimbangkan faktor-faktor tersebut agar dapat memanfaatkan keunggulan setiap moda laut untuk mengelola aliran barang yang lebih efektif.

c. Moda Transportasi Udara

Moda transportasi udara melibatkan pesawat terbang dan kargo udara yang menawarkan kecepatan dan ketepatan waktu yang tinggi. Pesawat terbang memberikan kemampuan untuk mengatasi jarak jauh dalam waktu singkat, dan menjadikannya pilihan utama untuk pengiriman yang memerlukan waktu cepat. Sedangkan kargo udara, dapat menjadi opsi efisien untuk barang dengan nilai tinggi atau kebutuhan pengiriman yang mendesak.

Penggunaan moda udara ini dapat menghasilkan kecepatan dalam pengiriman serta menjangkau wilayah yang sulit dijangkau oleh moda darat atau laut. Akan tetapi, moda transportasi ini juga memiliki tantangan dalam kapasitas angkut yang terbatas dan biaya pengiriman yang tinggi. Sehingga pemilihan moda udara ini dapat menjadi opsi bagi perusahaan yang seringkali tergantung pada kebutuhan spesifik pengiriman dan prioritas waktu sampai.

d. Moda Transportasi Multimoda

Moda transportasi multimoda melibatkan penggunaan lebih dari satu jenis transportasi selama perjalanan barang, sehingga jenis ini dapat memberikan fleksibilitas yang tinggi karena perusahaan dapat memanfaatkan keunggulan setiap moda transportasi untuk memaksimalkan efisiensi dan meminimalkan biaya.

Misalnya, Anda dapat menggunakan truk untuk pengiriman jarak dekat ke pelabuhan, dilanjutkan oleh penggunaan kapal laut untuk perjalanan jarak jauh, dan kemudian penggunaan truk kembali untuk pengiriman terakhir ke destinasi akhir. Penerapan multimoda ini dapat meningkatkan keandalan pengiriman dengan memberikan solusi alternatif jika ada gangguan atau hambatan di satu moda transportasi.

3. Hal Penting dalam Kegiatan Logistik

Transportasi dan logistik merupakan elemen utama dalam menjalankan operasional bisnis dengan efisien. Dalam mengoptimalkan rantai pasok, ada beberapa hal penting untuk memastikan kegiatan kendaraan logistik ini berjalan lancar. Setelah kita bahas dan sebutkan jenis jenis moda transportasi, kali ini kita akan menjelaskan apa saja hal yang dibutuhkan perusahaan dalam memaksimalkan kegiatan transportasi di bisnis logistik ini.

a. Manajemen Rute yang Efisien

Perusahaan logistik harus memiliki manajemen rute yang melibatkan perencanaan dan pengaturan rute pengiriman yang paling optimal untuk mengantarkan barang dari titik asal ke tujuan dengan cara yang paling efektif dan efisien. Hal ini bukan hanya sekedar memilih jalan terpendek atau tercepat, tetapi juga mempertimbangkan berbagai faktor seperti pola lalu lintas, kondisi jalan, pembatasan jalan atau zona, serta jadwal pengiriman yang harus dipenuhi.

Anda dapat menggunakan teknologi canggih seperti sistem GPS, software pemetaan, software TMS (Transportation Management System), dan algoritma khusus yang dapat membantu dalam mengidentifikasi rute terbaik, sehingga memungkinkan pengemudi menghindari kemacetan lalu lintas dan mengurangi waktu pengiriman.

b. Penerapan Software Logistik

Penerapan teknologi dan software logistik menjadi hal penting yang dibutuhkan perusahaan dalam memaksimalkan kegiatan transportasi yang efisien dan efektif. Teknologi transportasi yang dapat digunakan seperti sistem manajemen transportasi, software WMS, dan solusi pelacakan GPS dapat menjadi solusi bagi perusahaan Anda dalam mengelola layanan logistik ini.

Dengan demikian, penggunaan teknologi dan software logistik ini dapat membantu perusahaan dalam mengelola operasional bisnis sehari-hari secara lebih efisien, dan bahkan merencanakan strategi jangka panjang serta menyeluruh agar dapat beradaptasi dengan perubahan di pasar yang dinamis.

c. Penggunaan Moda Kendaraan yang Tepat

Memiliki kendaraan dan peralatan yang tepat adalah aspek krusial bagi perusahaan logistik dalam memastikan efisiensi dan efektivitas dalam pengiriman barang. Pemilihan moda kendaraan tidak hanya terfokus pada kapasitas atau ukuran, tetapi juga harus mempertimbangkan jenis barang yang akan dikirim, jarak pengiriman, dan kondisi geografis rute yang akan dilewati.

Dalam penjelasan sebelumnya kita telah sebutkan jenis jenis moda transportasi yang tepat untuk pengiriman barang, sehingga Anda dapat memilih transportasi mana yang paling efektif untuk memaksimalkan kegiatan logistik di perusahaan Anda. Misalnya, truk berukuran besar mungkin ideal untuk pengiriman volume tinggi di jalan raya, sementara kendaraan yang lebih kecil lebih cocok untuk pengiriman cepat di area perkotaan yang padat.

d. Penggunaan Analisis Data dan Prediksi

Analisis data dan prediksi dapat membantu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih tepat dan efisien dengan melibatkan pengumpulan, pemrosesan, dan interpretasi data besar dari berbagai sumber, termasuk data transaksi, data pengiriman, kondisi cuaca, dan pola lalu lintas. Teknologi seperti machine learning dan generative AI memungkinkan perusahaan logistik untuk mengolah data ini dan mendapatkan wawasan yang mendalam kegiatan transportasi secara menyeluruh.

Analisis ini dapat mengungkap tren tersembunyi, mengidentifikasi area potensial untuk peningkatan, dan membantu memprediksi permintaan pasar dengan lebih akurat. Selain itu, analisis data dapat membantu dalam mengoptimalkan rute pengiriman, mengurangi lead time, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

e. Manajemen Risiko

Manajemen risiko dalam kegiatan transportasi bertujuan untuk mengidentifikasi, menilai, dan mengurangi risiko yang dapat mempengaruhi operasional dan keberlanjutan bisnis. Seperti kerusakan atau kehilangan barang, kecelakaan kendaraan, penundaan pengiriman, perubahan regulasi, bahkan faktor eksternal yang dapat terjadi seperti bencana alam atau fluktuasi pasar.

Untuk mengelola risiko-risiko ini, perusahaan logistik harus melakukan analisis menyeluruh untuk memahami potensi dampak dan kemungkinan terjadinya berbagai skenario.  Termasuk penggunaan analisis data historis dan prediktif untuk mengidentifikasi pola dan tren risiko. Selain itu, penting bagi perusahaan untuk mengembangkan strategi mitigasi risiko yang efektif, yang bisa mencakup diversifikasi rute pengiriman, peningkatan prosedur keamanan, penggunaan asuransi, serta pelatihan dan pengembangan karyawan untuk menghadapi situasi darurat.

4. Kesimpulan

Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa transportasi dan logistik adalah konsep krusial dalam bisnis yang memerlukan perencanaan dan koordinasi cermat untuk memastikan pengiriman barang dapat dilakukan secara efisien. Kita juga telah sebutkan jenis jenis moda transportasi yang dapat perusahaan Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan spesifik seperti jarak, biaya, dan jenis barang yang akan dikirim.

Untuk memaksimalkan kegiatan logistik ini, perusahaan Anda perlu memperhatikan hal-hal yang harus ada dalam mengimplementasikan kegiatan transportasi ini secara optimal. Dengan begitu, Anda akan mencapai tujuan utama dari layanan logistik yang memuaskan bagi pelanggan Anda dan menjaga keberlanjutan dan profitabilitas bisnis dalam jangka panjang.

Jadwalkan Demo Gratis

WhatsApp
Audrey
Audrey Balasan dalam 1 menit

Hallo!👋🏻

Tertarik untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda?