Setiap perusahaan yang terlibat dalam banyaknya barang-barang, pasti menerapkan sistem manajemen gudang yang dianggap paling efektif. Ini merupakan teknik pengelolaan gudang untuk mengatur barang atau stok yang disimpan di dalamnya. Teknik ini biasa diterapkan di berbagai jenis bidang usaha, mulai dari F&B, retail, logistik, dan masih banyak lagi.
Ada beberapa pengertian manajemen pergudangan menurut para ahli yang bisa Anda pahami. Pemahaman mengenai teknik manajemen pergudangan yang baik ini akan menjadi modal yang penting bagi sebuah perusahaan. Jika paham apa definisinya maka akan lebih mudah pula untuk menerapkan secara nyata.
1. Pengertian Manajemen Gudang
Sebenarnya secara etimologi, manajemen gudang ini bisa diartikan sebagai langkah untuk mengatur atau mengelola gudang. Maksudnya adalah pengelolaan barang yang disimpan di gudang. Mulai dari keluar masuknya barang, pengemasan, distribusi, dan lain sebagainya.
Namun, ada juga pengertian manajemen pergudangan menurut para ahli yang sebenarnya memiliki maksud sama namun terlihat berbeda. Berikut adalah beberapa definisi manajemen pergudangan dari beberapa ahli:
a. Warman (2012)
Menurut Warman (2012), manajemen pergudangan merupakan sebuah sistem informasi yang dipakai untuk mengontrol kegiatan di dalam gudang. Kegiatan tersebut meliputi penerimaan, penyimpanan, pergerakan, pengambilan, dan pengiriman.
b. Lambert (2001)
Berikutnya ada definisi manajemen gudang dari Lambert (2001). Menurut Lambert, ini merupakan sebuah aktivitas untuk menyimpan produk di beberapa titik sumber dan titik konsumsi. Selain itu manajemen ini dilakukan untuk memberikan informasi tentang status dan kondisi barang.
c. Gwynne Richards (2011)
Berdasarkan pendapat Gwynne Richards, manajemen pergudangan ini adalah sistem yang dibutuhkan untuk menempatkan barang tertata di dalam gudang. Selain itu manajemen gudang juga diterapkan demi memastikan keakuratan stok dan mengurangi kesalahan pengambilan barang.
Kesimpulannya, manajemen gudang ini merupakan sebuah sistem untuk mengatur barang di dalam gudang. Di dalamnya meliputi pengaturan barang yang masuk, barang yang keluar, pengemasan barang, dan distribusi barang. Ini sangat penting diterapkan untuk memudahkan perusahaan dalam mengatur regulasi barang-barang mulai dari bahan baku hingga produk jadi di gudang.
Baca juga: Pengertian Inventory Management Terlengkap
2. Kegiatan Manajemen Gudang
Berdasarkan pengertian manajemen pergudangan menurut para ahli tadi, diketahui bahwa ada beberapa aktivitas yang terlibat di sini. Berikut adalah beberapa ruang lingkup sistem manajemen gudang yang perlu Anda perhatikan:
a. Penerimaan
Pertama, ada aktivitas penerimaan barang atau receiving. Ini merupakan kegiatan menerima barang namun perusahaan harus memastikan dulu kualitas dan kuantitasnya. Barang yang diterima harus sesuai dengan kebutuhan dan standar dari perusahaan. Semua barang yang masuk ini perlu didata dengan lengkap untuk menentukan letak penyimpanan dan kapan harus dikeluarkan.
b. Penempatan
Selanjutnya masuk ke aktivitas penempatan. Demi meningkatkan efisiensi pengelolaan dan regulasi gudang maka harus diatur penempatan semua barang dengan baik. Semua jenis barang harus ditempatkan di posisi yang tepat, sesuai dengan karakter sekaligus penggunaan barang tersebut.
c. Penyimpanan Sementara
Pada dasarnya gudang memang akan menjadi tempat penyimpanan sementara. Jadi setelah barang diterima dan diatur penempatannya maka langsung disimpan dalam periode waktu tertentu. Dalam hal ini perusahaan harus bisa mengatur tata letak gudang supaya semua jenis barang dapat tersimpan dengan baik.
d. Pemindahan
Manajemen gudang ini memang cukup kompleks, tidak hanya mengatur barang masuk dan keluar tapi juga mengelola pemindahan. Perusahaan membutuhkan data barang yang masuk tadi untuk mengetahui mana saja barang yang harus dipindahkan di waktu tertentu. Pemindahan ini bisa pemindahan barang ke proses selanjutnya seperti tempat produksi atau ke tempat pengemasan.
e. Pemeriksaan
Salah satu aktivitas yang juga terjadi di dalam gudang adalah pemeriksaan. Aktivitas ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan perusahaan kepada konsumen. Barang yang akan dipindahkan dari gudang harus diperiksa terlebih dahulu. Tujuannya untuk memastikan barang tersebut dalam kondisi layak dan bagus.
f. Distribusi
Setelah pemeriksaan, maka barang dari gudang bisa segera didistribusikan. Aktivitas logistik ini juga masuk ke dalam sistem manajemen gudang dan harus diperhatikan. Aktivitas ini sangat penting untuk perusahaan agar bisa memenuhi permintaan konsumen secara optimal.
3. Pentingnya Manajemen Gudang
Berdasarkan pengertian manajemen pergudangan menurut para ahli tadi, sebenarnya sudah jelas apa saja fungsi penting dari sistem manajemen ini. Warehouse management adalah bagian dari ERP atau Enterprise Resource Planning yang sangat penting untuk membuat perusahaan berkembang lebih baik lagi.
Manajemen gudang ini akan membantu perusahaan untuk mengendalikan jumlah barang yang masuk dan keluar dari area gudang. Tidak hanya dari segi kuantitas namun kontrol kualitas juga lebih mudah dilakukan berkat adanya sistem manajemen tersebut. Selain itu manajemen ini juga sangat efektif membantu menjaga keamanan semua jenis barang yang tersimpan di gudang.
Jika pengelolaan gudang ini berjalan baik, maka perusahaan juga bisa lebih mudah memenuhi permintaan konsumen. Pesanan dari konsumen bisa langsung dipenuhi dengan mudah karena sistem manajemen barang di gudang berjalan bagus. Kekurangan stok bahkan bisa dicegah secara efektif jadi permintaan konsumen dapat selalu terpenuhi dengan baik.
Efektivitas operasional bisnis juga bisa berjalan lebih bagus berkat adanya sistem manajemen gudang. Pentingnya sistem gudang tidak hanya membantu pelayanan konsumen berjalan efektif tapi juga proses produksi berjalan lebih lancar. Perlu diketahui bahwa barang yang disimpan di dalam gudang bukan hanya barang jadi yang bisa didistribusikan ke pelanggan tetapi juga bahan baku.
Semua bahan baku yang tersimpan di gudang bisa langsung didistribusikan ke bagian produksi. Jika ada bahan baku yang jumlahnya semakin menipis maka bisa segera melakukan pembelian agar proses produksi berjalan lancar. Inilah faktor yang akan mendukung perusahaan terus berkembang dengan pesat.
4. Mudahnya Manajemen Gudang di Era Digital
Kini sistem manajemen gudang sudah semakin mudah untuk dikelola. Anda bisa melakukan pengelolaan barang di gudang secara otomatis melalui aplikasi gudang berbasis ERP yang terpercaya. Aplikasi ini didesain dengan fitur-fitur yang akan membantu pengelolaan barang-barang jadi berjalan lebih efektif serta minim human error.
Oleh karena itu, memilih rekomendasi aplikasi gudang yang tepat akan semakin meningkatkan efisiensi dan akurasi operasional gudang Anda.
5. Kesimpulan
Di era digital ini, sudah banyak perusahaan yang memanfaatkan software gudang untuk membantu proses manajemen barang di dalam gudang. Apalagi untuk perusahaan yang kapasitasnya sudah begitu besar. Tentu sulit jika harus melakukan manajemen secara manual.
Pengaturan barang secara otomatis lewat software atau aplikasi pergudangan saat ini semakin marak dijadikan pilihan oleh perusahaan. Tujuannya agar pelayanan konsumen bisa lebih efisien, proses operasional bisnis lebih lancar, dan tentu saja jauh lebih hemat uang sekaligus tenaga. Hanya saja memang Anda harus memilih software yang tepat untuk menjalankan tugas tersebut.
ScaleOcean akan menjadi pilihan tepat bagi perusahaan Anda. Software inventaris berbasis ERP kami memiliki fitur lengkap yang sangat mudah untuk diakses lewat berbagai perangkat. Anda bisa melakukan pengelolaan gudang dengan mudah dan efektif melalui software ini.
Manajemen gudang bisa berjalan lebih mudah berkat fitur-fitur ScaleOcean. Desainnya juga sangat user-friendly sehingga mudah dipahami. Langsung saja cek website resmi mereka untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.