Pengiriman barang antar daerah dan kota sering kali menjadi bagian dari operasional bisnis yang kita lakukan sehari-hari. Namun, dalam konteks logistik, ada lebih banyak aspek yang perlu dipahami. Memahami jenis-jenis logistik di darat, selain pengiriman, sangat penting untuk memastikan efisiensi dalam setiap tahapan distribusi.
Setiap jenis logistik memainkan peran penting untuk melancarkan rantai pasok. Selain itu, pemilihan metode yang tepat dapat memengaruhi biaya dan waktu yang dibutuhkan dalam proses distribusi. Oleh karena itu, memilih metode yang tepat sangat penting.
Sea freight adalah jenis transportasi laut yang digunakan untuk mengirim barang dalam jumlah besar menggunakan kapal kargo. Pernah mendengar pengiriman ekspor impor? Pengiriman tersebut kebanyakan menggunakan jalur laut karena aksesnya bisa ditempuh oleh kapal kecil sekalipun.
Ocean freight atau sea freight adalah salah satu pengiriman yang sering dipakai pada perdagangan internasional. Bisa bayangkan seberapa banyak kapal-kapal kargo bermuatan ribuan ton mengangkut semua barang untuk dikirimkan ke lokasi. Pada artikel ini, kami akan membahas definisi sea freight dan jenis-jenisnya.

- Ocean freight atau sea freight adalah metode pengiriman barang internasional melalui laut, umumnya menggunakan kapal dan kontainer untuk pengangkutan.
- Jenis pengiriman ocean freight mencakup FCL untuk satu kontainer penuh atau LCL jika berbagi ruang dengan kiriman lain.
- Software logistik ScaleOcean mempermudah booking, dokumen, pembayaran, dan tracking ocean freight dengan fitur otomatis real-time.

Pengertian Ocean Freight
Ocean freight atau sea freight adalah metode pengiriman barang dalam jumlah besar yang dilakukan melalui jalur laut menggunakan kapal kargo. Barang dikemas dalam kontainer standar, seperti ukuran 20 atau 40 kaki, untuk memudahkan pengangkutan dan penanganan. Metode ini populer karena ekonomis dan cocok untuk pengiriman jarak jauh dengan volume besar.
Manfaat Ocean Freight
Pengiriman melalui laut, atau ocean freight, menawarkan berbagai dalam hal efisiensi biaya, kapasitas angkut, dan fleksibilitas untuk beragam jenis muatan. Berikut beberapa manfaat dalam menerapkan sea freight:
1. Biaya Lebih Terjangkau
Pengiriman melalui laut lebih ekonomis dibandingkan moda transportasi lain seperti udara (air freight), terutama untuk pengiriman jarak jauh dan barang dengan volume besar. Pengiriman laut menjadi pilihan yang sangat tepat, terutama jika Anda mengirim barang dalam jumlah banyak.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai komponen dan struktur tarif pengiriman laut, Anda bisa mempelajari istilah ekspedisi muatan kapal laut untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas dalam mengelola anggaran logistik secara efektif.
2. Kapasitas Besar
Kapal kargo memiliki kemampuan untuk membawa barang dalam jumlah yang sangat besar dalam satu perjalanan. Ini memungkinkan pengiriman berbagai jenis produk, dari bahan baku hingga barang jadi, dengan kapasitas yang jauh lebih besar dibandingkan moda transportasi lainnya. Hal ini juga mendukung fleksibilitas dalam pengiriman barang dalam volume yang tinggi.
3. Fleksibilitas Pengiriman
Ocean freight menawarkan fleksibilitas yang sangat tinggi dalam jenis barang yang dapat diangkut, termasuk barang berukuran besar, berat, atau yang tidak standar. Bahkan, pengiriman barang seperti break bulk, barang dengan dimensi atau bentuk yang tidak sesuai dengan kontainer standar, dapat dengan mudah dilakukan menggunakan pengiriman laut.
4. Mencakup Berbagai Jenis Kargo
Sea freight mampu mengangkut berbagai jenis barang, mulai dari bahan baku, produk manufaktur, hingga bahan cair atau gas. Dengan menggunakan kontainer khusus, pengiriman barang-barang ini dapat dilakukan dengan aman dan efisien.
Fleksibilitas ini membuat ocean freight menjadi pilihan yang tepat untuk berbagai kebutuhan logistik, baik untuk pengiriman besar maupun barang dengan kebutuhan khusus.
Perlu diingat bahwa meskipun menggunakan sea freight lebih ekonomis, pengiriman ini bisa memakan waktu lebih lama dibandingkan dengan pengiriman melalui jalur udara, terutama karena faktor cuaca dan kondisi alam lainnya.
Perusahaan juga harus mempertimbangkan CFS charges, biaya yang timbul akibat pemrosesan barang di fasilitas container freight station, yang dapat menambah total biaya pengiriman.
Baca juga: Transportasi Logistik Adalah: Arti dan Fungsinya di Bisnis
Jenis Pengiriman Ocean Freight
Pengiriman kargo melalui jalur laut, atau yang sering disebut ocean freight, menawarkan dua opsi utama berdasarkan volume dan kapasitas kontainer yang digunakan, yaitu FCL dan LCL. Pemilihan jenis pengiriman ini akan sangat bergantung pada jumlah barang yang ingin Anda kirim dan anggaran yang tersedia.
Berikut penjelasan jenis-jenis pengiriman ocean freight:
- FCL (Full Container Load): Layanan ini memungkinkan Anda untuk memesan seluruh isi kontainer untuk barang Anda sendiri. FCL ideal bagi pengirim yang memiliki volume kargo cukup besar untuk mengisi satu kontainer penuh, memberikan kontrol penuh atas pengiriman dan memastikan kecepatan serta keamanan yang lebih baik.
- LCL (Less than Container Load): Berbeda dengan FCL, layanan LCL digunakan ketika volume barang tidak cukup untuk mengisi satu kontainer penuh. Dalam hal ini, kargo dari beberapa pengirim digabungkan dalam satu kontainer, yang memungkinkan penghematan biaya dan optimasi ruang, meski dengan kontrol pengiriman yang lebih terbatas.
Untuk mengelola pengiriman ocean freight dengan lebih efisien, ScaleOcean software logistik dapat membantu Anda dalam memantau pengiriman FCL dan LCL secara real-time. Dengan fitur pengelolaan pengiriman dan pelacakan yang terintegrasi, ScaleOcean memastikan barang Anda dikirim tepat waktu dan aman, baik dalam jumlah besar maupun kecil.
Dengan dukungan otomatisasi dan laporan yang akurat, software ini memungkinkan pengelolaan biaya yang lebih efisien, mengoptimalkan ruang dalam kontainer, dan memberikan visibilitas penuh atas status pengiriman. Cobalah demo gratis ScaleOcean untuk merasakan manfaatnya langsung.
Tipe-tipe Kontainer Sea Freight
Kontainer mempunyai banyak tipenya yang bisa Anda gunakan sesuai jenis barang yang akan dikirim. Beragam kontainer di bawah ini akan membantu Anda memilih jenis kargo yang bisa menyesuaikan kebutuhan barang. Berikut kontainer yang sering digunakan dalam pengiriman laut.
1. Standard Dry Container
Jenis kontainer yang paling umum digunakan untuk pengiriman barang tanpa spesifikasi yang tidak memerlukan suhu khusus. Dry container mengangkut produk kering seperti pakaian, mesin, makanan, dan peralatan rumah tangga.
Barang-barang tipe dry memiliki sifat yang mudah menyesuaikan suhu di laut lepas. Maka dari itu dry container cocok untuk mengangkut kebutuhan yang bahan dasarnya benda padat.
2. Flat Rack Container
Sebuah kargo yang dirancang untuk mesin berat, bahan konstruksi, kendaraan besar, kapal, komponen industri besar, dan barang berukuran besar lainnya. Desainnya memudahkan proses bongkar muat barang berukuran besar. Sering kali menggunakan derek atau forklift dari atas atau samping dan atasnya tidak tertutup seperti kontainer kebanyakan.
3. Open Top Container
Kemudian yang ketiga yaitu open top container, alat yang dirancang mengangkut barang yang terlalu tinggi atau besar yang sulit dimasukan melalui pintu depan kontainer. Desain bagian atasnya yang terbuka memudahkan bongkar muat di bagian atas, membuatnya bisa diisi oleh jenis barang seperti kayu berukuran panjang atau yang berbentuk tidak beraturan.
4. Reefer Container
Untuk pengiriman barang logistik yang memerlukan pengatur suhu, seperti produk makanan atau obat-obatan kesehatan. Kontainer jenis ini sudah dilengkapi dengan alat pendinginnya sendiri untuk menjaga suhu yang diinginkan. Kontainer pendingin sudah dilengkapi dengan fasilitas pendingin yang tidak akan meleleh sekalipun jika terkena cuaca panas.
5. Tank Container
Tangki kontainer yang dirancang untuk pengangkutan barang logistik seperti cairan dan gas. Perusahaan-perusahaan di industri minyak sering menggunakan pengangkut tank container untuk membawa bahan yang bahan baku cairan. Tank container dipilih karena fungsinya yang dapat menjaga keamanan cairan dan gas saat pengiriman berlangsung.
Baca juga: 25 Aplikasi Logistik Terbaik untuk Manajemen Transportasi
ScaleOcean, Solusi Canggih Ocean Freight Booking
ScaleOcean software logistik adalah solusi terintegrasi yang menyederhanakan proses pengiriman barang dengan otomatisasi. Pengguna dapat dengan mudah membuat booking pengiriman melalui form online, memasukkan informasi pengiriman, dan memilih jadwal yang tersedia. Setelah itu, layanan ocean freight dapat dipilih berdasarkan kriteria seperti kecepatan dan biaya.
Semua dokumen terkait, seperti bill of lading dan certificate of origin, diproses secara otomatis. Setelah memilih vendor, pengguna dapat mengonfirmasi dan membayar pengiriman secara online, serta memantau status pengiriman secara real-time untuk mendapatkan informasi lokasi dan perkiraan waktu kedatangan.
Dengan semua proses yang terotomatisasi, ScaleOcean memastikan kemudahan dan efisiensi dalam setiap langkah pengiriman. Berikut adalah beberapa fitur utama dari sistem pengiriman ini:
- Pembuatan Booking Pengiriman: Memudahkan pengguna untuk membuat booking dengan memasukkan informasi pengiriman yang diperlukan.
- Pemilihan Layanan Ocean Freight: Menyediakan berbagai opsi layanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, termasuk estimasi biaya dan waktu pengiriman.
- Manajemen Dokumen Terkait: Otomatisasi pembuatan dan pengelolaan dokumen seperti bill of lading, certificate of origin, dan invoice, yang bisa langsung dikirimkan atau disimpan.
- Konfirmasi dan Pembayaran: Memfasilitasi konfirmasi pengiriman dan pembayaran melalui berbagai metode yang tersedia, seperti transfer bank atau kartu kredit.
- Tracking dan Monitoring Pengiriman: Menyediakan pelacakan status pengiriman secara real-time, serta memberikan notifikasi kepada pihak terkait mengenai status pengiriman barang.
Dengan berbagai fitur unggulan ini, ScaleOcean memastikan setiap tahap pengiriman berjalan lancar dan transparan. Pengguna dapat mengelola pengiriman dengan lebih efisien, meminimalisir kesalahan, serta memperoleh visibilitas penuh atas status pengiriman secara real-time. Semua ini dirancang untuk memberikan pengalaman logistik yang lebih cepat dan aman.
Kesimpulan
Sea freight adalah jasa pengiriman barang yang bergerak di jalur laut. Jenis-jenis ocean freight bergantung pada pemakaian pengirim, penyediaan layanan yang dilakukan perusahaan bisnis logistik akan menyesuaikan kebutuhan pengguna. Misalnya, Anda membutuhkan satu kontainer full khusus membawa produk Anda, maka FCL (Full Container Load) akan sangat cocok.
Namun, jika Anda mempunyai barang yang bentuknya tak beraturan serta besar seperti mesin, maka break bulk shipping jadi solusinya. Intinya semua pengiriman arus laut dapat menyesuaikan dengan kriteria jenis paket yang dikirimkan. Selain karena sea freight memiliki koneksi global, jasa layanan melalui jalur laut memiliki harga lebih murah dan kapasitas besar.
Temukan bagaimana solusi pengiriman laut kami dapat membantu bisnis Anda beroperasi lebih efisien. Nikmati pengalaman langsung dengan demo gratis ScaleOcean sekarang!
FAQ:
1. Apa yang dimaksud dengan ocean freight?
Ocean freight atau sea freight adalah metode pengiriman barang antarnegara melalui laut menggunakan kapal kargo, yang mencakup sekitar 80% volume perdagangan global, terutama di negara berkembang.
2. Siapa yang membayar angkutan laut?
Pihak yang membayar angkutan laut ditentukan oleh perjanjian Incoterms antara penjual dan pembeli. Umumnya, pembeli menanggung biaya jika menggunakan FOB, sedangkan penjual membayar jika menggunakan CIF atau CFR hingga pelabuhan tujuan.
3. Bagaimana cara kerja pengiriman melalui laut?
Pengiriman melalui laut dimulai dengan pemesanan kontainer, pemuatan barang di pelabuhan asal, lalu diangkut kapal menuju pelabuhan tujuan. Setelah tiba, barang melewati proses bongkar muat, bea cukai, dan didistribusikan sesuai perjanjian antara pengirim dan penerima.