Fungsi Integrasi Software ERP, CRM, dan SCM pada Bisnis
3 Min Read Posted on 13 Mar 2023
Daftar Isi
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, perusahaan harus memaksimalkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan SCM mereka untuk dapat bersaing di pasaran. Untuk mencapai hal ini integrasi sistem ERP, CRM, dan manajemen rantai pasokan telah menjadi solusi yang efektif untuk mengoptimalkan operasi bisnis.
Integrasi ERP, CRM, SCM memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan seluruh operasional, mulai dari keuangan, pengadaan barang, produksi, meningkatkan loyalitas pelanggan dan masih banyak lagi lainnya. Untuk lebih lengkapnya, mari kita bahas fungsi ketiga sistem ini bagi bisnis Anda.
1. Pengertian ERP, CRM, dan SCM
Sistem ERP atau enterprise resource planning adalah sebuah software manajemen bisnis yang dirancang untuk mengintegrasikan data dan proses dari semua aspek perusahaan di satu penyimpanan terpusat. Dengan aplikasi ini, Anda bisa mengelola operasional secara efisien dengan mengotomatiskan tugas berulang. Sehingga, aktivitas yang bisa mengganggu produktivitas bisa dihilangkan.
Jika dikolaborasikan dengan CRM dan SCM, software ERP akan berperan dalam mempermudah akses terhadap data dan informasi terkait rantai pasok. Selain itu, sistem ini juga akan memusatkan seluruh pengelolaan. Jadi, perusahaan bisa memonitor dan mengelola semua manajemen bisnis dengan lebih baik.
Lalu, pengertian CRM atau customer relationship management adalah sistem manajemen yang dirancang untuk mengelola seluruh data pelanggan. Fitur-fitur di aplikasi CRM akan memudahkan Anda dalam menganalisis dan memahami kebutuhan pembeli dengan lebih baik. Sehingga, seluruh permintaan mereka bisa terpenuhi. Dengan demikian, menjaga hubungan baik dan meningkatkan loyalitas customer jadi terasa lebih mudah.
Maka dari itu, tujuan supply chain management dalam integrasi adalah membantu perusahaan untuk mengelola persediaan dan memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih tepat. Jadi, dengan menggunakan software ini Anda akan memiliki visibilitas yang besar di berbagai titik rantai pasok.
Nah, sistem yang terakhir ada SCM atau supply chain management. Pengertian SCM adalah sebuah software yang dirancang untuk mengelola aliran barang dan jasa dari pemasok hingga pelanggan akhir. Aplikasi ini mencakup semua aktivitas terkait manajemen rantai pasokan, seperti pengadaan barang, proses produksi, pergudangan, hingga distribusi barang dan jasa.
Fungsi supply chain management dalam integrasi aplikasi adalah memungkinkan bisnis Anda untuk mengelola rantai pasok dengan lebih efisien dan efektif. Sehingga, perusahaan dapat mencapai kinerja yang lebih baik dan meningkatkan produktivitas.
2. Fungsi Hubungan ERP, CRM, dan SCM
Sebelum menentukan apakah integrasi ERP, CRM, dan SCM cocok untuk diterapkan di bisnis. Perusahaan perlu memahami kebutuhan dan tujuan bisnis secara mendalam. Pastikan bahwa integrasi sistem dilakukan dengan tepat agar dapat memberikan manfaat yang optimal. Berikut macam-macam manfaat yang bisa Anda dapatkan:
a. Mengoptimalkan Visibilitas
Salah satu manfaat utama dari integrasi ketiga sistem ini adalah meningkatkan transparansi dalam seluruh proses bisnis. Dimana memungkinkan perusahaan untuk memonitor seluruh aktivitas secara real-time, terutama dalam memperhatikan fluktuasi permintaan pelanggan dan tingkat stok di gudang. Sehingga, Anda bisa mengambil keputusan yang lebih baik dan cepat terkait seluruh aspek bisnis.
b. Integrasi Data
Selain itu, integrasi sistem juga dapat membantu perusahaan untuk memperoleh seluruh informasi secara akurat dan terbaru, mulai dari keuangan, manajemen gudang, hingga data preferensi pelanggan. Sehingga, memudahkan Anda dalam melakukan perencanaan strategi, meminimalisir kesalahan, dan memberikan solusi dengan tepat.
c. Meminimalisir Proses Tumpang Tindih
Tidak dapat dipungkiri, dengan adanya hubungan ERP, CRM, dan SCM perusahaan bisa mengurangi bahkan menghilangkan proses overlapping di berbagai sistem yang berbeda. Jadi, setiap tahapannya akan terpantau dengan baik hanya dari satu sistem terpusat. Seluruh peluang kesalahan dan risiko pun bisa Anda hindari dengan mudah.
d. Meningkatkan Efisiensi & Kemudahan
Dengan mengkolaborasikan ketiga sistem ini, akan sangat memudahkan Anda dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas seluruh proses bisnis. Sekarang, Anda tidak perlu kerepotan mencari data akurat dari macam-macam aplikasi. Selain menghabiskan waktu, cara manual tersebut juga sangat menghabiskan tenaga. Maka dari itu, perusahaan perlu menerapkan integrasi sistem ini untuk meningkatkan produktivitas.
e. Optimasi Proses
Menerapkan tiga aplikasi ini secara bersamaan dapat mengoptimalkan seluruh proses yang ada di perusahaan loh. Dalam integrasi hubungan ERP, CRM, dan SCM, bisnis Anda bisa mengoptimalkan persediaan, produksi barang, hingga pengiriman. Sehingga, tidak ada lagi yang namanya biaya over-budget serta keterlambatan produksi dan logistik. Keuntungan yang Anda dapat pun bisa lebih maksimal.
f. Kemudahan Adaptasi
Perlu dicatat bahwa integrasi sistem dapat membantu perusahaan untuk menjadi lebih responsif terhadap perubahan pasar dan memungkinkan Anda untuk mengambil keputusan yang lebih baik dan cepat. Pasalnya, di seluruh aplikasi ini menyediakan fitur forecasting akurat yang akan memudahkan Anda dalam menganalisis tren terbaru berdasarkan data-data yang akurat.
3. Faktor Penting dalam Melakukan Integrasi
Integrasi sistem ERP, CRM, dan SCM bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan, namun memiliki manfaat yang besar bagi perusahaan jika dilakukan dengan benar. Terdapat beberapa faktor penting yang harus dipertimbangkan dalam melakukan integrasi ketiga sistem ini.
Pertama, perusahaan harus memastikan bahwa ketiga sistem ini kompatibel satu sama lain. Tidak seluruh penyedia sistem menawarkan seluruh software tersebut. Jadi sistem SCM, ERP, dan CRM biasanya dikembangkan oleh vendor yang berbeda-beda. Maka dari itu, bisnis Anda perlu pastikan bahwa aplikasi-aplikasi tersebut tersebut dapat berintegrasi dengan baik. Kompatibilitas sistem ini dapat melalui uji coba, dan jika ditemukan masalah, bisnis Anda harus mencari alternatif solusi yang lain.
Kedua, Anda harus menganalisis kebutuhan dan tujuan bisnis dalam melakukan integrasi ketiga sistem ini. Hal ini dapat dilakukan dengan memetakan seluruh proses operasional, mulai dari pengadaan hingga logistik. Dari sini, perusahaan dapat menentukan bagaimana ketiga sistem tersebut dapat diintegrasikan dengan optimal untuk memaksimalkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis.
Ketiga, pastikan bahwa staf dan karyawan yang bertanggung jawab untuk mengelola sistem ERP, CRM, dan SCM menerima pelatihan yang cukup untuk memahami dan mengelola ketiga sistem dengan baik. Pelatihan yang baik akan membantu mereka dalam mengoptimalkan penggunaan aplikasi dan memaksimalkan manfaat yang didapatkan dari integrasi sistem tersebut.
Keempat, pertimbangkan biaya dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan integrasi ketiga aplikasi tersebut. Dimana, tahapan dalam implementasi sistem ERP dan aplikasi lainnya akan memakan waktu dan biaya yang cukup besar. Terutama jika perusahaan memiliki software yang sudah ada sebelumnya dan harus ditingkatkan terlebih dahulu.
Oleh karena itu, siapkan budget dan waktu berlebih, agar tidak mengganggu keuangan bisnis. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor penting di atas, perusahaan dapat melakukan integrasi sistem dengan baik serta memaksimalkan efisiensi dan efektivitas operasi bisnisnya.
Baca juga: Manfaat Supply Chain Management ERP Software
4. Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, manfaat dari mengintegrasikan sistem ERP, CRM, dan SCM adalah dapat membantu perusahaan dalam mengelola seluruh operasional bisnis, terutama rantai pasok. Namun, integrasi sistem bukanlah solusi instan dan perusahaan perlu memastikan bahwa proses ini dapat memberikan manfaat yang optimal.
Sekarang Anda tidak perlu bingung memilih provider yang tepat, karena sudah ada ScaleOcean. Penyedia sistem terbaik di Indonesia yang menawarkan seluruh manajemen bisnis mulai dari software ERP, CRM, dan SCM. Jadi, sampaikan saja kebutuhan Anda dan dapatkan solusi terbaik dari kami!
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 05, 2024 3 Min Read
Mengenal Shipping Mark: Arti, Jenis, dan Contohnya
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 04, 2024 3 Min Read
7 Aplikasi Sales Order Terbaik di Indonesia Tahun 2024
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
REKOMENDASI