Mengelola biaya pengiriman barang atau shipping fee adalah salah satu hal penting dalam bisnis logistik. Bagi pelanggan, mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi shipping fee sangat membantu dalam merencanakan anggaran pengiriman yang efisien. Dari berat barang, jenis layanan pengiriman, hingga lokasi tujuan, semuanya berperan dalam menentukan jumlah yang harus dibayar.
Di sisi lain, bagi bisnis, pengelolaan shipping fee yang tepat dapat mengurangi biaya operasional dan meningkatkan pengalaman pelanggan. Tanpa pemahaman yang jelas, biaya pengiriman bisa menjadi beban yang tidak terduga. Artikel ini akan menjelaskan apa itu shipping fee serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
- Shipping fee adalah biaya yang dibayar penerima untuk pengiriman barang ke alamat tujuan.
- Faktor yang mempengaruhi shipping fee termasuk berat barang, jarak pengiriman, dimensi barang, layanan pengiriman, lokasi atau alamat tujuan, dan penawaran potongan biaya pengiriman.
- Shipping fee mencakup biaya transportasi, pengemasan, dan penanganan antar lokasi. Sedangkan delivery fee dikenakan untuk pengantaran akhir berdasarkan jarak.
- Optimalkan pengelolaan shipping fee Anda dengan software logistik ScaleOcean.
1. Apa itu Shipping Fee?

Shipping fee, atau biaya pengiriman, adalah jumlah uang yang harus dibayar oleh penerima barang untuk pengiriman dari penjual atau toko ke alamat tujuan. Biaya ini mencakup pengiriman barang secara fisik melalui moda transportasi logistik yang dipilih, serta dalam beberapa kasus, biaya pengemasan dan penanganan.
Besar kecilnya biaya pengiriman dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk jarak, berat, dan dimensi barang. Selain itu, jenis layanan pengiriman yang digunakan, seperti pengiriman ekspres atau reguler, juga memengaruhi biaya tersebut. Pembayaran shipping fee menjadi bagian penting dalam menentukan total biaya pengiriman yang harus dipersiapkan oleh pembeli sebelum menerima barang.
Dalam transaksi perdagangan, terutama internasional, siapa yang pada akhirnya menanggung shipping fee sering kali bergantung pada Incoterms yang disepakati. Memahami bedanya FOB shipping point dan FOB destination point sangat penting karena menentukan titik di mana tanggung jawab atas biaya pengiriman beralih dari penjual ke pembeli.
Baca juga: Berikut Cara Tracking Container Logistik
yang Perlu Dipahami
2. Pihak yang Menentukan Shipping Fee
Biaya pengiriman ditentukan oleh beberapa pihak yang terlibat dalam proses pengiriman barang, mulai dari penjual hingga penyedia jasa pengiriman. Setiap pihak memiliki peran penting dalam menentukan biaya yang dibebankan kepada pelanggan. Berikut adalah pihak-pihak yang memengaruhi jumlah biaya pengiriman.
a. Penjual atau Toko
Penjual atau toko adalah pihak yang pertama kali menentukan apakah mereka akan menawarkan biaya pengiriman gratis atau memasukkan biaya pengiriman ke dalam harga barang. Mereka juga dapat memilih layanan dari berbagai jasa ekspedisi untuk menyesuaikan biaya pengiriman berdasarkan lokasi pengiriman atau jenis layanan yang dipilih oleh pembeli.
b. Penyedia Jasa Pengiriman
Penyedia jasa pengiriman seperti kurir atau perusahaan logistik adalah pihak utama yang menetapkan biaya pengiriman berdasarkan berbagai faktor seperti berat, dimensi, jarak pengiriman, dan jenis layanan. Mereka juga menentukan tarif untuk pengiriman ekspres, reguler, atau internasional sesuai dengan kebijakan tarif yang berlaku.
c. Platform E-commerce
Untuk pembelian melalui platform e-commerce, platform tersebut sering kali menetapkan kebijakan biaya pengiriman sendiri. Mereka dapat menawarkan ,potongan biaya pengiriman atau bahkan gratis, tergantung pada promosi atau kuota tertentu, namun tetap berkoordinasi dengan penyedia jasa pengiriman untuk menentukan tarif akhirnya.
d. Pemerintah dan Bea Cukai
Untuk pengiriman internasional, pemerintah dan lembaga bea cukai juga turut menentukan biaya tambahan yang harus dibayar, seperti bea masuk dan pajak impor. Biaya-biaya ini adalah bagian dari freight charge total dalam perdagangan lintas negara. Hal ini mempengaruhi shipping fee secara keseluruhan, terutama dalam transaksi internasional yang melibatkan pengiriman barang dari luar negeri.
Baca juga: 10 Freight Forwarding Software Terbaik di Indonesia Tahun 2025
3. Faktor yang Mempengaruhi Shipping Fee
Sea shipping rates dipengaruhi oleh beberapa faktor yang menentukan biaya pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain. Faktor-faktor ini membantu menentukan besaran biaya yang harus dibayar oleh pelanggan atau penerima barang. Berikut adalah beberapa faktor yang memengaruhi biaya pengiriman .
a. Berat Barang
Berat barang adalah faktor utama dalam menentukan biaya pengiriman. Semakin berat barang yang dikirim, semakin tinggi biaya pengiriman yang dikenakan. Hal ini karena pengiriman barang berat memerlukan lebih banyak sumber daya dan ruang dalam kendaraan pengiriman. Biasanya, biaya pengiriman dihitung berdasarkan berat masing-masing kargo, baik dilakukan melalui konsoldasi atau kitting.
b. Jarak Pengiriman
Jarak pengiriman memengaruhi besarnya shipping fee karena semakin jauh jarak pengiriman, semakin tinggi biaya transportasi yang diperlukan. Pengiriman barang dari lokasi yang jauh atau lintas negara akan dikenakan biaya lebih tinggi. Bagi pengiriman internasional, seperti impor barang, biaya ini bisa mencakup bea masuk dan tarif lainnya.
c. Dimensi Barang
Dimensi barang, yaitu panjang, lebar, dan tinggi, dapat memengaruhi biaya pengiriman. Barang dengan ukuran besar atau tidak standar memerlukan ruang lebih besar dalam kendaraan pengiriman, yang dapat meningkatkan biaya pengiriman. Gross weight adalah total berat barang beserta kemasan, dan dimensi yang lebih besar sering kali memerlukan biaya lebih tinggi meskipun beratnya ringan.
d. Layanan Pengiriman
Jenis layanan pengiriman yang dipilih akan memengaruhi shipping fee. Layanan ekspres atau pengiriman cepat umumnya lebih mahal dibandingkan layanan reguler. Untuk mengetahui estimasi biaya berdasarkan layanan yang dipilih, perusahaan biasanya meminta shipping quotation dari penyedia jasa pengiriman.
Layanan pengiriman khusus, seperti pengiriman barang sensitif atau berbahaya, juga akan dikenakan biaya tambahan yang lebih tinggi.
e. Lokasi atau Alamat Tujuan
Alamat tujuan juga menjadi faktor penting dalam menentukan shipping fee. Pengiriman ke lokasi terpencil atau wilayah yang sulit dijangkau biasanya akan memerlukan biaya tambahan. Selain itu, pengiriman internasional atau ke negara dengan tarif bea impor yang tinggi dapat mempengaruhi total biaya pengiriman.
f. Penawaran Potongan Biaya Pengiriman
Beberapa penyedia jasa pengiriman menawarkan potongan atau diskon biaya pengiriman, terutama untuk pengiriman dalam jumlah besar atau bagi pelanggan tetap. Diskon ini bisa mengurangi biaya pengiriman secara signifikan dan membantu perusahaan atau individu menghemat biaya, terutama untuk pengiriman reguler atau dalam jumlah besar.
Dalam rantai pasok internasional, peran dan fungsi port logistik sangat krusial dalam kelancaran arus barang dan penentuan biaya terkait. Memahami bagaimana berbagai jenis pelabuhan beroperasi dapat memberikan informasi lebih lanjut tentang kompleksitas pengiriman lintas batas.
4. Perbedaan Shipping Fee dan Delivery Fee
Shipping fee dan delivery fee seringkali digunakan secara bergantian, namun keduanya memiliki perbedaan. Shipping fee merujuk pada biaya yang dibayar untuk pengiriman barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya, termasuk biaya transportasi dan kadang-kadang pengemasan atau penanganan. Shipping fee ini biasanya dihitung berdasarkan berat, dimensi, dan jarak pengiriman.
Sementara itu, delivery fee lebih mengacu pada biaya yang dibebankan untuk pengantaran barang dari titik pengiriman terakhir ke alamat tujuan akhir, seperti pengiriman ke rumah atau kantor. Delivery fee biasanya lebih kecil daripada shipping fee dan sering kali dihitung berdasarkan jarak atau lokasi spesifik penerima. Kedua biaya ini dapat bervariasi tergantung jenis layanan pengiriman yang dipilih oleh pelanggan.
Baca juga: Freight Cost Calculator, Hitung Akurat Biaya Pengiriman
5. Kesimpulan
Dalam bisnis logistik, pengelolaan biaya pengiriman yang tepat sangat penting untuk efisiensi operasional dan kepuasan pelanggan. Shipping fee dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk berat barang, jarak pengiriman, jenis layanan, serta dimensi barang. Selain itu, pihak yang menentukan shipping fee melibatkan penjual, penyedia jasa pengiriman, platform e-commerce, dan pemerintah.
Salah satu komponen penting dalam pengelolaan biaya pengiriman adalah memperhitungkan biaya shipping advice, yaitu biaya yang berkaitan dengan pembuatan dan pengiriman dokumen konfirmasi pengiriman yang membantu kelancaran proses logistik.
Dengan memahami faktor-faktor ini, baik pelanggan maupun bisnis dapat mempersiapkan anggaran pengiriman yang lebih akurat dan menghindari biaya tak terduga. Mengoptimalkan biaya pengiriman juga berkontribusi pada pengalaman pelanggan yang lebih baik dan meningkatkan daya saing bisnis. Untuk mempercepat proses logistik, coba demo gratis ScaleOcean software logistik dan rasakan manfaatnya.
FAQ:
Apa itu shipping fee?
Shipping fee adalah biaya yang dikenakan untuk pengiriman barang dari satu lokasi ke lokasi lain.
Faktor apa saja yang memengaruhi besaran shipping fee?
Beberapa faktor yang memengaruhi shipping fee meliputi jarak pengiriman, berat dan dimensi barang, jenis layanan pengiriman (misalnya, reguler atau ekspres), dan nilai barang (untuk asuransi).
Bagaimana cara menghitung shipping fee untuk pengiriman barang saya?
Biasanya, shipping fee dihitung berdasarkan kombinasi faktor-faktor di atas. Anda dapat menggunakan kalkulator biaya pengiriman yang disediakan oleh perusahaan ekspedisi atau menghubungi mereka langsung untuk mendapatkan perkiraan biaya.


