Proses logistik dengan banyak tahapan dan langkah kompleks membutuhkan pengelolaan yang lebih efisien, termasuk 3PL logistik yang menjadi salah satu layanan ekspor impor.
Proses 3PL yang sering kali mengalami hambatan seperti banyaknya dokumen logistik yang tidak terkelola dengan baik, pengiriman yang tidak sesuai jadwal, bahkan kesalahan dan keterlambatan pengiriman membuat perusahaan kesulitan dalam meningkatkan operasional.
Maka dari itu, 3PL Software dapat menjadi solusi bagi Anda dalam membantu mengelola aktivitas logistik secara efisien. Mulai dari manajemen transportasi, pengelolaan dokumen pengiriman barang hingga pelacakan pengiriman akan lebih mudah dilakukan tanpa terjadi hambatan dan masalah yang dapat mempengaruhi operasional bisnis.
Di sini akan dibahas secara mendalam pengertian, manfaat, serta rekomendasi 3PL logistics software untuk membantu Anda mengoptimalkan proses logistik.

- 3PL merupakan model bisnis di mana perusahaan menyerahkan sebagian atau seluruh fungsi logistiknya kepada penyedia layanan pihak ketiga.
- 3PL software memiliki beberapa keunggulan berupa pelacakan pengiriman real-time, mempermudah booking, dan mengotomasi proses kepabenan.
- Fitur 3PL adalah booking management, shipping flexibility, custom clearance management, dan ekspor impor.
- ScaleOcean dengan 3PL logistic softwarenya mampu mengelola berbagai aspek logistik secara lebih efisien, mulai dari pemesanan hingga pengiriman selesai.
1. Apa itu 3PL Software?
3PL (Third-Party Logistics) Software merupakan layanan pihak ketiga yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengelola proses logistik dan rantai pasokan secara efisien.
Platform ini memungkinkan otomatisasi dan peningkatan kinerja operasional, termasuk pengelolaan pergudangan, pengiriman, inventaris, serta pelacakan barang secara real-time.
Agar proses tersebut dapat berjalan secara lebih mudah dan optimal, Anda bisa menggunakan 3PL logistics software yang dapat mengelola seluruh aktivitas operasional pengiriman barang hanya dalam satu platform terpadu.
Software 3PL adalah solusi untuk membantu Anda memantau logistik pengiriman barang secara real-time, mengoptimalkan rute pengiriman, mengelola dokumen ekspor impor, serta memastikan koordinasi lebih baik antara pihak customer dan vendor layanan transportasi.
Tidak hanya itu, penerapan 3PL inventory management software dapat membuat layanan yang Anda berikan menjadi lebih transparan dan mudah bagi customer. Apalagi dengan dukungan otomatisasi dan analitik yang canggih, di mana sistem dapat membantu mengatur jadwal pengiriman, serta manajemen dokumen dan waktu respon menjadi lebih mudah dikelola.
Selain dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, implementasi 3PL WMS software ini juga dapat mengoptimalkan produktivitas bisnis logistik Anda secara menyeluruh.
Baca juga: 10 Freight Forwarding Software Terbaik di Indonesia Tahun 2025
2. Masalah yang Sering Dihadapi 3PL Logistik
Masalah umum yang sering muncul dalam logistik 3PL (Third-Party Logistics) mencakup berbagai aspek, mulai dari operasional hingga biaya. Maka dari itu, perusahaan harus mengetahui cara mengatasi berbagai masalah dan hambatan yang terjadi.
Jika tidak diatasi dengan optimal, dapat berakibat pada inefisiensi pengiriman barang, dan biaya yang membengkak. Software ekspedisi adalah kunci untuk mengatasi inefisiensi pengiriman barang. Ada beberapa masalah yang umum terjadi dan harus diatasi secara efektif, diantaranya:
a. Keterbatasan Kapasitas & Ruang Muatan
Selama periode puncak, perusahaan 3PL sering menghadapi keterbatasan kapasitas transportasi, baik itu pada kapal, pesawat, atau truk, akibat tingginya permintaan. Ini bisa menyebabkan penundaan pengiriman.
3PL management software menjadi solusi dengan mengoptimalkan kapasitas muatan melalui perencanaan dan booking confirmation yang efisien, memastikan setiap unit transportasi dimanfaatkan maksimal dan mengurangi kebutuhan kendaraan tambahan.
b. Pengelolaan Dokumen yang Rumit
Manajemen dokumen ekspor-impor yang rumit dan beragam persyaratannya di setiap negara seringkali menjadi hambatan. Kesalahan dapat menyebabkan penundaan, biaya tambahan, atau bahkan penahanan barang.
Dengan 3PL logistic software, otomatisasi pengelolaan dokumen seperti invoice, bill of lading, dan manifest dapat dilakukan, serta integrasi langsung dengan sistem kepabeanan untuk mempercepat proses administrasi.
c. Beragamnya Regulasi & Persyaratan Kepabeanan
Perusahaan 3PL harus selalu mengikuti perubahan peraturan bea cukai dan persyaratan kepabeanan yang berbeda di setiap negara. Ketidakpatuhan dapat berujung pada denda besar atau penahanan barang.
3PL software menyediakan fitur kepatuhan regulasi yang otomatis diperbarui, memudahkan pengelolaan persyaratan kepabeanan melalui integrasi sistem dan pelacakan dokumen, sehingga mengurangi risiko.
d. Kurangnya Visibilitas Pengiriman
Seringkali, perusahaan 3PL kesulitan mendapatkan informasi real-time tentang status pengiriman, terutama untuk rute internasional yang kompleks. Kurangnya visibilitas ini menghambat respons cepat terhadap masalah.
3PL inventory management software mengatasi ini dengan menyediakan pemantauan real-time melalui dashboard terintegrasi GPS, memberikan visibilitas menyeluruh dan membantu mengidentifikasi potensi keterlambatan lebih dini.
e. Penetapan Biaya Logistik yang Kompetitif
Menetapkan biaya logistik yang kompetitif di pasar yang dinamis adalah tantangan, di mana keseimbangan antara harga menarik dan margin keuntungan harus dijaga. Ini memerlukan pemahaman pasar dan negosiasi vendor yang baik.
Aplikasi trucking & transportasi dari 3PL warehouse manager software menganalisis biaya logistik secara mendalam (rute, metode, penyedia), membantu penetapan harga akurat dan evaluasi efisiensi operasional.
3. Keunggulan dari 3PL Management Software
Software manajemen 3PL (Third-Party Logistics) memberikan berbagai manfaat bagi bisnis, seperti mempermudah proses booking, melacak pengiriman secara real-time, hingga membantu pengelolaan dokumen.
Hal ini dapat menyederhanakan proses operasional, meningkatkan akurasi, dan mempercepat layanan pengiriman. Ini beberapa keunggulan yang didapat dari penerapan 3PL software:
a. Melacak Pengiriman dengan Akurat dan Real-Time
Penerapan 3PL distribution software akan melacak pengiriman real-time, baik ekspor dan impor sehingga memungkinkan Anda untuk memantau setiap tahapan perjalanan barang dengan akurat.
Anda bisa mengetahui status shipping barang secara langsung, sehingga dapat mengantisipasi potensi keterlambatan, dan memberikan informasi transparan kepada pelanggan. 3PL WMS software juga akan memberikan update tepat waktu untuk membantu Anda meningkatkan kepuasan pelanggan.
b. Melakukan Booking Process yang Mudah
Proses pemesanan pengiriman dengan sistem 3PL akan menjadi lebih mudah, di mana software memungkinkan pelanggan Anda melakukan booking secara online, memilih jadwal pengiriman, dan jenis layanan transportasi yang dapat disesuaikan dengan barang.
3PL inventory management software juga terintegrasi dengan manajemen gudang, sehingga memastikan kapasitas dan muatan real-time. Kemudahan ini akan mengurangi waktu administrasi, dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik dengan layanan yang fleksibel dan responsif.
c. Mengelola Dokumen Logistik yang Lebih Efisien
Banyaknya dokumen logistik yang harus dikelola membuat Anda lebih sulit dalam mengelolanya. Dengan 3PL management software, dokumen ekspor impor dapat dibuat dengan otomatis dan tersimpan dalam satu platform yang mudah diakses.
Dokumen seperti invoice, bill of lading, dan manifest akan dikelola dengan memastikan kepatuhan regulasi, dan meminimalkan risiko kesalahan.
d. Mengotomasi Proses Kepabeanan
Proses kepabeanan juga seringkali rumit dan memakan waktu lama. Penerapan 3PL inventory management software dapat menjadi solusi, di mana sistem dapat mengotomasi proses persyaratan bea cukai, memastikan dokumen lengkap dan sesuai peraturan.
Sistem ini juga secara otomatis memperbarui regulasi terbaru dari berbagai negara, sehingga meminimalkan risiko pelanggaran. Ini akan membuat Anda dapat melewati bea cukai lebih cepat, menghindari penundaan, dan memastikan pengiriman internasional berjalan lancar tanpa hambatan administrasi.
e. Mengoptimalkan Jadwal Ekspedisi
Manfaat berikutnya software 3PL adalah dapat menganalisis variabel seperti rute, jadwal armada, hingga kondisi pelabuhan untuk menyusun jadwal yang efisien. Dengan ini, Anda dapat mengurangi lead time dan biaya operasional logistik, serta dapat memastikan pengiriman yang tepat waktu.
Selain itu, sistem juga dapat memberikan rekomendasi terhadap konsolidasi pengiriman sesuai tujuan dan jenis kargo, mengurangi biaya dan memaksimalkan ruang kontainer. Notifikasi real-time memastikan pemantauan dan pengelolaan pengiriman yang akurat.
f. Pelacakan dan Armada Kontainer Secara Real-Time
Software juga dapat memberikan manfaat untuk melacak posisi dan status armada secara real-time melalui sistem terintegrasi. Visibility tinggi yang ditawarkan software dapat membantu Anda mengidentifikasi dan menangani potensi masalah dalam pengiriman armada.
Hal ini juga akan memudahkan pengambilan keputusan yang lebih tepat, meningkatkan efisiensi operasional, dan memberikan layanan logistik yang lebih handal kepada klien.
Dengan mengintegrasikan 3PL software dalam operasi Anda, perusahaan dapat merasakan manfaat sistem logistik nasional seperti peningkatan transparansi rantai pasok, percepatan pengiriman antar wilayah, pengurangan biaya distribusi, dan peningkatan fleksibilitas dalam mengelola pengiriman multi-modal.
Penggunaan software logistik seperti ScaleOcean dapat membantu Anda dalam pelaksanaan seluruh aktivitas logistik. Software ini dapat menganalisis dan mengoptimalkan setiap aspek operasional Anda, sehingga setiap proses pengiriman berjalan lancar dan efisien.

4. Fitur yang Harus Ada dalam 3PL Software
Penerapan 3PL WMS software merupakan aspek penting yang harus diterapkan untuk menyederhanakan dan mengoptimalkan seluruh aspek logistik 3PL. Untuk itu, penting memilih rekomendasi aplikasi logistik dengan fitur terbaik agar prosesnya lebih mudah. Ini fitur utama yang harus ada dalam software 3PL:
a. Booking Management
Fitur 3PL inventory management software memiliki fitur booking management, yang dapat memungkinkan perusahaan untuk mengelola seluruh proses pemesanan dari satu platform.
Customer Anda bisa memilih tanggal pengiriman, jenis metode pelayanan, kapasitas atau dimensi barang yang akan dikirim di dalam sistem. Anda juga dapat menetapkan prioritas pesanan berdasarkan SLA (Service Level Agreement) atau jenis layanan yang dipilih pelanggan.
b. Ekspor dan Impor Management
Melalui fitur ini, Anda bisa mengelola pengiriman dengan berbagai metode layanan baik ekspor dan impor. Sistem dapat mengelola otomatis dokumen kepabeanan seperti bill of lading, dan laporan kepabeanan.
Ini akan membantu Anda memenuhi standar regulasi internasional, juga membuat proses pengiriman dapat sesuai dengan regulasi dan kepatuhan bea dan cukai yang berlaku.
c. LCL, FCL, FTL, and LTL Management
Software dapat menyediakan pengiriman barang yang fleksibel di mana Anda dapat mengatur berbagai mode transportasi, mulai dari udara, laut, dan darat sesuai kebutuhan Anda. Anda bisa mengaturnya dengan berbagai metode seperti FCL, LCL, FTL, dan LTL.
Selain itu, software juga dapat memberikan rekomendasi pengiriman yang sesuai dengan volume, tujuan, hingga jadwal keberangkatan dan membuat penjadwalan pengiriman lebih fleksibel.
Sistem ini juga memantau akan kapasitas armada secara real-time, memastikan efisiensi operasional dan penurunan biaya logistik.
d. Automated Shipment Tracking & Updates
Software ini juga dilengkapi dengan fitur tracking shipment yang dapat memberikan visibilitas penuh terhadap posisi dan status barang. Anda dapat memantau lokasi, estimasi waktu kedatangan, dan kondisi pengiriman dapat diakses melalui dashboard interaktif atau portal pelanggan.
Fitur ini akan memberikan update pengirima secara otomatis, dan memastikan semua pihak terkait dapat menerima informasi terkini secara real-time.
Software akan mengirimkan notifikasi otomatis dan dapat diteruskan ke klien, penyedian jasa logistik, hingga penerimaan saat terjadi perubahan pada status pengiriman.
e. Custom Clearance Management
Adanya fitur custom clearance juga akan membantu memastikan kelancaran proses kepabeanan dengan otomatisasi dan validasi dokumen yang mendukung kepatuhan hukum.
Sistem dapat memverifikasi dokumen penting seperti commercial invoice, packing list, bill of lading, customs declaration form, hingga dan sertifikat asal.
Fitur ini terintegrasi dengan dengan bea cukai secara langsung untuk mempercepat persetujuan dan pelepasan barang, dan memudahkan proses ekspor dan impor,.
f. Margin Calculation Management
Fitur terakhir yang harus ada dalam 3PL freight trucking software adalah margin calculation yang dapat otomatis menghitung keuntungan yang Anda peroleh dari setiap transaksi logistik.
Anda bisa melihat margin keuntungan secara real-time pada saat booking masuk, berdasarkan rute pengiriman, pelanggan, atau jenis layanan. Ini juga akan membantu perusahaan 3PL untuk mengidentifikasi area yang paling menguntungkan.
g. Advanced Vehicle Tracking
Software juga dapat terintegrasi dengan teknologi GPS yang memungkinkan Anda untuk memantau poisis transportasi secara real-time.
Dengan fitur ini, Anda akan lebih mudah dalam melakukan koordinasi dan pengelolaan pengiriman lebih efektif, serta dapat memperkirakan waktu kedatangan (ETA) lebih tepat. Hal ini membuat semua pihak dapat dapat mempersiapkan barang dengan baik sebelum tiba di tujuan.
h. Persiapan & Verifikasi Manifest
Manfaat berikutnya sistem dapat mempercepat persiapan verifikasi manifest dengan mengumpulkan data dari dokumen relevan yang sudah ada, seperti bill of lading dan shipping instruction.
Sistem akan melakukan verifikasi dengan mencocokkan data secara otomatis dan memvalidasi menggunakan algoritma canggih, sehingga kesalahan manual dapat diminimalkan dan efisiensi operasional meningkat.
i. Electronic Proof of Delivery
Berikutnya terdapat fitur Electronic Proof of Delivery yang menyediakan dokumentasi digital selama proses pengiriman mulai dari transit, pemeriksaaan keamanan, hingga penerimaan barang di tujuan akhir.
Pengemudi armada bisa mengumpulkan tanda tangan digital penerima secara langsung dan dapat diperbarui dalam sistem.
Fitur ini membuat proses verifikasi lebih mudah, efisien, dan terorganisir, serta dapat mengurangi risiko perselisihan di masa depan. Semua catatan pengiriman juga tersimpan secara rapi dalam sistem, memudahkan pencarian dan verifikasi di kemudian hari.
j. Shipment Performance Report
Software 3PL juga menyediakan fitur yang dapat menyediakan laporan kinerja pengiriman, serta analisisi rinci mengenai efektivitas setiap pengiriman.
Dengan laporan akurat ini, Anda dapat mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki, serta melakukan evaluasi ulang terhadap vendor logistik dan mencari alternatif yang lebih efisien untuk meningkatkan kualitas layanan pengiriman.
5. Perbedaan 3PL dan 4PL Logistik
Selain proses 3PL, beberapa daftar perusahaan logistik Indonesia juga menangani proses lain yang lebih kompleks, yaitu 4PL. Meskipun keduanya fokus pada pengelolaan rantai pasok, ada perbedaan signifikan antara keduanya. Berikut ini perbedan 3PL dan 4PL:
a. 3PL (Third-Party Logistics)
Proses 3PL logistik lebih fokus pada operasional dan eksekusi tugas-tugas tertentu dalam rantai pasok, biasanya terlibat dalam kegiatan fisik seperti transportasi, penyimpanan, distribusi, dan manajemen gudang.
Proses ini menangani bagian-bagian spesifik dari proses logistik, dengan membantu bisnis dalam mengelola pengiriman barang dari satu tempat ke tempat lain, baik ekspor maupun impor.
b. 4PL (Fourth-Party Logistics)
Sementara 4PL lebih fokus sebagai pengelola strategis dan manajemen rantai pasok secara menyeluruh. Perusahaan 4PL logistics tidak hanya berfokus pada eksekusi operasional, tetapi juga mengelola seluruh proses logistik, mulai dari perencanaan hingga implementasi.
Proses dalam 4PL akan merancang strategi logistik, memilih dan mengelola penyedia 3PL, serta memastikan seluruh rantai pasokan berjalan secara efisien.
Mereka bertanggung jawab atas koordinasi antara berbagai penyedia layanan logistik, memastikan bahwa setiap bagian dari proses pasokan bekerja dengan baik dan terintegrasi.
6. ScaleOcean: Rekomendasi Software 3PL Terbaik untuk Permudah Pengiriman
Memilih software manajemen 3PL yang tepat berperan penting untuk mempermudah proses pengiriman. ScaleOcean menawarkan solusi dengan integrasi dan otomatisasi tinggi, membantu mengoptimalkan seluruh proses pengiriman. Dengan fitur canggih, ScaleOcean mengelola logistik mulai dari pemesanan hingga pengiriman selesai.
Vendor ini juga menyediakan layanan konsultasi gratis untuk menyesuaikan software dengan kebutuhan bisnis Anda. Maka dari itu, Anda dapat mencoba demo gratis dan konsultasi dengan tim ScaleOcean untuk melihat bagaimana software ini dapat meningkatkan efisiensi operasional Anda.
Ada beberapa keunggulan lainnya yang disediakan ScaleOcean 3PL software, diantaranya:
- Integrasi dengan CEISA 4.0, memudahkan proses kepabeanan dengan akses langsung ke data dan dokumen seperti manifest, bill of lading, dan deklarasi ekspor impor yang diperlukan untuk clearance.
- Real-Time Shipment Tracking, membantu Anda memantau posisi dan status pengiriman secara real-time kepada pelanggan.
- Koordinasi Mudah dengan Vendor Logistik, pengelolaan komunikasi, kontrak, dan kinerja vendor dalam satu sistem.
- Freight Margin Calculation, ScaleOcean dapat otomatis memberikan jumlah keuntungan yang Anda dapatkan dari setiap transaksi pengiriman berdasarkan shipping invoice dan vendor bills.
Dari keunggulan yang diberikan ScaleOcean, Anda akan lebih mudah dalam memaksimalkan efisiensi operasional logistik, sekaligus mengatasi hambatan dan mengelola proses logistik yang kompleks.
7. Cara Memilih Software 3PL yang Tepat
Dalam menerapkan 3PL freight trucking software, penting bagi perusahaan untuk mempertimbangkan beberapa aspek penting sebelum memilih software yang tepat. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan perusahaan 3PL dalam memilih software terbaik, agar penerapan sistem dalam optimal, diantaranya:
a. Kemudahan Integrasi dengan Sistem yang Ada
Pilih 3PL logistics software yang mampu terintegrasi dengan berbagai modul sistem perusahaan, baik internal maupun eksternal. Seperti accounting, warehouse inventory, maupun sistem ekspor impor yang berlaku.
Adanya integrasi tersebut akan memudahkan proses bisnis. Hal ini juga memastikan aliran informasi yang efisien antar berbagai pihak. Proses ini melibatkan customer, perusahaan 3PL, dan vendor logistik.
b. Fitur Pelacakan dan Visibilitas Pengiriman
Selanjutnya, fitur yang disediakan software juga harus Anda pertimbangkan, seperti fitur pelacakan real-time dan kemampuan visibility pengiriman yang dimiliki software 3PL. Pentingnya fitur ini akan membantu dalam memantau status pengiriman dari awal hingga akhir, memastikan pengiriman tepat waktu dan mengurangi ketidakpastian.
c. Skalabilitas dan Fleksibilitas
Perusahaan 3PL harus memilih software dengan kemampuan skalabilitas dan fleksibilitas yang tinggi. 3PL warehouse manager software yang scalable memungkinkan Anda untuk menambah kapasitas atau fungsionalitas tanpa harus mengganti sistem secara keseluruhan.
Lalu, flexibility software juga penting dimiliki agar memudahkan penyesuaian sistem dengan kebutuhan spesifik berbagai jenis pengiriman atau produk juga sangat penting.
d. Keamanan Data dan Kepatuhan Regulasi
Karena proses 3PL memiliki kompleksitas dan melibatkan berbagai data sensitif, Anda membutuhkan perangkat lunak yang dilengkapi dengan fitur keamanan seperti enkripsi data, otentikasi dua faktor, dan kontrol akses yang ketat.
Selain itu, pastikan perangkat lunak distribusi 3PL mematuhi regulasi dan standar industri yang berlaku, seperti GDPR atau regulasi bea cukai internasional.
e. Biaya dan ROI
Penting juga untuk memilih software dengan melihat lebih dari sekedar biaya awal software, tetapi juga potensi penghematan biaya jangka panjang dan ROI (Return of Invesment) yang dihasilkan.
Pilih 3PL warehouse manager software yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan bisnis, sehingga dapat mengurangi biaya operasional, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi kesalahan manusia. Penerapan software yang tepat akan membuat peningkatan produktivitas, dan kepuasan pelanggan, yang pada akhirnya dapat memberikan ROI yang baik bagi perusahaan Anda.
f. Dukungan Pelanggan dan Pelatihan
Pilihlah 3PL logistics software yang menyediakan dukungan pelanggan yang responsif dan pelatihan lengkap untuk pengguna. Selain itu, pelatihan yang baik akan memudahkan implementasi software dan membantu tim untuk memanfaatkan fitur-fitur software secara maksimal. Pastikan vendor software menawarkan pelatihan dan dukungan berkelanjutan untuk memastikan kelancaran penggunaan jangka panjang.
Baca juga: SOP Proses Loading dan Unloading Barang yang Wajib Diketahui
8. Kesimpulan
Penerapan 3PL WMS software merupakan solusi terbaik untuk mengoptimalkan seluruh proses pengiriman barang. Software ini mendukung berbagai jenis dan metode pengiriman, serta memastikan penggunaan rute terbaik. Hal ini berlaku baik untuk pengiriman ekspor maupun impor.
3PL Software dapat menjadi solusi bagi Anda dalam membantu mengelola berbagai aktivitas logistik secara efisien, khususnya dalam aspek pengelolaan warehouse logistik yang sangat penting dalam penyimpanan dan pengelolaan barang.
Implementasi ScaleOcean 3PL software dapat di kustomisasi dengan mudah, sehingga dapat disesuaikan dengan apapun kebutuhan bisnis Anda. Penerapan ScaleOcean di bisnis Anda tidak hanya akan membantu meningkatkan efisiensi operasional, juga bisa diandalkan untuk meraih keuntungan maksimal. Anda bisa mengikuti demo gratis dengan tim ScaleOcean, dan dapatkan rekomendasi fitur terbaik untuk bisnis logistik Anda.
FAQ:
1. 3PL itu apa artinya?
3PL (Third-Party Logistics) adalah perusahaan yang menawarkan layanan logistik eksternal untuk mendukung pengelolaan rantai pasokan perusahaan lain, meliputi transportasi, pergudangan, dan pemrosesan pesanan.
2. Apa beda 3PL dan 4PL?
Perbedaan utama antara 3PL dan 4PL terletak pada cakupan layanan. 3PL fokus pada fungsi logistik spesifik seperti transportasi dan pergudangan, sementara 4PL mengelola seluruh rantai pasokan, termasuk perencanaan dan koordinasi dengan berbagai penyedia 3PL.
3. Apa keuntungan menggunakan penyedia 3PL?
Keuntungan menggunakan penyedia 3PL tidak hanya pada penghematan biaya dan waktu, tetapi juga pada akses ke keahlian tinggi dan teknologi canggih. Penyedia 3PL dapat memanfaatkan sumber daya dan sistem yang mungkin tidak tersedia secara internal, memastikan operasional logistik berjalan lebih efisien dan optimal.
4. Mengapa perusahaan perlu menerapkan 3PL dalam menangani masalah logistiknya?
Dengan menggunakan 3PL untuk mengelola logistik seperti pergudangan, pengiriman, dan rantai pasokan, perusahaan dapat fokus pada pengembangan produk, pemasaran, dan pertumbuhan. Ini menghemat waktu dan sumber daya serta meningkatkan efisiensi.
5. Bagaimana cara mengatasi masalah pada 3PL (Third Party Logistics) software?
Untuk mengatasi masalah pada software 3PL, penting untuk memastikan visibilitas pengiriman, mengelola data dan teknologi secara efektif, mengatasi biaya transportasi, memenuhi regulasi, dan menyederhanakan rantai pasokan.