7 Tips Memilih Modul ERP Sesuai Kebutuhan Bisnis
3 Min Read Posted on 11 Apr 2023
Daftar Isi
Dalam era digital yang semakin maju, banyak perusahaan telah beralih menggunakan sistem enterprise resource planning (ERP) untuk mengintegrasikan dan mengelola berbagai proses bisnis dalam satu sistem yang terstruktur. Memilih modul ERP yang tepat merupakan kunci untuk memastikan implementasi ERP telah sukses dilakukan dan mencapai tujuan bisnis yang diinginkan.
Artikel ini akan membahas cara memilih solusi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Dengan memperkenalkan apa itu modul ERP, bagaimana mengidentifikasi kebutuhan bisnis, serta mempertimbangkan fitur, skala, dan vendor yang sesuai.
1. Mengenal Modul ERP dan Fungsinya
Modul ERP adalah komponen-komponen dalam sistem ERP yang dirancang untuk mengelola aspek tertentu dari operasi bisnis. Setiap modul memiliki fungsi tersendiri dan dapat dirancang secara personalisasi sesuai dengan kebutuhannya.
Misalnya modul manajemen rantai pasokan, berfungsi mengoptimalkan proses dalam rantai pasokan, seperti pengadaan, perencanaan, produksi, dan distribusi. Modul ini membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengelolaan rantai pasokan.
Ada juga modul manajemen pelanggan. Fungsinya mengelola interaksi dengan pelanggan, termasuk penjualan, pemasaran, dan customer service. CRM membantu perusahaan membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan sehingga berdampak pada peningkatan penjualan.
Untuk kebutuhan pencatatan keuangan, Anda bisa menggunakan modul manajemen keuangan. Modul ini akan mengelola semua transaksi keuangan, seperti pembayaran, penerimaan, dan pelaporan keuangan. Dengan memanfaatkannya, pengelolaan keuangan akan lebih akurat dan efisien.
Jika bisnis Anda berfokus pada konstruksi, Anda bisa memanfaatkan modul manajemen proyek. Tujuannya untuk mengelola proyek-proyek bisnis, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan. Sehingga dapat membantu memastikan pengelolaan proyek Anda berjalan efektif dan tepat waktu.
2. Tips Memilih Modul yang Tepat
Tersedia banyak macam modul sehingga penting bagi Anda untuk memilih yang sesuai dengan kebutuhan bisnis. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan sebelum memutuskan untuk mengimplementasikan modul tersebut.
a. Mengidentifikasi Kebutuhan Bisnis
Sebelum memilih, penting untuk mengidentifikasi kebutuhan bisnis Anda. Evaluasi proses bisnis yang ada dan tentukan tujuan serta sasaran yang ingin dicapai. Dengan demikian, Anda dapat menentukan solusi yang paling sesuai untuk mengatasi masalah di perusahaan.
b. Memperhatikan Fitur-fitur Modul ERP
Selanjutnya, Anda harus memperhatikan fitur-fitur yang ditawarkan oleh modul. Buat daftar fitur yang paling diperlukan oleh bisnis Anda dan pastikan apakah modul tersebut dapat diintegrasikan dengan sistem yang telah ada. Ketersediaan dukungan dan kemampuan untuk bekerja dengan teknologi lain juga penting untuk dipertimbangkan.
c. Mempertimbangkan Skala Bisnis dan Anggaran
Pastikan pula modul yang dipilih sesuai dengan ukuran bisnis Anda dan anggaran yang tersedia. Perhatikan biaya implementasi dan pemeliharaan, serta potensi penghematan biaya yang mungkin dicapai melalui peningkatan efisiensi. Jangan sampai penerapan ERP yang seharusnya mengurangi biaya operasional justru membuat anggaran bisnis menjadi membengkak.
d. Membandingkan Vendor Modul ERP
Evaluasi reputasi, pengalaman, serta ulasan dan testimoni pelanggan dari berbagai vendor modul ERP untuk menilai kualitas produk dan layanan yang ditawarkan. Pastikan untuk mempertimbangkan dukungan lainnya yang berkelanjutan, termasuk pelatihan, pembaruan perangkat lunak, dan dukungan teknis jika terjadi masalah selama penggunaan.
e. Meminta Demo atau Uji Coba
Sebelum memutuskan solusi ERP yang akan dipilih, mintalah demo atau uji coba dari vendor untuk melihat langsung bagaimana modul tersebut bekerja dan apakah sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Ini juga bisa menjadi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan fitur, integrasi, dan dukungan lain yang ditawarkan.
f. Konsultasi dengan Tim Internal dan Eksternal
Diskusikan keputusan Anda dengan tim internal, seperti manajemen dan pengguna akhir, serta konsultan ERP eksternal jika ada. Mereka mungkin memiliki wawasan atau pengalaman yang lebih baik agar dapat membantu Anda membuat keputusan yang tepat.
g. Pertimbangkan Fleksibilitas dan Skalabilitas
Pastikan juga pilihan Anda dapat dikustomisasi dan diintegrasikan dengan sistem lain, serta mampu berkembang seiring dengan pertumbuhan bisnis Anda. Modul ERP yang fleksibel akan lebih mudah disesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang berubah di masa depan.
3. Proses Implementasi Modul ERP
Rencana implementasi yang baik juga dibutuhkan dalam proses pengenalan modul ke dalam bisnis Anda. Tentukan timeline dan tahapan implementasi serta komunikasikan perubahan ini kepada karyawan. Pastikan bahwa mereka memahami alasan adanya perubahan dan bagaimana sistem akan meningkatkan proses bisnis.
Pelatihan dan dukungan juga sangat penting dalam proses implementasi. Pastikan bahwa karyawan yang akan menggunakannya mendapatkan pelatihan yang memadai agar mereka dapat mengoperasikannya dengan efektif.
Selain itu, evaluasi pula dukungan yang diberikan oleh vendor modul ERP, termasuk dukungan teknis dan pembaruan perangkat lunak, untuk memastikan kelancaran operasional dalam jangka panjang.
Baca juga: 5 Modul ERP Utama dalam Manajemen Konstruksi
4. Kesimpulan
Memilih modul ERP yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda merupakan langkah penting dalam mencapai efisiensi dan produktivitas. Dengan memahami pengertiannya, mengidentifikasi kebutuhan bisnis, mempertimbangkan fitur, skala, dan vendor yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih solusi yang paling sesuai.
Yuk, segera maksimal keuntungan bisnis Anda dengan menggunakan Software ERP ScaleOcean dan implementasikan modul ERP paling sesuai dengan kebutuhan. Anda bisa konsultasikan permasalahan bisnis bersama kami dan kustomisasi sistem yang diinginkan. Jadikan proses bisnis Anda lebih efisien, efektif, dan produktif untuk meningkatkan keuntungan!
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
Nov 01, 2024 3 Min Read
Apa itu ERP Workflow, Manfaat, dan Contoh Penerapannya
Oct 30, 2024 3 Min Read
12 Rekomendasi Software Terbaik untuk Pabrik Makanan
REKOMENDASI