Transportasi Logistik Adalah: Arti dan Fungsinya di Bisnis
3 Min Read Posted on 19 Dec 2023
Daftar Isi
Bisnis logistik memiliki fokus inti dalam pengelolaannya untuk memastikan kelancaran aliran barang dan jasa agar sampai ke tangan konsumen dengan baik. Salah satu elemen utama yang mendukung keberhasilan proses tersebut adalah pengelolaan transportasi logistik di dalam bisnis.
Konsep transportasi logistik ini melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian pergerakan barang secara efektif dan efisien. Dalam artikel ini, kita akan jelaskan arti penting transportasi bagi kelangsungan logistik dalam pengelolaan rantai pasok perusahaan. Selain itu, kita juga akan sebutkan fungsi dari transportasi logistik dalam mempengaruhi kinerja dan daya saing perusahaan di pasar global. Ayo simak penjelasan ini!
1. Transportasi Logistik Adalah
Transportasi logistik adalah konsep yang memainkan peran kunci dalam menjaga keberlanjutan operasional perusahaan logistik. Dalam konteks ini, transportasi logistik dapat didefinisikan sebagai serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan pergerakan barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan perpindahan barang, serta memastikan berbagai proses pengiriman berjalan secara efisien.
Pentingnya transportasi logistik terletak pada kemampuannya dalam mendukung rantai pasok bisnis logistik dengan memanfaatkan sistem transportasi dengan baik. Dengan begitu, perusahaan dapat memastikan bahwa barang-barang dapat diangkut secara tepat waktu dengan biaya yang terkendali.
Dalam pengelolaannya, transportasi ekspedisi ini menjadi proses dalam pengantaran barang dari satu titik ke titik lainnya dengan perencanaan yang matang. Seperti, transportasi yang sesuai, pengelolaan rute yang optimal, dan penanganan kendaraan yang efisien. Manajemen transportasi sebagai bagian internal dari layanan logistik, menjadi kunci dalam memenuhi permintaan pelanggan dengan cepat, pengurangan lead time, bahkan memastikan keandalan berbagai kegiatan logistik secara menyeluruh.
2. Fungsi Transportasi Logistik
Dalam pengelolaan bisnis logistik, transportasi logistik adalah inti dari operasional logistik yang dapat menjaga kelancaran aliran barang dan jasa, serta memastikan kepuasan pelanggan. Setelah sebelumnya kita telah jelaskan arti penting transportasi bagi kelangsungan logistik, berikut kita bahas mengenai berbagai fungsi transportasi logistik di perusahaan
a. Memastikan Barang Sampai Tepat Waktu
Fungsi pertama transportasi logistik adalah memastikan bahwa barang dapat diantarkan dan sampai ke tangan pelanggan secara efisien dan tepat waktu Perusahaan dapat memilih mode transportasi yang sesuai dengan karakteristik barang dan permintaan pelanggan.
Perusahaan juga dapat memanfaatkan jaringan transportasi dengan efisien, seperti pengoptimalan rute perjalanan dan penggabungan pengiriman. Hal ini dapat membantu dalam mengurangi lead time dan biaya transportasi. Selain itu, perusahaan juga dapat memberikan layanan yang dapat diandalkan, memenuhi harapan pelanggan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
b. Meminimalkan Biaya Transportasi
Fungsi kedua transportasi logistik adalah meminimalkan biaya transportasi seefisien mungkin dengan mempertimbangkan mode transportasi yang bergantung pada beberapa faktor, seperti jarak, waktu pengiriman, dan jenis barang. Perusahaan juga dapat menggunakan strategi penggabungan pengiriman atau consolidation yang merupakan konsep menggabungkan pengiriman dari beberapa pelanggan untuk mengoptimalkan kapasitas pengiriman dan membagi biaya transportasi antar banyak pelanggan.
c. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan
Fungsi selanjutnya dari transportasi logistik adalah meningkatkan kepuasan pelanggan melalui pelayanan yang andal dan responsif. Dalam bisnis logistik, ketepatan waktu dalam pengiriman tidak hanya akan mengurangi biaya logistik, tetapi juga akan menciptakan kepercayaan dan loyalitas pelanggan kepada perusahaan. Perusahaan juga dapat memberikan informasi seputar pelacakan barang secara transparan dan akurat kepada pelanggan untuk meningkatkan tingkat kepuasan dan membangun hubungan baik dalam jangka panjang.
Contohnya, dengan kemudahan akses informasi melalui platform online dan aplikasi mobile layanan logistik untuk pelacakan pergerakan barang secara langsung. Hal ini akan memberikan umpan balik dari pelanggan secara langsung dan kemudahan berinteraksi secara real-time. Selain itu, perusahaan juga harus mampu menyesuaikan layanan dengan kebutuhan khusus pelanggan. Seperti pengaturan pengiriman lebih cepat atau opsi pengiriman berbeda untuk memenangkan preferensi pelanggan.
d. Mengurangi Risiko dalam Rantai Pasok
Fungsi terakhir dalam transportasi logistik adalah membantu perusahaan logistik dalam mengurangi risiko yang mungkin timbul dalam rantai pasok. Risiko yang dapat terjadi dalam pengelolaan transportasi ini seperti, cuaca ekstrem, perubahan regulasi, atau gangguan operasional.
Perusahaan dapat melakukan diversifikasi rute dan pemilihan penyedia layanan transportasi yang handal untuk membantu dalam mengurangi risiko kegagalan pengiriman. Pemanfaatan manajemen risiko juga dapat memungkinkan perusahaan logistik untuk memantau faktor risiko potensial dan mengidentifikasi solusi proaktif.
3. Cara Efisiensi Transportasi Logistik
Efisiensi dan pengelolaan transportasi logistik menjadi kunci bagi perusahaan logistik untuk mempertahankan daya saing di pasar yang dinamis. Jika pada penjelasan sebelumnya kita telah sebutkan fungsi dari transportasi logistik, dalam pembahasan kali ini akan dijelaskan bagaimana cara untuk mengefisiensi transportasi logistik di perusahaan. Simak penjelasan ini!
a. Pengelolaan Rute yang Optimal
Salah satu kunci utama untuk meningkatkan efisiensi transportasi logistik adalah melalui pengelolaan rute yang optimal. Perusahaan perlu melakukan analisis menyeluruh mengenai rute pengiriman barang agar dapat memilih jalan tercepat, teraman, dan termurah. Pemilihan rute yang tepat dapat mengurangi waktu perjalanan dan biaya bahan bakar, sekaligus meningkatkan ketepatan waktu pengiriman.
Pengelolaan rute yang efisien juga melibatkan pemantauan lalu lintas secara real-time dan penyesuaian dinamis terhadap perubahan kondisi jalan. Anda dapat memanfaatkan teknologi GPS dan sistem manajemen transportasi modern yang dapat membantu dalam melacak armada secara akurat, mengidentifikasi rute alternatif, dan meminimalkan waktu yang dihabiskan di dalam lalu lintas.
b. Optimasi Armada
Selain pengelolaan rute yang optimal, optimasi armada juga menjadi langkah penting dalam meningkatkan efisiensi transportasi logistik. Perusahaan logistik perlu mempertimbangkan jenis kendaraan yang paling sesuai untuk berbagai jenis barang dan rute pengiriman. Pemilihan armada yang tepat dapat mengurangi biaya bahan bakar, biaya perawatan, dan memaksimalkan kapasitas muatan, sehingga akan memberikan dampak positif pada efisiensi operasional secara keseluruhan.
Anda dapat menggunakan teknologi terkini, seperti sensor dan monitoring kendaraan yang membantu dalam melacak performa armada secara real-time dan melakukan pemeliharaan preventif, mengidentifikasi kendaraan yang memerlukan perbaikan, dan memaksimalkan penggunaan armada. Selain itu, algoritma optimasi rute dan penggabungan pengiriman akan membantu dalam merencanakan penggunaan armada dengan lebih efektif, mengurangi perjalanan kosong, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
c. Penerapan Sistem ERP Logistik
Langkah kunci lainnya dalam mencapai efisiensi transportasi logistik adalah dengan memanfaatkan teknologi canggih seperti sistem ERP logistik, sistem manajemen transportasi (TMS), Internet of Things (IoT), dan analisis data. Teknologi-teknologi ini akan menjadi alat yang dapat memberikan wawasan mendalam dan memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cerdas.
d. Pelacakan dan Analisis Kinerja
Langkah terakhir untuk mencapai efisiensi transportasi logistik adalah melalui pelacakan dan analisis kinerja secara terus-menerus yang melibatkan teknologi untuk memantau dan mengevaluasi performa operasional. Strategi ini menjadi kunci untuk mengidentifikasi area-area di mana efisiensi dapat ditingkatkan, seperti penggunaan sistem pelacakan yang dapat memberikan data real-time mengenai waktu pengiriman, kehandalan rute, dan efisiensi armada.
Analisis kinerja juga melibatkan evaluasi metrik kinerja kunci (KPI) yang dapat memberikan wawasan mendalam mengenai efisiensi operasional transportasi. Anda dapat melakukan pemantauan KPI seperti waktu pengiriman rata-rata, jumlah perjalanan kosong, dan efisiensi bahan bakar untuk membantu dalam menilai kinerja sistem dan SDM dan mengidentifikasi peluang untuk perbaikan.
4. Kesimpulan
Dari artikel yang membahas berbagai hal tentang transportasi logistik dapat kita tarik kesimpulan bahwa, kita telah jelaskan arti penting transportasi bagi kelangsungan logistik yang menjadi poin penting dalam pelaksanaan kegiatan dan layanan logistik. Aspek ini menjadi konsep yang melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pergerakan barang dengan tujuan mencapai efisiensi dan kepuasan pelanggan.
Kita juga telah sebutkan fungsi dari transportasi logistik dan bagaimana cara untuk meningkatkan efisiensi agar layanan logistik ini dapat dilakukan dengan maksimal dan menghasilkan banyak manfaat signifikan untuk bisnis logistik, serta menjaga keunggulan kompetitif, dan merespons dengan cepat terhadap dinamika pasar yang terus berubah.
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 08, 2024 3 Min Read
Apa itu Order to Cash: Pengertian, Proses, dan Contohnya
Nov 08, 2024 3 Min Read
Breakdown Maintenance: Fungsi dan Proses Optimalkannya
Nov 07, 2024 3 Min Read
20 Rekomendasi Aplikasi Kontraktor Terbaik di Tahun 2024
Nov 05, 2024 3 Min Read
Mengenal Shipping Mark: Arti, Jenis, dan Contohnya
REKOMENDASI