6 Langkah dan Cara Menghitung HPP Makanan yang Tepat
3 Min Read Posted on 26 Jun 2024
Daftar Isi
Pabrik makanan yang memiliki proses produksi yang kompleks, membutuhkan biaya yang tepat dan akurat untuk setiap tahapan prosesnya sehingga perlu dilakukan perhitungan yang tepat untuk menentukannya. Perusahaan manufaktur harus melakukan perhitungan harga pokok produksi yang tepat untuk menyusun strategi harga yang maksimal.
Maka dari itu, artikel kali ini kita akan membahas bagaimana langkah dan cara menghitung harga pokok produksi makanan yang tepat, serta pentingnya proses tersebut bagi kelangsungan kegiatan operasional di pabrik manufaktur. Pemahaman dan penerapan cara menghitung HPP makanan ini akan membantu Anda berkembang dan bersaing di pasar dinamis.
1. Mengapa Pabrik Makanan Harus Menghitung HPP?
Menghitung harga pokok produksi untuk pabrik makanan adalah hal penting yang harus dilakukan dengan maksimal dan akurat, karena hal tersebut akan menjadi dasar perusahaan manufaktur dalam menetapkan harga jual produk yang tepat. HPP dihitung untuk membantu Anda menentukan harga yang kompetitif, dan tetap menghasilkan keuntungan signifikan.
Untuk itu, operasional manajemen pabrik manufaktur perlu memahami cara menghitung harga pokok produksi makanan yang tepat dan sesuai. Perhitungan HPP yang akurat akan membantu perusahaan dalam menghindari penetapan harga yang terlalu rendah, dan tidak dapat menutup biaya produksi yang telah ditetapkan. Pemahaman HPP ini akan memudahkan Anda mengidentifikasi komponen biaya yang dapat Anda optimalkan untuk meningkatkan efisiensi dalam proses produksi makanan di perusahaan manufaktur Anda.
Perhitungan harga pokok produksi makanan yang akurat juga akan membantu Anda menunjukkan pembelian bahan baku yang terlalu mahal, sehingga Anda dapat mencari alternatif lain yang lebih ekonomis. Hal ini akan mengurangi biaya produksi, dan meningkatkan margin keuntungan. Dengan begitu, Anda dapat melakukan perencanaan keuangan yang lebih baik, dan mudah untuk menyusun anggaran biaya yang lebih realistis.
2. Langkah dan Cara Menghitung HPP
Agar dapat menghitung HPP makanan dengan tepat, ada beberapa langkah dan cara menghitung harga pokok produksi makanan yang dapat perusahaan manufaktur lakukan. Langkah dan cara ini akan memastikan perhitungan yang dilakukan tepat, sehingga Anda dapat memastikan bahwa perusahaan dapat menetapkan harga jual yang tepat dan tetap kompetitif di pasar. Berikut langkah dan cara menghitung HPP makanan yang tepat, yaitu:
a. Tentukan Bahan Baku Utama
Cara menghitung HPP makanan yang pertama adalah menentukan bahan baku utama yang digunakan dalam produksi makanan di pabrik, mencakup semua bahan dasar yang diperlukan untuk membuat produk akhir. Lakukanlah identifikasi bahan baku baku secara rinci dan lengkap untuk memastikan tidak ada komponen yang terlewat. Anda bisa mencatat kuantitas masing-masing bahan yang digunakan dalam setiap batch produksi dengan akurat.
b. Hitung Biaya Bahan Baku
Setelah bahan baku ditentukan, Anda bisa menghitung masing-masing bahan baku tersebut dengan akurat. Anda bisa menjumlahkan semua biaya bahan baku untuk mendapatkan total biaya bahan baku yang diperlukan untuk satu batch produksi. Perhitungan ini harus dilakukan dengan sesuai untuk memastikan semua biaya bahan baku tercatat dengan benar, dan HPP makanan yang dihitung sesuai dan akurat.
c. Tambahkan Biaya Tenaga Kerja Langsung
Anda juga harus menambahkan biaya tenaga kerja langsung yang terlibat dalam produksi, mencakup upah kerja yang dibayarkan kepada pekerja yang secara langsung terlibat dalam proses produksi makanan. Penting untuk mencatat jumlah jam kerja yang diperlukan untuk setiap tahap produksi, dan hitung juga upah totalnya berdasarkan jumlah kerja tersebut.
d. Tambahkan Biaya Overhead Pabrik
Selanjutnya, Anda juga perlu menambahkan biaya overhead pabrik yang mencakup semua biaya tidak langsung yang terkait dengan produksi makanan, termasuk biaya listrik, gas, air, penyusutan peralatan, dan biaya lainnya yang mendukung proses produksi. Anda bisa mentotal dan mencatat secara rinci dan akurat biaya ini untuk memastikan semua biaya yang berhubungan dengan produksi ini dapat masuk ke perhitungan HPP makanan.
e. Hitung Total Biaya Produksi
Cara menghitung HPP makanan selanjutnya adalah dengan menghitung total biaya produksi dengan menjumlahkan biaya bahan baku, tenaga kerja, dan overhead pabrik secara akurat. Biaya produksi ini harus dihitung untuk memberikan gambaran lengkap mengenai total biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi makanan dalam batch proses produksi. Dengan mengetahui total biaya produksi, perusahaan dapat melakukan analisis harga pokok produksi dengan sesuai dan dapat mengoptimalkan proses produksi.
f. Tentukan Jumlah Unit yang Diproduksi
Langkah dan cara menghitung HPP makanan yang terakhir adalah dengan menentukan jumlah unit yang diproduksi dalam satu batch produksi. Penentuan jumlah unit produksi ini penting untuk menghitung HPP per unit produk. Dengan perhitungan ini, perusahaan dapat menentukan harga jual yang sesuai dan memastikan bahwa setiap unit produk dapat dijual dengan harga yang menguntungkan.
3. Rumus Hitung HPP Makanan
Setelah mengetahui bagaimana langkah dan cara menghitung harga pokok produksi makanan, Anda harus menghitungnya dengan tepat dan sesuai menggunakan rumus harga pokok produksi makanan yang akurat. Rumus HPP ini akan membantu pabrik makanan dalam menentukan biaya produksi per-unit produk secara akurat. Dengan begitu, Anda bisa menetapkan harga jual yang tepat di perusahan manufaktur dan memastikan margin keuntungan yang diinginkan. Berikut rumusnya:
4. Contoh Pabrik Makanan Menghitung HPP
Setelah memahami bagaimana langkah dan cara menghitung harga pokok produksi makanan dengan rumusnya yang tepat, di sini kita akan memberikan contoh skenario perhitungan HPP makanan dari sebuah perusahaan yang memproduksi kue coklat, bernama PT. HK Food. Tbk. Perusahaan manufaktur ini ingin mengetahui harga pokok produksi untuk menentukan harga jual yang tepat.
Kita akan mengetahui informasi ini terlebih dahulu. Perusahaan ini akan memproduksi 500 pcs kue coklat, dan telah melakukan perhitungan untuk bahan baku berupa tepung, gula, mentega, dan telur dengan total biaya bahan baku yang dikeluarkan sebesar Rp455.000. Perhitungan biaya tenaga kerja langsung dengan jumlah kerja 5 hari dan 2 pekerja juga telah dihitung, yaitu sebesar Rp1.000.000.
Biaya overhead pabrik yang mencakup biaya listrik, gas, air dan penyusutan peralatan juga telah dihitung, yaitu berjumlah Rp400.000. Dari informasi berikut ini Anda harus menjumlahkan total biaya produksi dari bahan baku, tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik seperti ini:
Setelah mengetahui bahwa total biaya produksi kue coklat untuk 500 pcs itu sejumlah Rp1.855.000, baru kita bisa menghitung total harga pokok produksi kue coklat ini dengan tepat. Menggunakan rumus yang telah diuraikan sebelumnya, berikut perhitungan HPP kue coklat PT. HK Food. Tbk, yaitu:
Nah, setelah harga pokok produksi kue coklat ini dihitung, PT. HK Food. Tbk mengetahui bahwa harga jual untuk satu kue coklat adalah seharga Rp3.710. Hasil penetapan harga jual ini dapat memastikan margin keuntungan yang diinginkan dan bisa tetap kompetitif di pasar.
Setelah mengetahui HPP kue coklat ini, jika perusahaan ingin mendapatkan margin keuntungan sebesar 50%, maka Anda bisa menetapkan harga jual untuk satu kue coklat dengan harga Rp5.565. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan laba jual yang lebih tinggi dari penjualan kue coklat tersebut.
5. Kesimpulan
Dari artikel ini, kita bisa menarik kesimpulan bahwa perhitungan harga pokok produksi di pabrik makanan adalah hal penting yang harus dilakukan. Hasil dari perhitungan HPP ini akan membantu perusahaan manufaktur dalam menentukan harga jual yang tepat, memastikan efisiensi biaya manufaktur, dan menjaga profitabilitas keuangan dengan lebih baik.
Perhitungan yang dilakukan dengan sesuai cara menghitung HPP makanan, dan penggunaan rumus yang akurat akan menghasilkan jumlah harga pokok produksi yang tepat. Dari hasil yang tepat tersebut, Anda mudah dalam menetapkan harga jual yang kompetitif dan strategis, mendukung pengambilan keputusan yang lebih baik, dan memastikan keberlanjutan bisnis di pasar yang kompetitif.
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 05, 2024 3 Min Read
Mengenal Shipping Mark: Arti, Jenis, dan Contohnya
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 04, 2024 3 Min Read
7 Aplikasi Sales Order Terbaik di Indonesia Tahun 2024
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
REKOMENDASI