Kenali Apa Saja Tugas Checker Gudang Serta Gajinya

Bagi pebisnis, usaha untuk mengelola gudang dengan cara efisien dapat menimbulkan kesulitan. Kesalahan dalam inventaris bisa berdampak pada kerugian dan penundaan pengiriman, bahkan merusak reputasi. Oleh karena itu, checker gudang berperan penting dalam pelaksanaan aktivitas pergudangan.

Gudang berfungsi sebagai pusat operasional untuk menyimpan, mengelola, dan mendistribusikan barang. Untuk menjaga keteraturan dan efisiensi manajemen, peran checker gudang sangat dibutuhkan.

Mereka bertanggung jawab dalam memastikan akurasi, efisiensi, dan kepatuhan dalam seluruh proses keluar-masuk barang, serta menjamin setiap inventaris tercatat dengan benar.

Dalam artikel ini, kami akan membahas secara mendalam tugas-tugas checker gudang, peran penting mereka, hingga penentuan gaji yang sesuai.

Key Takeaways

• Checker gudang adalah staf yang bertanggung jawab untuk memeriksa dan mengawasi integritas inventaris gudang, memastikan akurasi data, serta menjamin kelancaran operasional.
• Tugas checker gudang meliputi pemeriksaan dan penerimaan barang, pengeluaran barang, pencatatan inventaris, serta menjaga kepatuhan dan keamanan gudang sesuai prosedur.
• Checker gudang fokus pada verifikasi dan pencatatan barang, operator mengelola pergerakan barang, helper mendukung tugas operasional, dan picker mengambil barang sesuai pesanan.
• Software inventory ScaleOcean membantu checker gudang dengan menyediakan sistem inventaris yang terintegrasi, akurat, dan real-time untuk mempermudah pencatatan dan verifikasi barang.

Coba Demo Gratis!

Apa itu Checker Gudang

Checker gudang adalah bagian dari warehouse staff yang bertanggung jawab untuk memverifikasi dan mencatat semua barang yang masuk atau keluar. Tugas packer adalah memastikan setiap pesanan dikemas dengan benar. Selain itu, checker juga berperan sebagai penjaga keamanan barang-barang yang tersimpan dan memastikan bahwa proses penerimaan, penyimpanan, dan pengiriman barang berjalan dengan lancar.

Dengan memverifikasi barang yang masuk dan keluar, mereka mencegah kesalahan yang dapat berujung pada kerugian finansial, kehilangan pelanggan, dan kerusakan reputasi perusahaan. Keberadaan checker gudang yang kompeten sangat vital untuk menjaga efisiensi dan kepuasan pelanggan.

Staf akan memeriksa dan memastikan lalu membandingkan dengan informasi yang tercatat dalam catatan pesanan. Setelah itu, checker akan memasukkan catatan tersebut kedalam sistem pencatatan inventory agar memastikan bahwa persediaan tetap akurat dan terorganisir.

Selain pemeriksa dan memastikan barang, staf checker juga menjaga kepatuhan terhadap regulasi dan pedoman perusahaan yang berlaku dengan memastikan praktik penyimpanan dan penanganan barang sesuai dengan standar keselamatan dan regulasi yang berlaku dalam industri tersebut.

Hal ini menghindari potensi masalah hukum dan memastikan bahwa gudang beroperasi secara etis dan aman. Tanpa pengelolaan yang tepat, dampak manajemen gudang yang buruk dapat memengaruhi kepatuhan terhadap regulasi dan menciptakan masalah yang lebih besar, seperti penurunan efisiensi operasional atau potensi pelanggaran hukum.

Tugas Checker Gudang

Tugas utama checker gudang adalah memastikan akurasi barang yang masuk dan keluar gudang. Mereka memeriksa kondisi setiap barang sesuai dengan data yang tercatat, menjamin kelancaran operasional dan mencegah kerugian.

Di pembahasan ini, kami akan mengulas secara rinci mengenai tugas-tugas checker gudang.

1. Penerimaan dan Pemeriksaan Barang

Salah satu tugas checker gudang adalah memeriksa dan menerima stok barang dengan yang masuk ke gudang dengan prosedur penerimaan barang yang berlaku. Staf checker harus membandingkan barang-barang tersebut dengan pesanan yang telah dibuat, memeriksa kualitasnya, dan memastikan bahwa jumlahnya sesuai dengan apa yang tercatat.

Penerimaan dan pemeriksaan ini penting untuk mencegah kesalahan dalam persediaan yang dapat menyebabkan masalah lebih lanjut dalam rantai pasokan. Selain itu, staf checker juga bertanggung jawab untuk mencatat data-data penting, seperti kartu stok barang dan seri atau tanggal kedaluwarsa barang.

2. Pengeluaran Barang

Ketika barang-barang harus dikirim atau digunakan dalam produksi, staf checker juga memainkan peran penting. Staf harus memastikan bahwa produk yang diambil sesuai dengan pesanan dan jumlahnya tepat, sehingga pemeriksaan kembali kualitas barang menjadi hal yang sangat krusial dalam tahapan ini.

Selain itu, dalam pengeluaran barang staf checker juga dapat membantu mencegah pengiriman barang cacat atau rusak kepada pelanggan, dan menghindari kerugian yang berdampak pada rusaknya reputasi perusahaan dan provitabilitas bisnis.

Untuk memastikan semua proses ini terdokumentasi dengan baik, penting bagi bisnis untuk memiliki contoh laporan gudang bisnis yang mencakup detail lengkap seperti jumlah barang, kondisi barang, dan pihak yang bertanggung jawab.

3. Pencatatan Inventaris

Staf checker bertanggung jawab untuk mencatat semua perubahan dalam inventaris. Setiap barang yang masuk atau keluar dari gudang harus dihitung, dicatat, dan diperbarui dalam sistem pencatatan inventory. Hal ini memberikan visibilitas yang sangat penting bagi perusahaan mengenai persediaan secara akurat.

Data yang tertera dalam sistem mengenai inventaris, dapat membantu perusahaan merencanakan produksi, mengelola pesanan pelanggan, dan menghindari kekurangan atau kelebihan persediaan. Selain itu, checker gudang juga perlu sortir barang secara berkala untuk memastikan barang yang tercatat sesuai dengan kondisi fisik di gudang.

4. Kepatuhan dan Keamanan

Selanjutnya, tugas checker gudang adalah menjaga kepatuhan terhadap regulasi dan keamanan di gudang dengan memastikan bahwa barang disimpan dan dikelola sesuai dengan pedoman perusahaan dan peraturan pemerintah yang berlaku.

Mereka juga bisa meminta bantuan tugas helper gudang untuk membantu menjaga keamanan gudang dengan menghindari tumpukan barang yang tidak aman, memastikan pemakaian alat pelindung diri (APD) yang sesuai, dan mengikuti prosedur keamanan yang telah ditetapkan.

Kepatuhan dengan regulasi dan pedoman adalah hal yang krusial dalam mencegah masalah hukum dan menjaga reputasi perusahaan.

5. Verifikasi Dokumen

Tidak hanya itu, checker gudang juga bertanggung jawab untuk memverifikasi kesesuaian dokumen fisik dengan data yang ada dalam sistem informasi gudang.

Mereka memastikan bahwa semua informasi yang tercatat dalam dokumen dan sistem sudah sesuai dan akurat. Verifikasi ini penting untuk mencegah ketidaksesuaian data yang bisa memengaruhi manajemen stok dan pengambilan keputusan dalam operasional gudang.

6. Persiapan dan Pengecekan Awal

Sebelum proses pemeriksaan dilakukan, checker gudang perlu menyiapkan alat dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk memastikan pemeriksaan berjalan dengan lancar. Mereka juga bertanggung jawab untuk melakukan pengecekan awal terhadap barang yang akan diperiksa, memastikan semua barang dalam kondisi siap untuk diperiksa dan memenuhi standar yang telah ditetapkan.

Perbedaan Checker Gudang dengan Posisi Lain di Gudang

Dalam operasional gudang, setiap posisi memiliki tugas dan tanggung jawab yang berbeda, meskipun semua saling terkait untuk memastikan kelancaran alur kerja. Mari kita bahas perbedaan antara checker gudang dengan beberapa posisi lainnya untuk memahami lebih jelas peran dan tanggung jawab masing-masing.

1. Perbedaan Checker Gudang vs Operator Gudang

Checker gudang dan operator gudang memiliki peran yang berbeda namun saling mendukung dalam manajemen gudang. Checker gudang lebih fokus pada aspek administratif, seperti memeriksa dan memverifikasi dokumen, serta memastikan kesesuaian data stok.

Mereka juga bertanggung jawab untuk melakukan pencatatan perubahan stok secara akurat dan memastikan semua barang tercatat dengan benar. Di sisi lain, operator gudang lebih berfokus pada aspek fisik operasional gudang. Tugas mereka termasuk memindahkan barang, menyusun rak, dan mempersiapkan pengiriman barang.

Mereka terlibat langsung dalam proses logistik dan pengaturan fisik gudang untuk memastikan bahwa barang tersedia dan siap untuk dikirim dengan tepat waktu. Meskipun berbeda, kedua posisi ini bekerja sama untuk menjaga kelancaran operasional gudang secara keseluruhan.

2. Perbedaan Checker Gudang vs Helper Gudang

Perbedaan antara checker gudang dan helper gudang terletak pada tugas yang diemban. Checker warehouse lebih berfokus pada pemeriksaan dan verifikasi barang, sementara helper gudang lebih banyak terlibat dalam pemindahan barang, pengemasan, monitoring suhu ruangan, dan menjaga kebersihan gudang.

Lebih tepatnya, checker gudang bertanggung jawab memeriksa dan memastikan barang masuk dan keluar sesuai dengan dokumen dan sistem. Tugas mereka juga memverifikasi dan mencatat barang, serta memastikan data tercatat dengan akurat di sistem inventory.

Sedangkan helper gudang lebih mendukung dalam operasional gudang, sehingga tidak terlalu terlibat dalam pemeriksaan barang. Namun, perannya penting dalam memastikan kelancaran warehouse, serta operasional harian dan pengelolaan barang fisik.

3. Perbedaan Checker Gudang vs Picker Gudang

Meskipun peran checker gudang dan picker gudang berbeda, keduanya memiliki tanggung jawab yang saling melengkapi dalam manajemen gudang. Picker gudang bertugas mengambil barang dari rak sesuai dengan pesanan yang diterima, memastikan barang yang diambil sesuai dengan daftar pesanan. Mereka fokus pada proses pengambilan barang yang cepat dan akurat.

Sementara itu, checker gudang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa barang yang diambil sesuai dengan pesanan dan dokumen yang terdaftar.

Mereka memverifikasi kondisi barang dan jumlahnya, serta memastikan bahwa pengambilan barang tercatat dengan benar dalam sistem. Peran posisi ini penting untuk meminimalkan kesalahan dan memastikan keakuratan stok yang terkelola.

Keterampilan yang Dibutuhkan Checker Gudang

Seorang checker warehouse harus memiliki keterampilan yang berkaitan dengan pemeriksaan dan verifikasi barang. Keterampilan tersebut meliputi kemampuan komunikasi, memecahkan masalah, ketelitian tinggi, memiliki pengetahuan sistem inventaris gudang, hingga kemampuan fisik yang kuat.

Berikut ini beberapa keterampilan yang harus dimiliki checker gudang, diantaranya:

1. Kemampuan Komunikasi yang Baik

Checker gudang harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk dapat berkoordinasi dengan berbagai tim, seperti tim pengiriman, pemasok, dan tim lain di gudang.

Kemampuan ini juga sangat penting untuk tugas operator packing agar dapat memastikan alur informasi dan pengelolaan data yang lancar, meminimalkan kesalahan, serta mempercepat proses penyelesaian tugas, seperti klarifikasi masalah atau update status barang. Komunikasi yang efektif membantu meningkatkan kolaborasi dan efisiensi operasional gudang.

2. Kemampuan Berpikir Kritis

Kemampuan berpikir kritis sangat diperlukan oleh checker gudang untuk memecahkan masalah yang mungkin timbul selama proses pemeriksaan atau pengiriman barang.

Dalam situasi yang tidak terduga, seperti perbedaan antara barang yang diterima dan dokumen, checker gudang harus mampu menganalisis masalah dengan cepat, mencari solusi yang tepat.

Hal ini juga penting untuk tugas operator gudang karena harus mengambil keputusan yang memungkinkan proses tetap berjalan lancar tanpa mengganggu operasional gudang.

3. Ketelitian dan Kecermatan

Sebagai checker gudang, ketelitian dan kecermatan sangat penting dalam memeriksa barang dan dokumen. Mereka harus mampu memastikan bahwa barang yang diterima atau dikirim sesuai dengan spesifikasi yang tercantum, baik dalam hal jumlah, kondisi, maupun jenis barang.

Ketidakcermatan dalam memeriksa barang sesuai SOP gudang dapat menyebabkan kesalahan dalam pengiriman dan pencatatan data, yang dapat berpengaruh pada kelancaran operasional dan kepuasan pelanggan.

4. Pengetahuan Mengenai Sistem Inventaris dan Operasional Gudang

Checker gudang perlu memiliki pengetahuan dasar tentang sistem inventory management dan operasional gudang untuk dapat bekerja dengan efisien. Pengetahuan ini juga penting untuk meminimalkan kesalahan dalam pengelolaan stok dan dokumentasi.

Selain checker warehouse, skill ini juga penting untuk tugas admin gudang untuk memahami cara kerja sistem manajemen inventaris, cara pencatatan barang masuk dan keluar, serta prosedur standar operasional di gudang memungkinkan mereka untuk menjalankan tugas dengan lebih mudah dan cepat.

Tantangan yang kerap dialami staf dapat diatasi dengan software inventaris ScaleOcean. Perangkat lunak ini menyediakan sistem inventaris yang terintegrasi, akurat, dan real-time sehingga memudahkan checker gudang dalam mencatat dan memverifikasi barang, sekaligus meningkatkan efisiensi operasional gudang secara keseluruhan.

5. Kemampuan Fisik yang Cukup

Meskipun tugas utama checker gudang berfokus pada pemeriksaan barang, mereka juga perlu memiliki kemampuan fisik yang cukup untuk melaksanakan beberapa tugas, seperti mengangkat dan memindahkan barang.

Keterampilan fisik yang baik penting untuk menjaga kelancaran operasional KPI warehouse sesuai perusahaan, terutama dalam tugas yang melibatkan pengangkutan barang berat atau pemindahan barang antar lokasi di gudang. Kemampuan fisik yang baik akan meningkatkan efisiensi dan mempercepat proses kerja.

Gaji Checker Gudang

Gaji checker gudang bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk lokasi, pengalaman, dan ukuran perusahaan. Menurut informasi dari JobStreet, gaji untuk posisi ini di Indonesia berkisar antara Rp 3.000.000 hingga Rp 5.500.000 per bulan.

Sebagai contoh, di PT FKS Multi Agro Tbk, gaji checker gudang adalah sekitar Rp 4.000.000 per bulan. Angka-angka ini bervariasi tergantung pada pengalaman kerja, lokasi, dan kompleksitas tugas yang dihadapi oleh checker warehouse.

Lokasi seperti Jakarta yang lebih berkembang cenderung menawarkan gaji lebih tinggi dibandingkan daerah lain. Penentuan gaji yang tepat penting untuk menjaga motivasi dan kesejahteraan para checker warehouse dalam menjalankan tugas mereka dengan efisien.

Dalam pembahasan ini, kita akan menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi penentuan gaji petugas pemeriksa gudang, diantaranya:

1. Lokasi Geografis

Salah satu faktor utama yang memengaruhi penentuan gaji checker gudang adalah lokasi geografis di mana staf bekerja. Gaji rata-rata dapat bervariasi secara signifikan tergantung penempatan kerja antara daerah perkotaan dan pedesaan, serta antara negara atau wilayah yang berbeda.

Daerah dengan biaya hidup yang lebih tinggi cenderung menawarkan gaji yang lebih tinggi untuk kompensasi. Sebagai contoh, staf checker yang bekerja di kota besar seperti Jakarta biasanya dapat mengharapkan gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan staf checker yang bekerja di kota-kota kecil.

2. Pengalaman dan Keterampilan

Pengalaman dan keterampilan staf checker juga menjadi faktor penting dalam menentukan gaji. Staf yang telah bekerja dalam industri atau perusahaan yang sama selama bertahun-tahun, dengan rekam jejak yang kuat dalam menjalankan tugas-tugas secara konsisten dan akurat biasanya akan mendapatkan gaji yang lebih tinggi.

Selain pengalaman, keterampilan khusus seperti kemampuan menggunakan sistem inventory, penggunaan peralatan berat, atau pemahaman mendalam tentang regulasi industri juga menjadi faktor penting yang dapat membantu meningkatkan gaji.

3. Ukuran dan Jenis Perusahaan

Ukuran dan jenis perusahaan tempat staf checker bekerja juga dapat memengaruhi gaji. Perusahaan besar dengan gudang yang luas dan kompleks mungkin akan membayar gaji yang lebih tinggi untuk pekerjaan ini karena akan memiliki tugasnya akan lebih banyak dan lebih rumit.

Selain itu, beberapa perusahaan mungkin memiliki kebutuhan yang berbeda untuk staf checker. Misalnya, perusahaan yang mengelola barang berharga atau bahan berbahaya mungkin membayar lebih tinggi untuk staf checker yang memiliki pelatihan khusus dalam menangani situasi tersebut.

4. Pendidikan dan Sertifikasi

Penentuan selanjutnya gaji berikutnya adalah Pendidikan dan sertifikasi yang dimiliki. Sebagian besar posisi ini tidak memerlukan gelar sarjana, tetapi memiliki pendidikan tambahan dalam logistik, atau bidang terkait yang dapat membantu memperoleh gaji yang lebih tinggi.

Penentuan gaji juga juga bergantung pada beberapa sertifikasi yang dimiliki dalam bidang industri seperti sertifikasi dalam manajemen inventory atau keselamatan gudang juga dapat meningkatkan nilai profesional dan tanggung jawab staff dan berpotensi memengaruhi tingkat gaji.

Kesimpulan

Dalam artikel yang telah membahas pengertian, gaji, serta tugas checker warehouse, dapat ditarik kesimpulan bahwa peran staf checker dalam manajemen warehouse sangat penting dalam menjaga akurasi inventaris, menghindari kerugian finansial, menjaga kepatuhan, dan meningkatkan efisiensi operasional gudang.

Dalam penentuan gaji checker warehouse didasarkan pada berbagai faktor, termasuk pengalaman, pendidikan, lokasi, dan jenis perusahaan. Gaji yang adil menjadi kunci untuk memotivasi staf dalam menjalankan tugas-tugas krusial ini dengan penuh dedikasi dan akurat. Dengan demikian, checker gudang adalah elemen kunci dalam kelancaran operasi warehouse dan rantai pasokan yang efisien.

Untuk meningkatkan efisiensi operasional gudang, mengintegrasikan sistem WMS (Warehouse Management System) seperti ScaleOcean dapat sangat membantu. Dengan WMS ScaleOcean, perusahaan dapat memantau stok secara real-time, mengelola alur barang lebih efisien, dan mengurangi kesalahan manual.

Dapatkan demo gratis ScaleOcean dan lihat bagaimana sistem ini dapat meningkatkan pengelolaan gudang Anda secara keseluruhan.