Display barang adalah salah satu cara bisnis ritel untuk menarik perhatian pelanggan ke toko untuk melihat suatu barang dan kemudian membelinya. Display barang adalah barang yang dipajang atau dipamerkan sedemikian rupa melalui perancangan tata letak suatu produk atau barang sehingga mudah dilihat dan menarik perhatian pengunjung sampai mereka memutuskan untuk membeli.

Salah satu tugas sehari-hari pengelolaan sebuah toko adalah menampilkan barang display. Penataan barang display adalah salah satu indikator tingkat keberhasilan penjualan di toko. Toko yang menampilkan produk harus membuat pelanggan, karyawan, dan produsen senang. Display barang dapat membantu konsumen membuat keputusan pembelian karena adanya dorongan daya tarik visual karena adanya desain produk yang menarik. Pada artikel ini, akan dijelaskan mengenai arti display barang, tujuan, dan macam-macamnya secara lebih lanjut.

1. Arti Display Barang

Display barang adalah cara untuk menampilkan produk display secara menarik dan terorganisir di dalam sebuah toko atau ruang penjualan. Barang display adalah barang yang dipakai untuk pemasangan produk di rak penyimpanan yang tertata. Display barang dapat dipasang di area pemasaran, termasuk etalase, lorong, atau meja kasir. Display produk juga dapat ditampilkan dengan menempatkan barang di rak penyimpanan yang tersusun. Hal ini dapat memaksimalkan ruang dan memudahkan pelanggan menemukan barang yang mereka butuhkan. Untuk menarik perhatian pelanggan dan mempromosikan produk tertentu, pemasangan produk di zona promosi dilakukan dengan tujuan untuk mencapai tujuan tersebut.

Selain itu, display barang dapat disesuaikan dengan tema atau acara tertentu, seperti hari libur keagamaan nasional dan peringatan hari besar. Dengan menggunakan penyesuaian tersebut, cara pandang pelanggan terhadap toko dapat meningkat melalui profesionalisme tinggi melalui display barang yang menarik perhatian yang menonjol di antara produk lain di toko. Agar dapat memastikan bahwa barang display sesuai dengan kebutuhan toko dan jenis produk yang dipajang, toko harus menata produk-produk yang akan ditata dengan mempertimbangkan efisiensi dan aksesibilitas, sehingga pelanggan dapat menemukan dan memilih barang dengan mudah.

2. Tujuan Display Barang

Display barang memiliki berbagai tujuan yang dapat meningkatkan ketertarikan konsumen dan pembelian barang. Berikut adalah tujuan display barang secara umum.

a. Meningkatkan Penjualan

Meningkatkan penjualan melalui display barang merupakan strategi agar produk lebih diketahui konsumen, dan mempengaruhi keputusan pembelian. Dengan tata letak yang efektif dan penempatan produk yang strategis, display barang dapat meningkatkan kesadaran pelanggan, memperkuat citra merek, dan meningkatkan penjualan.

Untuk mendukung strategi ini, penggunaan software retail terbaik dapat membantu dalam pengelolaan stok, tata letak, dan analisis penjualan, sehingga perusahaan dapat memaksimalkan hasil dari setiap display produk.

b. Menarik Perhatian Konsumen

Menarik perhatian konsumen dalam display barang merupakan tujuan utama agar dapat menarik minat mereka untuk membeli produk tersebut. Ini dapat dicapai melalui penggunaan warna-warna yang menarik, tata letak yang menarik, pencahayaan yang tepat, serta menonjolkan keunggulan produk secara visual. Selain itu, penggunaan elemen visual seperti gambar atau video juga dapat membantu dalam menarik perhatian konsumen.

c. Mempermudah Pencarian Produk

Mempermudah pencarian produk sebagai tujuan display barang merupakan upaya untuk membuat produk lebih mudah ditemukan oleh konsumen di dalam toko atau ruang penjualan. Hal ini dilakukan melalui penataan produk secara strategis, menggunakan pencahayaan yang tepat, dan menyediakan informasi yang jelas tentang produk tersebut. Dengan demikian, konsumen dapat dengan mudah melihat dan memilih produk yang mereka inginkan, meningkatkan kemungkinan mereka untuk membeli.

d. Meningkatkan Brand Awareness

Meningkatkan brand awareness melalui display barang melibatkan cara penempatan produk yang menarik perhatian pelanggan, sehingga mereka bisa mengenali merek Anda dan mengingatnya di masa yang akan datang. Brand awareness dapat dicapai dengan desain kreatif, penempatan strategis, dan penggunaan materi promosi yang efektif.

e. Memberikan Pengalaman Belanja

Memberikan pengalaman belanja sebagai tujuan dalam menampilkan barang meliputi menciptakan lingkungan belanja yang baik bagi pelanggan saat mereka berinteraksi dengan produk Anda. Penataan yang rapi dapat menarik perhatian pelanggan dan membuat mereka ingin menjelajahi lebih lanjut. Staf toko juga harus menyediakan informasi yang jelas dan mudah dipahami tentang produk, termasuk manfaat, fitur, dan cara penggunaannya. Selain itu, staf dapat menyesuaikan pengalaman pembelian untuk setiap pelanggan, misalnya, dengan menampilkan produk terkait atau merekomendasikan item berdasarkan preferensi mereka. 

3. Macam-Macam Display Barang

Barang display adalah barang yang dapat ditata melalui berbagai cara yang memiliki fungsi dan kelebihan yang berbeda-beda. Berikut adalah penjelasan mengenai macam-macam display barang yang umum ditemukan pada bisnis ritel.

a. Window Display

Window display adalah tampilan barang dagangan dipamerkan di jendela atau etalase bisnis. Window display dapat menciptakan keamanan pada barang dagangan karena konsumen hanya dapat melihat barang dagangan yang ditawarkan, sehingga menarik minat pembeli sekaligus menjaga barang dagangan aman. Dengan demikian, pelanggan yang sedang melewati toko dapat tertarik oleh barang-barang tersebut dan ingin masuk. Jika pelanggan ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk yang ada di etalase, mereka boleh dipersilakan untuk masuk atau produk diambil dan dijelaskan oleh staf toko.  

b. Interior Display

Interior display adalah pemajangan produk yang ditampilkan di toko. Interior display umum digunakan untuk memajang barang yang sudah dikenal oleh masyarakat umum. Produk yang pada umumnya digunakan oleh masyarakat umum dan diatur dalam gondola adalah salah satu contoh produk tersebut. Rak yang umumnya digunakan di bisnis ritel adalah gondola. Gondola digunakan untuk menata barang dagangan. Biasanya, harga produk tertulis di rak gondola dalam jumlah yang sebanding dengan harganya sendiri. 

Konsumen yang sudah terbiasa dengan barang-barang sehari-hari akan mencari dan memilih sendiri dengan langsung mengambil barang-barang yang mereka sukai di rak. Interior display biasanya menampilkan dua jenis barang dagangan yang berbeda, yakni barang yang mudah rusak sehingga harus disimpan, dan barang yang berharga sehingga harus dilindungi.

c. Solary Display

Solary display adalah penataan barang-barang di dalam toko untuk meningkatkan daya tarik konsumen setelah mereka memasuki toko. Sebagai contoh, pakaian yang dikenakan oleh boneka model adalah contoh solary display. Manekin ini merupakan sarana bagi penjual untuk memotivasi pelanggan untuk melakukan pembelian karena pakaian yang dikenakan oleh manekin akan tampak menarik bagi pelanggan. Baik itu display dalam terbuka maupun display dalam tertutup, barang dagangan harus ditata, disortir, dan disajikan sedemikian rupa sehingga dapat menarik dan menggugah minat klien atau konsumen untuk membelinya.

d. Exterior Display

Penyajian barang di lokasi tertentu yang tidak terkait dengan aktivitas khas bisnis dikenal sebagai exterior display. Tampilan ini biasanya digunakan untuk tampilan produk khusus, seperti pencucian gudang, diskon, dan aktivitas serupa lainnya. Tujuan dari display ini adalah membantu produsen dalam mendistribusikan barang mereka secara tepat waktu dan hemat biaya. Selain itu, exterior display juga dapat membantu membangun hubungan positif dengan anggota masyarakat, seperti dengan merayakan hari libur, ulang tahun, dan acara-acara lainnya. Akan tetapi, exterior display memiliki kekurangan dalam segi masalah keamanan, cuaca, dan transportasi barang. Exterior display bukan pilihan terbaik untuk pemasaran secara permanen.

4. Kesimpulan

Display barang tidak hanya mengenai menampilkan produk secara visual, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman berbelanja yang baik bagi pelanggan. Dengan pemahaman yang baik tentang arti display barang dan jenisnya, staf toko dapat merancang penataan barang display yang efektif dan menggunakan ruang yang tersedia untuk mempromosikan produk secara maksimal. 

Dari penempatan produk hingga tata letak yang strategis, display barang adalah cara yang efektif untuk menarik pelanggan, meningkatkan brand awareness, dan meningkatkan penjualan. Dengan demikian, pemahaman yang mendalam tentang konsep ini memungkinkan para pelaku bisnis untuk mencapai tujuan mereka dalam bisnis ritel dengan lebih efektif.