Ketahui Tugas Picker Gudang beserta Tantangannya

ScaleOcean Team
Posted on
Share artikel ini

Di balik operasional bisnis yang sukses, terdapat sebuah komponen yang sangat krusial dalam pengelolaan gudang. Gudang adalah tempat di mana produk dan bahan tersimpan sebelum mereka mencapai pelanggan akhir atau digunakan dalam proses produksi. Salah satu elemen terpenting dalam manajemen gudang adalah peran dan tugas picker gudang.

Picker gudang bertanggung jawab untuk mengambil dan menyusun barang-barang dengan cermat dan efisien, memastikan bahwa persediaan tetap terkendali dan pesanan pelanggan dipenuhi dengan benar.

Staff picker memerlukan presisi tinggi, pemahaman mendalam tentang tata letak gudang, dan kemampuan untuk bekerja dalam lingkungan yang dinamis. Artikel ini akan membahas lebih dalam konsep dan tugas picker gudang dalam meningkatkan rantai pasok bisnis.

starsKey Takeaways
  • Picker gudang adalah staf yang bertugas mengambil dan menyusun barang sesuai pesanan pelanggan dengan efisien, memastikan persediaan terkendali dan pesanan terpenuhi.
  • Tugas picker gudang: memverifikasi pesanan, mengambil barang sesuai daftar, memeriksa kualitas dan kuantitas, serta menyiapkan barang untuk pengiriman.
  • Tantangan yang dihadapi picker gudang: kepatuhan terhadap waktu, akurasi dalam pemilihan barang, penanganan barang berat, dan penggunaan teknologi yang tepat.
  • Software WMS ScaleOcean, solusi terbaik untuk tugas picker gudang, dengan otomatisasi proses, akurasi stok, dan efisiensi pengambilan barang yang lebih cepat.

Coba Demo Gratis!

requestDemo

1. Apa itu Picker Warehouse?

Picker warehouse adalah staf yang bertanggung jawab mengambil, memilih, dan mengumpulkan barang dari area penyimpanan sesuai daftar pesanan. Peran mereka sangat penting karena akurasi dan kecepatan mereka dalam menjalankan tugas menentukan seberapa cepat pesanan dapat dipenuhi.

Kecepatan ini juga memengaruhi kelancaran tugas packer selanjutnya. Hal ini pada akhirnya berdampak langsung pada kepuasan pelanggan dan keberhasilan bisnis. Sebagai bagian integral dari staf gudang, picker memainkan peran kunci dalam rantai pasokan.

Dengan mengelola ribuan hingga jutaan produk, penggunaan sistem picking yang efisien, seperti teknologi barcode scanning atau warehouse management system, membantu operasional gudang.

Teknologi ini membantu picker untuk memastikan barang yang diambil sesuai pesanan, mengurangi kesalahan, dan mengoptimalkan produktivitas gudang secara keseluruhan.

2. Tugas Picker Gudang

Tugas Picker Gudang

Tugas utama seorang picker gudang adalah mengambil barang pesanan dari lokasi penyimpanan, memeriksa jumlah dan kualitasnya, kemudian menyerahkannya untuk pengemasan dan pengiriman.

Selain itu, picker juga bertanggung jawab mengoperasikan peralatan gudang, menjaga kebersihan dan keteraturan area kerja, serta melaporkan stok yang menipis atau kosong. Untuk lebih detail, berikut beberapa tugas picker gudang:

a. Menerima dan Memeriksa Pesanan

Sebelum melakukan pengambilan, picker gudang perlu menerima daftar pesanan dari atasan atau sistem manajemen gudang. Mereka harus memastikan barang-barang yang tercatat dalam pesanan tersedia dan siap untuk diproses.

Pemeriksaan yang cermat pada pesanan memastikan tidak ada barang yang terlewat dan mengurangi kesalahan dalam pengambilan.

b. Mengambil Barang

Tugas picker gudang adalah melakukan order picking dengan mengambil barang dari rak atau lokasi penyimpanan di dalam gudang. Picker harus memastikan bahwa barang yang diambil adalah yang benar, dalam jumlah yang tepat, dan dalam kondisi yang baik. Ini memerlukan akurasi tinggi dan pemahaman tentang produk yang tersedia di gudang.

Untuk mendukung tugas ini, penggunaan template stok barang dapat sangat membantu. Template tersebut memungkinkan pencatatan yang lebih terstruktur, memudahkan pencocokan barang yang diambil dengan data inventaris, dan memastikan proses pengambilan barang lebih efisien dan akurat.

c. Memeriksa Kualitas dan Kuantitas Barang

Sebelum mengirimkan pesanan, picker harus memeriksa kualitas dan kuantitas barang yang tersedia. Hal ini penting untuk memastikan bahwa barang yang diambil dalam kondisi baik dan tidak rusak. Jika ada kerusakan, staff picker harus melaporkannya kepada kepala gudang atau departemen yang berwenang untuk tindakan lebih lanjut.

Untuk memudahkan proses pemilihan dan penyimpanan barang, perusahaan dapat mengimplementasikan racking system, yang membantu mengatur dan mengelola stok dengan lebih baik, serta memastikan bahwa barang disimpan dengan aman dan mudah diakses.

d. Menyusun Pesanan

Selain mengambil barang, tugas picker gudang juga mengatur barang-barang yang telah diambil ke dalam pesanan pelanggan atau kelompok barang yang akan dikirimkan bersama-sama. Penyusunan pesanan yang baik dapat mempercepat proses packing dan pengiriman.

e. Memperbarui Sistem Gudang

Setelah pengambilan barang, perubahan stok harus segera dicatat dalam sistem gudang untuk memastikan data inventaris selalu terbarui. Pembaruan ini memungkinkan manajemen untuk memantau stok secara real-time dan mencegah kesalahan dalam perhitungan stok yang dapat mengganggu kelancaran operasional.

Picker harus selalu melaporkan setiap perubahan stok dengan akurat dan tepat waktu. Ini termasuk pembaruan pada kartu stok, yang mencatat jumlah barang yang diambil dan jumlah yang tersisa. Informasi ini penting untuk pengendalian persediaan yang efisien dan untuk pengambilan keputusan yang tepat terkait pemesanan ulang stok.

Selain itu, dengan adanya aplikasi gudang, proses pencatatan dan pelaporan stok dapat dilakukan secara lebih efisien dan akurat, sehingga manajemen dapat lebih mudah memantau persediaan dan mencegah kekurangan atau kelebihan stok yang dapat mengganggu kelancaran operasional.

f. Pengemasan dan Penyiapan Pengiriman

Setelah barang diambil, picker warehouse juga bertugas untuk memastikan barang yang diambil siap untuk dikemas dan dikirim. Mereka harus menyusun barang dengan rapi, memastikan keamanan selama pengiriman. Pengemasan yang baik membantu mengurangi risiko kerusakan barang dan memastikan produk sampai ke pelanggan dalam kondisi baik.

g. Menjaga Kebersihan dan Kerapian Area Gudang

Kebersihan dan kerapian gudang menjadi tanggung jawab picker untuk memastikan lingkungan kerja yang aman dan terorganisir. Tempat kerja yang bersih tidak hanya memudahkan pencarian barang, tetapi juga mencegah kecelakaan kerja dan mendukung produktivitas yang lebih tinggi dalam pengelolaan inventaris.

h. Melaporkan Stok Habis atau Tidak Cukup

Jika picker menemukan bahwa persediaan barang habis atau tidak cukup untuk memenuhi permintaan, mereka harus segera melaporkannya kepada atasan. Laporan ini memungkinkan tim manajemen untuk segera melakukan pemesanan ulang, mencegah gangguan dalam operasional, dan memastikan ketersediaan barang sesuai kebutuhan pasar.

i. Mengoperasikan Peralatan Gudang

Beberapa tugas picker juga melibatkan penggunaan peralatan gudang seperti forklift atau pallet jack untuk memindahkan barang dengan cepat dan aman. Pengoperasian peralatan ini membantu mempercepat proses pengambilan dan pemindahan barang, serta meningkatkan efisiensi pengelolaan stok, asalkan dilakukan dengan prosedur keselamatan yang tepat.

3. Keterampilan yang Dibutuhkan oleh Picker Gudang

Untuk menjalankan tugasnya, picker gudang harus menguasai berbagai keterampilan seperti merapikan dan menata barang dengan efektif, manajemen waktu, memahami kode produk, hingga kemampuan menggunakan WMS.

Berikut adalah penjelasan mengenai keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seorang picker gudang untuk memastikan kelancaran dan efisiensi operasional:

a. Keterampilan Organisasi

Bagi para picker di gudang, kemampuan untuk merapikan dan menata barang dengan teratur sangatlah krusial. Dengan cara ini, mereka bisa dengan mudah menemukan barang yang dibutuhkan tanpa membuang waktu mencarinya. Keterampilan ini benar-benar membantu agar proses pengambilan barang berjalan efisien dan cepat.

b. Keterampilan Manajemen Waktu

Para picker di gudang perlu bisa bekerja dengan cekatan dan tepat waktu supaya barang sampai ke pelanggan sesuai jadwal. Jika mereka pintar dalam mengatur waktu, pekerjaan pun bisa selesai tanpa terburu-buru ataupun sampai menunda pengiriman. Hal ini tentu sangat membantu menjaga produktivitas operasional gudang tetap tinggi.

c. Kemampuan Membaca dan Memahami Kode Produk

Memahami kode produk dan informasi dalam daftar pesanan adalah keterampilan dasar yang sangat penting bagi para picker gudang. Mereka harus bisa membaca dengan cepat dan tepat agar barang yang diambil benar-benar sesuai dengan pesanan, menghindari kesalahan, dan memastikan produk yang dikirim tepat seperti yang diinginkan pelanggan.

d. Berorientasi Detail

Keterampilan berorientasi detail sangat penting bagi picker gudang untuk memeriksa kesesuaian barang yang diambil dengan pesanan yang terdaftar. Mereka perlu teliti untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam pengambilan barang, yang dapat mengurangi potensi retur dan memastikan kualitas pengiriman tetap terjaga.

e. Kemampuan Beradaptasi dan Fleksibel

Lingkungan di gudang sering kali berubah dengan cepat, baik karena permintaan yang naik turun maupun situasi tak terduga lainnya. Oleh sebab itu, para picker gudang perlu bisa beradaptasi dengan cepat dan tetap fleksibel agar bisa terus bekerja dengan efektif, meskipun keadaan di sekitar mereka berubah-ubah.

f. Keterampilan Komunikasi

Komunikasi yang efektif dengan rekan kerja dan atasan sangat dibutuhkan oleh picker gudang. Mereka harus mampu menyampaikan informasi dengan jelas dan cepat, memastikan koordinasi yang baik dalam tim dan memastikan pengambilan keputusan yang lebih cepat, yang sangat penting untuk efisiensi operasional.

g. Pemahaman Tentang Proses Logistik

Memahami keseluruhan proses logistik, mulai dari penerimaan barang hingga pengiriman, akan memberikan pandangan menyeluruh pada picker gudang. Keterampilan ini memungkinkan mereka bekerja lebih efisien dalam pengelolaan alur barang, dan memastikan keterpaduan antara pengelolaan stok dan kebutuhan distribusi.

h. Kemampuan Menggunakan Sistem Manajemen Gudang (WMS)

Di banyak gudang perusahaan, penggunaan Warehouse Management System (WMS) sangat krusial untuk mengelola persediaan. Picker gudang harus mampu mengoperasikan sistem ini dengan baik untuk melacak barang secara real-time, mempercepat proses picking, dan memastikan akurasi data, yang mengurangi kesalahan dalam pengelolaan inventaris.

Oleh sebab itu, ScaleOcean WMS dapat memudahkan pelaksanaan tugas picker gudang melalui proses otomasi. Dengan perangkat lunak ini, Anda dapat memantau stok secara real-time dan mengelola inventaris dengan lebih efisien, membuat pekerjaan Anda lebih mudah dan akurat.

i. Kemampuan Pemecahan Masalah

Selama proses picking, berbagai masalah dapat tiba-tiba muncul, seperti kesalahan stok atau pencatatan yang tidak tepat. Picker gudang perlu memiliki keterampilan pemecahan masalah tersebut untuk mengidentifikasi isu dengan cepat dan mengatasi masalah tanpa mengganggu alur kerja atau menunda pengiriman barang.

j. Kesadaran Keselamatan Kerja

Terakhir, keselamatan adalah prioritas utama dalam operasi gudang. Picker harus mematuhi semua aturan keselamatan, termasuk penggunaan alat pelindung diri (APD), pengoperasian peralatan dengan aman, dan menghindari tindakan yang dapat membahayakan diri sendiri atau rekan kerja.

Dengan begitu, tidak hanya diri mereka terlindungi, tapi suasana kerja pun menjadi lebih produktif dan teratur untuk semua. Lingkungan pada gudang penyimpanan terbuka memerlukan perhatian lebih dalam pengaturan jalur kerja dan perlindungan fisik barang dari potensi bahaya eksternal.

Untuk meningkatkan efisiensi kerja, penggunaan WMS System terbaik, seperti ScaleOcean sangat penting. Dengan menggunakan sistem ini, picker gudang dapat mengakses data stok secara real-time, mengoptimalkan pengambilan barang, dan meminimalkan kesalahan dalam proses pengiriman.

Warehouse

4. Kualifikasi Picker Warehouse

Kualifikasi untuk menjadi seorang picker di gudang pada umumnya meliputi beberapa kompetensi dasar dan fisik yang memumpuni. Pertama, kandidat harus memiliki kemampuan untuk membaca dan memahami instruksi kerja serta daftar barang dengan cepat dan akurat, yang sering melibatkan penggunaan teknologi seperti scanner barcode.

Kedua, kondisi fisik yang prima dan stamina sangat penting karena tugas tersebut sering memerlukan mengangkat barang-barang berat dan berdiri atau berjalan selama jam kerja yang panjang.

Ketiga, kemampuan penataan barang dan perhatian terhadap detail sangat diutamakan untuk mengurangi peluang terjadinya kesalahan dalam pengambilan barang. Pengalaman sebelumnya di gudang atau dalam lingkungan ritel bisa menjadi nilai tambah, namun bukan syarat yang wajib dipenuhi.

Terakhir, keahlian dalam mengoperasikan peralatan gudang seperti forklift dapat meningkatkan peluang untuk dipekerjakan dan efisiensi dalam pekerjaan.

5. Tantangan Picker Gudang

Tantangan Picker Gudang

Walaupun sudah memiliki keterampilan dan memenuhi kualifikasi, picker gudang kerap mengalami beberapa tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugasnya. Berikut adalah tantangan-tantangannya serta cara bagaimana manajemen gudang dapat mengatasinya  untuk meningkatkan kinerja gudang.

a. Kepatuhan Terhadap Waktu

Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh picker gudang adalah menjaga kepatuhan terhadap jadwal waktu yang ketat. Dalam operasi gudang yang padat, setiap detik sangat berharga, dan keterlambatan dalam proses pick and pack barang dapat berdampak negatif pada keseluruhan rantai pasokan.

Staff picker harus dapat bekerja dengan cepat dan efisien, memilih rute yang paling efisien, dan menghindari terlalu banyak waktu yang dihabiskan dalam perjalanan.

b. Akurasi dalam Pemilihan Barang

Akurasi adalah hal yang sangat penting dalam manajemen gudang. Kesalahan dalam pemilihan barang dapat mengakibatkan pengiriman yang salah atau kehilangan stok, sehingga dapat merugikan perusahaan secara finansial dan merusak citra mereka di mata pelanggan. Dengan begitu, staff picker harus melakukan order picking yang benar, dalam jumlah yang benar, dan dalam kondisi yang baik.

c. Penanganan Barang Berat atau Bermasalah

Tidak semua barang di gudang memiliki berat dan ukuran yang sama. Picker mungkin harus menghadapi barang-barang yang berat atau bermasalah dalam hal penanganan, seperti barang pecah belah.

Ini bisa menjadi tantangan fisik dan memerlukan pelatihan khusus serta penggunaan peralatan bantu yang sesuai untuk menghindari cedera atau kerusakan barang.

d. Teknologi yang Sesuai

Menggunakan teknologi yang tepat, seperti barcode scanner atau sistem pemindahan otomatis, dapat membantu mengatasi banyak tantangan yang dihadapi oleh picker gudang.

Selain itu, surat pengambilan barang dari gudang yang terintegrasi dengan teknologi ini juga dapat mempercepat proses pengambilan dan meningkatkan akurasi dalam pemilihan barang, memastikan efisiensi yang lebih tinggi dalam operasional gudang.

6. Gaji Picker Gudang

Gaji picker gudang di Indonesia bervariasi tergantung pada lokasi, pengalaman, dan perusahaan tempat mereka bekerja. Berdasarkan informasi dari JobStreet, gaji bulanan untuk posisi picker gudang berkisar antara Rp 3.150.000 hingga Rp 4.750.000. Di Jakarta, rata-rata gaji bulanan untuk posisi ini sekitar Rp 4.564.465, dengan rentang antara Rp 4.387.112 hingga Rp 4.741.818 per bulan.

Sementara itu, menurut SalaryExpert, gaji tahunan rata-rata untuk warehouse stock picker di Indonesia adalah sekitar Rp 121.108.256, dengan bonus rata-rata Rp 11.686.947. Angka-angka ini menunjukkan bahwa gaji picker gudang cukup kompetitif, meskipun dapat bervariasi berdasarkan lokasi dan tingkat pengalaman dalam perusahaan

6. Strategi Picker Gudang

Agar operasional gudang tetap lancar, seorang staff picker gudang perlu menerapkan strategi seperti penggunaan teknologi modern, perencanaan rute yang efisien, klasifikasi barang yang tepat, pelatihan berkelanjutan, dan pengelolaan persediaan yang terorganisir.

Dalam penjelasan ini, akan dibahas lebih lanjut mengenai berbagai strategi yang dapat diterapkan oleh picker gudang dalam pemilihan gudang mereka agar berjalan dengan lancar dan efisien.

a. Penggunaan Teknologi Modern

Salah satu strategi utama yang dapat digunakan oleh staff picker adalah mengadopsi teknologi modern. Penggunaan perangkat berbasis teknologi seperti barcode atau augmented reality glasses dapat mempercepat proses pemilihan gudang dan mengurangi tingkat kesalahan.

Dengan teknologi ini, picker gudang dapat dengan cepat mengidentifikasi barang yang harus diambil dan mendapatkan informasi tambahan tentang rute terbaik untuk mencapainya.

b. Perencanaan Rute yang Efisien

Perencanaan rute yang efisien adalah kunci untuk menghemat waktu dan energi dalam pemilihan gudang. Picker perlu memahami tata letak gudang dengan baik dan merencanakan rute yang paling efisien untuk mengambil barang. Ini termasuk menghindari rute yang panjang atau berliku-liku, serta mengurangi jumlah perjalanan kembali ke titik awal.

c. Klasifikasi dan Penyusunan Barang yang Tepat

Klasifikasi yang baik dan penyusunan barang yang tepat di dalam gudang dapat memudahkan tugas staff picker. Barang-barang yang sering dicari harus ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau.

Menggunakan sistem identifikasi yang jelas seperti penggunaan nomor lot atau kode bar juga dapat membantu picker gudang dalam mengidentifikasi barang dengan cepat.

d. Pelatihan dan Pendidikan

Pelatihan dan pendidikan yang baik bagi packer sangat penting. Staff perlu memahami tugas-tugas dengan baik, serta menggunakan peralatan dan teknologi yang ada. Pelatihan juga dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan seperti manajemen waktu, komunikasi, dan pengambilan keputusan yang baik.

e. Pengelolaan Persediaan yang Efisien

Manajemen persediaan yang efisien dapat membantu picker gudang dalam menjalankan tugasnya yang mencakup pemantauan stok secara berkala, perencanaan pengisian ulang yang tepat waktu, dan pemahaman yang baik tentang produk-produk yang tersedia di gudang. Dengan pemantauan stok yang baik, staff dapat menghindari masalah seperti stok habis atau barang yang kadaluarsa.

Untuk mendukung efisiensi ini, perusahaan dapat merujuk pada alur keluar masuk barang yang terstruktur, yang membantu memastikan bahwa setiap transaksi barang tercatat dengan akurat dan stok dikelola secara optimal.

7. Kesimpulan

Tugas utama seorang picker gudang adalah mengambil barang dari rak penyimpanan untuk memenuhi pesanan pelanggan atau kebutuhan internal lainnya. Setelah itu, picker menyiapkan barang tersebut untuk tahap berikutnya, yaitu pengepakan atau pengiriman.

Tugas picker gudang yang efisien sangat mempengaruhi kecepatan dan akurasi proses pemenuhan pesanan. Pengelolaan yang tepat akan mengurangi kesalahan dan meningkatkan produktivitas operasional gudang secara keseluruhan.

Software Manajemen Warehouse ScaleOcean memberikan solusi untuk memantau dan mengoptimalkan tugas picker secara real-time. Nikmati uji coba gratis untuk merasakan langsung manfaatnya dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi operasional gudang Anda.

FAQ:

1. Apa itu picker gudang?

Picker gudang adalah salah satu peran terpenting dalam operasional gudang, yang bertugas mengambil barang dari rak penyimpanan untuk memenuhi pesanan pelanggan. Posisi ini adalah bagian dari proses order picking, yang sangat krusial untuk memastikan setiap pesanan dikemas dan dikirim dengan cepat dan akurat.

2. Apa saja metode picking yang umum digunakan?

Ada beberapa metode picking yang sering diterapkan untuk meningkatkan efisiensi:
1. Diskret (Discrete Picking): Petugas mengambil satu pesanan lengkap pada satu waktu, cocok untuk pesanan besar atau kompleks.
2. Batch (Batch Picking): Petugas mengambil barang dari beberapa pesanan sekaligus, lalu menyortirnya untuk setiap pesanan, lebih efisien untuk pesanan kecil.
3. Zona (Zone Picking): Gudang dibagi menjadi zona, dan petugas hanya mengambil barang di zona yang menjadi tanggung jawabnya.
4. Wave (Wave Picking): Menggabungkan pesanan yang memiliki jadwal pengiriman atau rute yang sama.

3. Keterampilan apa yang dibutuhkan untuk menjadi picker gudang yang efektif?

Seorang picker gudang yang efektif perlu memiliki beberapa keterampilan kunci:
1. Kondisi Fisik Prima: Mampu berdiri dan berjalan dalam waktu lama serta mengangkat barang.
2. Ketelitian: Mampu membaca dan mengikuti daftar pesanan dengan akurat untuk menghindari kesalahan.
3. Manajemen Waktu: Mampu bekerja dengan cepat dan efisien untuk memenuhi target waktu.
4. Kesadaran Keselamatan: Memahami dan mematuhi prosedur keselamatan di gudang.

4. Apa itu tugas picker gudang?

Tugas utama picker gudang adalah mengambil dan menyiapkan pesanan pelanggan. Mereka memastikan jumlah dan kualitas barang sesuai pesanan, lalu mempersiapkannya untuk dikemas dan dikirim. Tugas lainnya mencakup verifikasi pesanan, mengoperasikan peralatan gudang, menjaga area kerja tetap rapi, dan melaporkan isu stok kepada supervisor.

Jadwalkan Demo Gratis

Error message
Error message
Error message
Error message
Error message
Error message

Rekomendasi Artikel Terkait

Temukan Artikel Serupa untuk Solusi Bisnis Lebih Lengkap