SCM mendukung perusahaan untuk mengoptimalkan kinerja rantai pasokannya dengan memperhatikan seluruh aspek seperti kualitas, biaya, dan kecepatan. Seluruh bisnis membutuhkan sistem ini karena supply chain yang efektif dan efisien dapat memberikan manfaat yang besar bagi kelancaran proses bisnis.Â
Ada banyak sekali manfaat SCM system bagi perusahaan yang harus Anda ketahui. Salah satunya adalah membantu bisnis dalam mengoptimalkan rantai pasokannya. Hal tersebut sangatlah penting bagi perusahaan, terutama di era persaingan yang semakin ketat. Di artikel ini kita akan membahas 6 manfaat sistem rantai pasok lainnya bagi operasional bisnis beserta tips-tips implementasinya.
1. Apa itu Software SCM?
Pengertian supply chain management adalah suatu sistem manajemen bisnis yang digunakan untuk mengoptimalkan pengelolaan rantai pasok. Secara sederhana, software ini bisa membantu perusahaan dalam menjalankan dan memantau seluruh tahapan SCM.
Banyak fungsi yang bisa didapatkan dari satu sistem automasi ini. Anda bisa melacak inventaris, melakukan pembelian, merencanakan produksi, hingga menjadwalkan distribusi. Selain itu, software SCM juga membantu perusahaan dalam melakukan pemantauan pengiriman produk ke pelanggan serta kinerja pemasok.
Dalam praktiknya, software manajemen rantai pasokan ini terbukti dapat mengurangi biaya operasional dan meningkatkan produktivitas dengan melancarkan setiap tahapan. Selain itu, perusahaan pun juga bisa mengurangi risiko terjadinya kesalahan manusia dalam proses pengelolaan karena tugas berulang akan dilakukan secara otomatis.
Tidak berhenti sampai disitu saja, penggunaan aplikasi supply chain juga mendukung bisnis Anda untuk lebih cepat beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis. Contoh perubahannya seperti fluktuasi permintaan pasar atau masalah pada pemasok. Semua risiko tersebut dapat dengan mudah terdeteksi melalui software SCM. Sehingga, perusahaan bisa mengambil tindakan tepat untuk mengatasi perubahan tersebut.
2. Manfaat Utama Penerapan Sistem Rantai Pasokan
Penggunaan software SCM dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kelancaran proses bisnis suatu perusahaan. Hal itu tidak mengherankan karena dalam sistem ini mencakup berbagai aktivitas, seperti pengadaan barang, produksi, manajemen inventory, transportasi, dan logistik. Mari kita bahas masing-masing manfaatnya secara jelas.
a. Mempercepat Proses Pengiriman
Pertama, SCM dapat meningkatkan kecepatan pengiriman produk. Dengan adanya aplikasi ini, semua pihak yang terlibat dalam logistik seperti penyedia barang jasa, produsen, dan pelanggan dapat melakukan koordinasi yang lebih baik. Jadi, Anda lebih mudah dalam menyesuaikan jumlah permintaan dan persediaan.
Selain itu, perusahaan juga bisa memantau setiap tahap proses produksi dan distribusi secara efektif. Sehingga, dapat mengatasi masalah yang mungkin saja muncul dengan cepat dan tepat waktu. Tanpa adanya hambatan, tahap pengiriman pun jadi lebih cepat. Serta seluruh permintaan pelanggan dapat dipenuhi, dimana akan berpengaruh pada meningkatnya kepuasan pelanggan.
b. Mengurangi Biaya Operasional
Dalam proses bisnis, biaya operasional yang tinggi dapat menjadi beban yang sangat berat bagi perusahaan. Namun, Anda tidak perlu khawatir lagi ketika sudah menerapkan sistem SCM. Pasalnya software ini bisa membantu perusahaan dalam mengurangi biaya melalui pengoptimalan persediaan, pengurangan waktu siklus, dan minimalisir biaya transportasi. Selain itu, Anda juga dapat menghemat biaya produksi dengan mengefisienkannya.
c. Meningkatkan Kualitas Produk
Perusahaan dapat memantau kualitas bahan baku yang digunakan dalam produksi dengan mudah melalui software ini. Sehingga, produk-produk yang dihasilkan bisa memenuhi standar telah ditetapkan. Hal ini pun dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan loyalitas mereka.
d. Melancarkan Hubungan dengan Pemasok
Dalam bisnis, hubungan yang baik antara perusahaan dengan pemasok sangatlah penting untuk menjaga kelancaran proses bisnis. Dengan adanya SCM, bisnis Anda dapat membangun hubungan yang baik dengan para supplier. Tentu saja hal ini akan berdampak pada perolehan bahan baku yang berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau. Selain itu, Anda juga dapat memperoleh dukungan dari pemasok dalam menghadapi masalah yang terjadi di rantai pasokan.
e. Meningkatkan Responsibilitas Sosial
SCM dapat membantu perusahaan dalam mengidentifikasi dan mengurangi dampak lingkungan dari proses bisnis. Anda dapat memastikan bahwa seluruh proses produksi dan distribusi dilakukan dengan memperhatikan faktor lingkungan. Hal ini dapat meningkatkan reputasi perusahaan di mata masyarakat dan dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis.
f. Menjaga Ketersediaan Produk
Perusahaan haruslah memastikan ketersediaan produk yang tepat waktu untuk memenuhi permintaan pelanggan. Sekarang, Anda bisa memantau persediaan dengan lebih baik dan dapat memastikan stok cukup untuk memenuhi seluruh permintaan. Dengan begitu, hal ini dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap bisnis Anda.
3. Implementasi SCM dalam Proses Bisnis
Implementasi SCM dapat membantu perusahaan dalam mengelola rantai pasok dengan lebih lancar dan efektif. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menerapkan sistem ini ke proses bisnis, antara lain:
a. Identifikasi Risiko dan Peluang
Dalam implementasi SCM, perusahaan perlu mengidentifikasi risiko dan peluang yang terkait dengan proses bisnis. Risiko dapat berupa kekurangan persediaan, keterlambatan pengiriman, atau masalah kualitas produk. Sedangkan peluang dapat berupa pengurangan biaya operasional atau peningkatan kualitas produk. Dengan mengidentifikasinya, perusahaan dapat mengambil tindakan pencegahan dan mengoptimalkan proses bisnis.
b. Pilih Pemasok yang Tepat
Memiliki pemasok yang tepat sangat penting dalam proses supply chain. Dengan supplier terbaik, Anda dapat memastikan ketersediaan bahan baku yang cukup, meningkatkan kualitas produk, dan mengurangi biaya operasional. Untuk mendapatkannya, Anda bisa melakukan evaluasi terhadap pemasok yang ada dan memilih supplier yang dapat memberikan nilai tambah bagi proses bisnis dengan mudah melaui supplier portal.
c. Gunakan Teknologi yang Tepat
Teknologi dapat menjadi alat yang sangat efektif dalam implementasi SCM. Perusahaan perlu menggunakan teknologi yang tepat untuk membantu memantau persediaan, mempercepat proses pengiriman, dan memastikan kualitas produk. Contohnya yang sering digunakan perusahaan adalah software ERP.
d. Evaluasi Secara Teratur
Perusahaan perlu melakukan evaluasi secara teratur terhadap sistem SCM yang telah diimplementasikan. Dimana evaluasi ini dapat membantu bisnis dalam mengetahui apakah proses rantai pasokan sudah berjalan dengan baik atau masih memerlukan perbaikan. Sehingga, Anda bisa mengidentifikasi risiko yang muncul serta mengambil tindakan yang tepat.
Baca juga:Â Manfaat Supply Chain Management ERP Software
4. Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, SCM memiliki manfaat yang sangat besar bagi kelancaran proses bisnis. Oleh karena itu, Anda harus mempertimbangkan untuk melakukan implementasi software ini pada perusahaan. Pasalnya, sistem ini dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan rantai pasok dan menjaga kelancaran proses bisnis.
Maka dari itu dibutuhkan software yang tepat untuk melancarkan seluruh tahapan operasional Anda. Salah satunya adalah dengan mempercayakan software ERP ScaleOcean untuk menjalankan proses rantai pasokan Anda. Rencanakan, kelola, dan pantau seluruh proses lebih mudah bersama kami!
