Perbedaan Jasa Logistik dan Freight Forwarding dalam Bisnis

ScaleOcean Team

Dalam pengelolaan bisnis logistik, terdapat beberapa dasar yang harus diperhatikan untuk mengoptimalkan layanan logistik yang diberikan kepada pelanggan. Seperti freight forwarding dan proses logistik yang menjadi metode pengiriman barang logistik. Namun perlu dipahami bahwa keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam fungsi dan spesifikasinya.

Freight forwarding menawarkan pelayanan yang lebih fokus pada pengiriman internasional, sedangkan jasa logistik menawarkan layanan yang lebih luas, tidak hanya pengiriman tapi juga operasional proses lainnya. Hal ini penting untuk dipahami, terutama dalam memilih solusi yang tepat untuk setiap kebutuhan bisnis.

Di sini akan memberikan penjelasan lengkap mengenai keduanya, apa saja kelebihan dan kekurangannya, serta karakteristik dan kapan kedua jenis layanan logistik ini digunakan untuk bantu operasional bisnis berjalan lebih efisien. Simak selengkapnya di sini!

Pengertian Logistik

Pengertian Logistik

Jasa logistik adalah layanan pengiriman lokal, dengan proses cepat, biaya kompetitif, jalur pengiriman optimal, serta jangkauan di wilayah tertentu. Jenis ini digunakan untuk memberikan fleksibilitas pemilihan pengiriman dan memastikan barang sampai tepat waktu untuk kepuasan pelanggan.

Berbeda dengan freight forwarding, jasa logistik adalah proses yang biasanya menawarkan pengiriman door-to-door atau last mile delivery sehingga dapat menjangkau pelanggan dengan lebih mudah dan memberikan layanan logistik yang lebih personal. Jasa pengiriman ini juga biasa menawarkan pengiriman same day, di mana barang dikirim dan diterima di hari yang sama.

Jadi, jasa pengiriman logistik adalah pelayanan yang menangani semua aspek pengiriman mulai dari pengambilan barang di lokasi asal hingga pengiriman ke tujuan akhir, serta mengelola dokumen atau izin operasional yang diperlukan.

Pengertian Freight Forwarding

Pengertian Freight Forwarding

Jasa freight forwarding adalah logistik yang mengatur pengiriman barang, baik domestik dan internasional dengan menggunakan jenis transportasi udara, laut, dan darat. jenis ini dilakukan untuk memberikan koordinasi dan perencanaan logistik efisien untuk meminimalkan biaya dan waktu pengiriman.

Kegiatan freight forwarding ini juga mencakup layanan dokumentasi pengiriman, kepabeanan, asuransi, serta penyimpanan sementara. Biasanya jenis ini juga memiliki jaringan agen dan vendor transportasi untuk membantu pengiriman barang berjalan lancar dan tepat waktu.

Dalam era digital seperti sekarang, banyak perusahaan freight forwarding yang telah mengimplementasikan teknologi software freight forwarding. Banyaknya aplikasi logistik di Indonesia bisa Anda pilih yang paling sesuai untuk meningkatkan visibilitas dan kontrol atas pengiriman, seperti real-time tracking system dan platform manajemen logistik berbasis web.

Baca Juga: Software ERP ScaleOcean untuk Bisnis Logistik Indonesia

Perbedaan Utama Jasa Logistik dan Freight Forwarding

Perbedaan Utama Jasa Logistik dan Freight Forwarding

Jasa freight forwarding dan pengiriman logistik adalah dua metode layanan logistik yang akan memberikan sesuai kebutuhan bisnis yang diperlukan. Untuk itu, penting memahami perbedaan kedua jenis layanan logistik ini, untuk memudahkan dalam menentukan apa yang dibutuhkan untuk operasional bisnis.

1. Cakupan Layanan

Perbedaan pertama freight forwarding dan jasa logistik adalah aspek layanan yang diberikan. Jasa logistik yang cakupan layanannya untuk wilayah tertentu. Fokus pengiriman logistik adalah pada pengiriman domestik dengan layanan seperti door-to-door dan manajemen rantai pasokan logistik

Sedangkan freight forwarding lebih fokus pada pengiriman internasional, termasuk pengurusan bea cukai dan dokumentasi ekspor-impor. Layanan yang diberikan juga mencakup pemilihan carrier, dokumen pengiriman, pemenuhan custom clearance, dan pengurusan izin terkait.

2. Kapasitas Pengiriman

Kapasitas pengiriman dan muat barang dalam jasa logistik lebih menangani pengiriman dengan kapasitas kecil hingga menengah, di mana biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional sehari-hari, tergantung pada permintaan konsumen dan inventaris yang tersedia.

Sedangkan, kegiatan jasa freight forwarding mengatur pengiriman dalam skala yang lebih besar dan seringkali melibatkan berbagai jenis transportasi seperti kapal laut, pesawat, atau truk untuk memaksimalkan efisiensi pengiriman. Termasuk menangani barang dalam jumlah besar dan perlu pengiriman kargo juga penggabungan pengiriman dari berbagai shipper.

3. Dokumen dan Izin Operasional

Dalam jasa logistik, dokumen yang diperlukan hanya untuk izin operasional standar untuk pengiriman domestik. Mencakup faktur, slip pengiriman, laporan inventaris, dan dokumen internal lainnya yang mendukung operasional pengiriman.

Sedangkan pengiriman freight forwarding perlu berbagai dokumen dan izin seperti bill of lading, surat jalan, izin ekspor-impor, serta dokumen kepabeanan, dan Membutuhkan izin khusus seperti EMKL (Ekspedisi Muatan Kapal Laut) dan EMPU (Ekspedisi Muatan Pesawat Udara). Jenis harus memastikan semua dokumen ini sesuai dengan regulasi internasional dan negara tujuan.

4. Kompleksitas Layanan Logistik

Perbedaan lainnya jasa logistik adalah layanan yang cenderung lebih sederhana, dan fokus utama pada transportasi dan distribusi barang. Layanan yang diberikan biasanya cocok untuk bisnis yang membutuhkan solusi pengiriman skala regional atau nasional, di mana pengiriman barang tidak terlalu banyak penangan tambahan.

Sementara itu, contoh freight forwarding biasanya menawarkan layanan yang jauh lebih kompleks dan menyeluruh. Layanannya tidak hanya mengelola transportasi, tapi juga menangani dokumen kepabeanan, pengurusan asuransi, penyewaan gudang, hingga layanan nilai tambah seperti pengemasan ulang atau pelabelan. Ini cocok untuk pengiriman internasional dengan banyak proses koordinasi.

Kelebihan dan Kekurangan

Dari jenis-jenis layanan logistik yang telah dijelaskan, penting untuk memahami dan mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran jika ingin menggunakan jasa logistik dan freight forwarding. Anda bisa mempertimbangkannya berdasarkan kelebihan dan kekurangan masing-masing jasa pengiriman berikut, diantaranya:

1. Jasa Logistik

Adapun kelebihan jasa logistik adalah sebagai berikut:

  • Biaya lebih efisien karena layanan yang diberikan hanya fokus pada transportasi dan distribusi yang terjangkau
  • Proses lebih mudah dipahami dan tidak banyak melibatkan banyak dokumen kompleks
  • Jangkauan Lokal dan ideal untuk pengiriman skala regional maupun nasional

Kekurangan pengiriman logistik adalah sebagai berikut:

  • Memiliki layanan terbatas, dan tidak mencakup pengiriman internasional dan pengurusan dokumen kepabeanan, asuransi, dan penyewaan warehouse
  • Kurang fleksibel dan tidak cocok untuk pengiriman lintas negara yang memerlukan banyak koordinasi
  • Minimnya nilai tambah karena biasanya tidak menawarkan layanan tambahan seperti pelabelan atau packing ulang

2. Jasa Freight Forwarding

Kelebihan jasa freight forwarding adalah:

  • Lebih komprehensif, dengan menyediakan layanan logistik mulai dari pengurusan dokumen internasional, penyewaan gudang, hingga transportasi lintas negara.
  • Koordinasi terintegrasi yang dapat mengelola seluruh proses pengiriman barang, termasuk multi-moda transportasi.
  • Memiliki nilai tambah dengan menawarkan layanan tambahan seperti asuransi, pelabelan, atau pengemasan ulang.

Adapun kekurangan freight forwarding adalah:

  • Biaya lebih tinggi karena layanan yang diberikan lebih kompleks dan cenderung memiliki biaya yang lebih mahal.
  • Proses pengelolaan yang rumit, dengan lebih banyak koordinasi yang bisa memakan waktu.
  • Kurang optimal untuk pengiriman dengan jangkauan lokal atau proses yang memiliki kebutuhan sederhana.

Baca Juga: Aplikasi Pengiriman Barang ERP Terbaik untuk Lacak Paket

Kapan Seharusnya Menggunakan Jasa Logistik dan Freight Forwarding

Kapan Seharusnya Menggunakan Jasa Logistik dan Freight Forwarding

Untuk mengoptimalkan layanan logistik yang diberikan, metode pengiriman jasa logistik dan contoh freight forwarder memiliki fungsi berbeda dengan tujuan yang sama, yaitu memastikan barang sampai tepat waktu. Lalu kapan seharusnya menggunakan jasa logistik atau freight forwarding? Pahami di sini!

1. Jenis Pengiriman

Jasa logistik adalah layanan yang lebih cocok untuk pengiriman wilayah lokal atau regional, dengan fokus pada transportasi dan distribusi sederhana. Sebaliknya, untuk pengiriman lintas negara yang membutuhkan pengurusan dokumen kepabeanan dan koordinasi antar moda transportasi, jasa freight forwarding menawarkan solusi yang lebih tepat.

2. Kompleksitas Proses

Ketika pengiriman yang melibatkan berbagai proses bisnis seperti dokumen kepabeanan, asuransi, dan koordinasi multi-moda transportasi, freight forwarding adalah pilihan terbaik. Di mana layanan ini memberikan kemampuan mengelola pengiriman yang rumit dan sistem logistik lintas negara.

Sebaliknya, jasa pengiriman logistik adalah layanan yang cocok untuk pengiriman sederhana yang tidak memerlukan banyak pengurusan tambahan. Memahami tingkat kompleksitas proses ini membantu Anda memastikan kelancaran operasional.

3. Anggaran Bisnis

Bagi bisnis dengan anggaran terbatas, pemilihan jasa logistik bisa memberikan solusi lebih ekonomis untuk pengiriman barang. Namun layanan ini hanya membantu pengiriman domestik dan regional.

Sedangkan, jika Anda membutuhkan layanan yang lebih lengkap seperti asuransi, penyewaan gudang, atau pelabelan, contoh freight forwarding menjadi opsi yang lebih relevan meskipun biayanya lebih tinggi. Untuk itu, penting untuk mengevaluasi kebutuhan spesifik Anda agar pengeluaran tetap efisien.

4. Fleksibilitas Layanan

Untuk kebutuhan khusus dalam pengiriman seperti pelabelan, penyewaan gudang, atau pengemasan ulang, contoh freight forwarder menyediakan fleksibilitas yang lebih besar dibandingkan jasa logistik.

Di mana freight forwarding mampu menawarkan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda, dan memberikan nilai tambah dalam proses pengiriman. Sementara itu, jasa logistik fokus pada pengiriman barang tanpa banyak opsi tambahan.

5. Kecepatan dan Skalabilitas

Jika Anda membutuhkan pengiriman dengan kecepatan tinggi, dan melibatkan skala besar, Anda bisa menggunakan layanan freight forwarding yang memiliki kapasitas untuk menangani pengiriman yang kompleks dengan waktu yang efisien.

Sementara itu, jika Anda hanya membutuhkan layanan sederhana tanpa tekanan waktu yang signifikan, jasa pengiriman logistik adalah solusi yang bisa Anda pilih. Pastikan untuk memilih layanan sesuai dengan prioritas operasional Anda.

Optimalkan Manajemen Logistik Anda dengan Solusi Teknologi Terbaik

Optimalkan Manajemen Logistik Anda dengan Solusi Teknologi Terbaik

Dalam proses pengiriman logistik dan freight forwarding, penting untuk memastikan efisiensi dan transparansi operasional agar operasionalnya berjalan optimal. Namun, jika hanya mengandalkan proses manual, akan banyak hambatan yang terjadi dan akan sering mengalami kesalahan. Untuk itu, dibutuhkan teknologi canggih seperti aplikasi logistik untuk mengoptimalkan kedua metode pengiriman ini.

Anda bisa menggunakan aplikasi logistik ScaleOcean yang dapat menjadi solusi terbaik, di mana sistem mampu mengintegrasikan berbagai aspek operasional logistik dengan berbagai jenis layanan logistik. ScaleOcean juga menjadi vendor sistem yang menawarkan demo dan konsultasi gratis untuk memberikan gambaran lengkap bagaimana sistem bekerja optimalkan metode pengiriman barang.

Ada beberapa keunggulan dan fitur yang disediakan ScaleOcean untuk membantu optimalkan manajemen logistik, diantaranya:

  • Pelacakan dan Visibilitas Real-Time, memantau pergerakan barang dan pelacakan kendaraan dan barang dalam perjalanan secara otomatis
  • Optimasi Gudang dan Transportasi, memaksimalkan penggunaan ruang gudang logistik dan membantu menentukan rute pengiriman paling efisien, menghemat waktu dan biaya transportasi.
  • Manajemen Dokumentasi Freight Forwarding, pengelolaan dokumen digital seperti surat jalan, bill of lading, atau invoice secara otomatis
  • Integrasi dengan Platform E-Commerce, seperti GrabFood & GoFood yang dapat menyinkronkan data produk, inventaris, dan pesanan dari berbagai platform

ScaleOcean aplikasi logistik ini menyediakan solusi fleksibel yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan, baik yang fokus untuk jasa logistik saja atau jasa freight forwarding yang membutuhkan banyak pengelolaan dan proses yang kompleks. ScaleOcean akan memberikan fitur kustomisasi yang bisa Anda sesuaikan dengan apapun jenis layanan logistik dan bisnis Anda.

Baca Juga: Lancarkan Kegiatan Pengiriman dengan ERP Logistik

Kesimpulan

Freight forwarding dan jasa logistik adalah bisnis logistik yang memiliki perbedaan signifikan. Perbedaan ini bisa diperhatikan dari beberapa aspek, mulai dari lingkup layanan, kapasitas muat barang, hingga dokumen dan izin operasional yang diatur. Umumnya freight forwarder digunakan untuk membantu pengiriman internasional. Sedangkan jasa logistik untuk cakupan yang lebih lokal.

Anda bisa mengelola kedua jasa layanan logistik ini dengan menerapkan teknologi canggih, aplikasi logistik ScaleOcean. Software ini dapat terintegrasi dengan seluruh modul bisnis Anda, dan memberikan otomatisasi yang dapat memudahkan koordinasi dalam proses logistik dan freight forwarding. Segera jadwalkan demo gratisnya untuk dapatkan modul terbaik untuk bisnis Anda.

Jadwalkan Demo Gratis

WhatsApp
Audrey
Audrey Balasan dalam 1 menit

Hallo!👋🏻

Tertarik untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda?