Cari Tahu Kisaran Gaji Supervisor Logistik di Indonesia
3 Min Read Posted on 06 Feb 2024
Daftar Isi
Salah satu pihak yang memiliki peran penting di bisnis logistik adalah supervisor produksi. Seperti yang sudah diketahui, bisnis logistik fokus kepada aktivitas yang berkaitan dengan perencanaan, pengawasan, dan pengaturan pengiriman barang dan jasa dari lokasi asal ke lokasi tujuan. Salah satu tugas supervisor logistik adalah mengelola kegiatan bisnis harian dengan efektif.
Sebagai penghubung antara manajemen puncak dan tim operasional, supervisor logistik memastikan bahwa barang telah diantar dengan lancar dari titik asal ke titik akhir. Kinerja mereka tidak hanya berpengaruh besar terhadap efisiensi operasional, tetapi juga terhadap kepuasan pelanggan dan keberhasilan keseluruhan bisnis. Selain hal yang sudah disebutkan, apa saya tugas supervisor logistik yang dilakukan sehari-hari? Lalu, berapakah gaji supervisor logistik di Indonesia? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, artikel ini berisi jawaban serta penjelasan tentang pekerjaan di bidang logistik serta gaji dan tanggung jawab supervisor logistik.
1. Supervisor Logistik Adalah
Supervisor logistik adalah orang yang bertanggung jawab atas pengelolaan dan koordinasi kegiatan logistik dalam suatu perusahaan logistik. Mereka mengawasi kegiatan penyimpanan barang, distribusi, dan pengoperasian logistik rantai pasokan dan memastikan bahwa semua proses logistik berjalan dengan lancar. Mereka adalah pihak yang berkomunikasi dengan berbagai departemen agar barang yang akan diantar dikirim dan sampai tepat waktu melalui membuat penjadwalan pengiriman. Dengan kata lain, mereka adalah orang-orang yang bertanggung jawab untuk memastikan bahwa aliran barang dalam suatu perusahaan tetap lancar.
2. Tugas Supervisor Logistik
Seorang supervisor logistik memainkan peran penting dalam mengelola dan mengoptimalkan kegiatan operasional logistik. Tugas supervisor logistik mencakup berbagai aspek yang berkaitan dengan pengiriman barang, pembuatan laporan, hingga distribusi. Berikut adalah beberapa tugas utama yang biasanya diemban oleh seorang supervisor logistik:
a. Mengawasi Kegiatan Operasional
Sebagai seorang supervisor logistik, pengawasan kegiatan operasional logistik adalah salah satu tugas yang perlu dilakukan. Dalam kegiatan pengawasan, perhatikan kinerja tim secara berkala. Ini bisa meliputi memeriksa kemajuan pekerjaan, memeriksa tingkat produksi atau pengiriman, dan memastikan bahwa standar kualitas dipertahankan. Jika hasil kinerjanya dibawah target atau standar, ketahui penyebabnya dan cari solusinya.
Selain itu, pantau persediaan barang secara berkala untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan atau kehilangan barang yang akan dikirimkan. Pastikan juga bahwa inventaris dikelola dengan baik untuk menghindari kerugian akibat barang yang sudah rusak.
b. Manajemen Staf Logistik
Manajemen staf logistik adalah salah satu tugas utama supervisor logistik. Kegiatan manajemen staf melibatkan berbagai tanggung jawab untuk memastikan bahwa tim bekerja dengan efisien, terorganisir, dan mampu mencapai tujuan dan standar perusahaan.
Manajemen staf juga meliputi pengadaan pelatihan kepada untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk melaksanakan tugas mereka dengan baik. Hal ini juga melibatkan pengembangan karyawan agar mereka dapat mengambil tanggung jawab lebih besar di masa depan. Selain itu, manajemen ini juga mengelola penugasan tugas harian, mingguan, dan bulanan untuk staf termasuk penjadwalan pengiriman, penerimaan barang, dan pengelolaan inventaris.
c. Koordinasi dengan Pihak Transportasi
Supervisor logistik bertanggungjawab untuk berkomunikasi dengan timnya untuk menentukan kebutuhan transportasi logistik yang berguna untuk mengirimkan barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Koordinasi ini mencakup jumlah barang yang akan dikirim, jadwal pengiriman, dan jenis transportasi yang diperlukan seperti truk, kapal, pesawat, atau kereta api.
Supervisor logistik juga harus berkomunikasi dengan penyedia jasa transportasi, seperti perusahaan pelayaran, perusahaan pengiriman udara, atau perusahaan logistik darat, untuk mengatur jadwal dan kegiatan pengiriman barang. Hal ini melibatkan negosiasi harga, penjadwalan pengiriman, dan pengaturan detail logistik lainnya.
d. Memecahkan Masalah Operasional
Pertama, supervisor logistik perlu mengetahui masalah yang muncul dalam proses logistik. Ini bisa termasuk keterlambatan pengiriman, kerusakan barang, atau masalah lainnya. Setelah mengetahui masalahnya, mereka perlu menganalisis akar penyebabnya. Memahami akar masalah akan membantu Anda menentukan langkah-langkah perbaikan yang efektif.
Setelah mengetahui penyebab masalah, buatlah rencana tindakan yang jelas dan terperinci. Rencana ini harus mencakup langkah-langkah tertentu yang akan diambil untuk menyelesaikan masalah, siapa yang bertanggung jawab atas setiap langkah, dan jadwal pelaksanaannya. Untuk memecahkan masalah tersebut, terapkan rencana tindakan dengan cerpat. Pastikan setiap langkah dijalankan sesuai dengan rencana dan seluruh anggota tim memahami peran mereka dalam proses ini.
e. Membuat Laporan secara Berkala
Membuat laporan secara berkala sebagai seorang supervisor logistik adalah suatu proses bertujuan untuk memantau kinerja departemen logistik dan mengevaluasi pencapaian target. Dalam membuat laporan, kumpulkan data yang diperlukan untuk menganalisis kinerja logistik. Ini mungkin melibatkan informasi dari sistem manajemen persediaan, data pengiriman, laporan pengeluaran, atau umpan balik dari pelanggan.
Evaluasi data yang telah dikumpulkan untuk mendapatkan pemahaman tentang kinerja kerja logistik. Lalu, ketahui area yang membutuhkan perbaikan dan temukan faktor-faktor yang memicu masalah sehingga mempengaruhi kinerja. Susun laporannya dengan jelas dan terstruktur. Sertakan ringkasan eksekutif yang mencakup aspek yang penting, seperti pencapaian target, masalah yang diidentifikasi, dan tindakan perbaikan yang sebaiknya dilakukan. Gunakan grafik atau tabel jika perlu untuk menyajikan data secara visual.
Baca juga: 6 Keuntungan CIF dalam Bisnis Logistik
3. Standar Gaji Supervisor Logistik
Kisaran gaji untuk posisi supervisor logistik di Indonesia dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti lokasi, industri, ukuran perusahaan, dan pengalaman individu. Secara umum, gaji untuk supervisor logistik junior sekitar 4 juta hingga 8 juta rupiah per bulan. Supervisor logistik menengah memiliki kisaran gaji antara 8 juta hingga 15 juta rupiah per bulan.
Gaji supervisor logistik senior dapat mencapai 15 juta hingga 25 juta rupiah per bulan, tergantung pada tingkat tanggung jawab dan kesulitan pekerjaan. Untuk bisnis logistik skala besar atau multinasional, terutama yang berlokasi di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, atau Medan, jumlah gaji supervisor logistik dapat berjumlah lebih tinggi dari kisaran yang sudah disebutkan.
Standar gaji supervisor logistik dapat berubah seiring berjalannya waktu. Kenaikan gaji bisa didasarkan pada kinerja individu, peningkatan tanggung jawab, dan dinamika pasar kerja lokal. Selain gaji pokok, beberapa perusahaan juga menawarkan paket kompensasi tambahan seperti tunjangan transportasi, tunjangan kesehatan, bonus kinerja, dan lain-lain, yang semua dapat mempengaruhi total paket remunerasi tahunan seorang supervisor logistik.
Baca juga: Tugas Logistik Proyek beserta Gajinya
4. Kesimpulan
Menjadi seorang supervisor logistik memerlukan keterampilan yang tinggi karena mereka memiliki tanggung jawab yang harus dipenuhi. Gaji yang ditawarkan untuk posisi ini mencerminkan pangkat dan pentingnya peran ini dalam industri logistik. Dengan memiliki pemahaman yang baik tentang tugas-tugas yang harus dijalankan, serta potensi penghasilan, individu yang berkecimpung dalam bidang ini dapat menargetkan pengembangan karir yang signifikan.
Bisnis logistik akan terus mengalami perkembangan, dan dengan itu, kebutuhan supervisor logistik profesional yang terampil juga meningkat. Supervisor logistik bukan hanya posisi pekerjaan, hal itu termasuk karir yang menawarkan kesempatan untuk mengembangakan potensi dan karir ke jenjang yang lebih tinggi.
Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!
REKOMENDASI
Artikel Terkait
Nov 01, 2024 3 Min Read
Tutup Buku: Proses dan Contohnya di Akhir Periode Perusahaan
Nov 01, 2024 3 Min Read
Panduan Job Costing: Arti, Tujuan, Rumus, dan Contoh Hitung
Nov 01, 2024 3 Min Read
Apa itu ERP Workflow, Manfaat, dan Contoh Penerapannya
Oct 30, 2024 3 Min Read
12 Rekomendasi Software Terbaik untuk Pabrik Makanan
REKOMENDASI