Audrey
AudreyBalasan dalam 1 menit
Halo 👋

Hubungi kami untuk mengetahui bagaimana konsultan kami membantu perusahaan anda atau jadwalkan demo gratis dengan tim kami!
Solusi Bisnis Solusi ERP Supply Chain Management

Cara Kerja SCM dalam Menjalankan Proses Rantai Pasok

3 Min Read     Posted on 04 Apr 2023

Share Artikel

Pada era digital, penerapan software SCM menjadi salah satu kunci utama dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas berbagai proses dalam manajemen rantai pasokan. Pasalnya, tujuan supply chain management adalah mengoptimalkan rantai pasok, mulai dari pengadaan barang, perencanaan, produksi, hingga pengiriman produk ke konsumen.

Cara kerja SCM di perusahaan adalah mengintegrasikan seluruh tahapan supply chain, aliran informasi, hingga pihak terkait secara efisien. Dengan adanya aplikasi ini, Anda dapat meningkatkan kolaborasi, akurasi, dan ketepatan waktu. Namun, bagaimana peran sistem ini dalam menjalankan rantai pasok tersebut? Simak artikel ini untuk penjelasan yang lebih rinci.

1. Perencanaan Akurat

Perencanaan adalah tahap penting dalam mengoptimalkan rantai pasok. Aplikasi SCM akan membantu perusahaan dalam membuat planning yang akurat, mulai dari pembelian bahan baku yang dibutuhkan, mesin yang digunakan untuk produksi, hingga rute distribusi tercepat. Semua hal tersebut bisa Anda lakukan karena sistem ini dilengkapi dengan fitur forecasting yang akan memberikan estimasi akurat dalam periode tertentu dari hasil analisis data di bulan-bulan sebelumnya.

Dengan adanya prediksi permintaan yang akurat, perusahaan dapat membuat perencanaan produksi yang lebih efisien dan menghindari overstock atau kekurangan stok produk. Selain itu, aplikasi SCM juga membantu dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya produksi, seperti mesin, tenaga kerja, dan bahan baku, dengan menghitung kapasitas produksi yang ideal dan mengurangi downtime.

Tidak sampai disitu saja, manfaat software SCM juga memudahkan bisnis Anda dalam membuat perencanaan distribusi yang lebih efektif. Cara yang dilakukan oleh sistem ini adalah dengan mengintegrasikan sistem transportasi, gudang, dan rute distribusi. Aplikasi ini akan menghitung rute pengiriman yang paling efisien, mengurangi biaya transportasi, dan memastikan produk sampai ke tangan konsumen tepat waktu dan dalam kondisi yang bagus. Dengan perencanaan yang optimal, Anda dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.

2. Pengadaan Otomatis

Dalam proses procurement, aplikasi SCM memainkan peran penting dalam menjaga ketersediaan bahan baku dan komponen yang dibutuhkan untuk produksi. Sistem ini akan memonitor stok bahan baku secara real-time melalui fitur manajemen inventory. Sehingga, Anda dapat mengetahui kapan harus melakukan pembelian atau pemesanan kembali dengan tepat. 

Selain itu, fitur e-puchasing pada software manajemen rantai pasok juga membantu Anda dalam melakukan pemilihan supplier yang tepat dengan mempertimbangkan kualitas, harga, dan waktu pengiriman. Proses negosiasi harga pun jadi lebih mudah, karena Anda bisa mengetahui informasi mengenai harga bahan baku di pasaran melalui sistem ini. Sehingga, perusahaan bisa mendapatkan harga yang kompetitif. 

Setelah menemukan penyedia barang jasa yang tepat, Anda bisa membuat dan mengelola kontrak dengan mudah di aplikasi SCM. Software ini akan mengingatkan perusahaan mengenai jadwal pembayaran dan pengiriman, sehingga dapat menghindari denda atau keterlambatan dalam proses produksi. Dengan demikian, seluruh proses ke depannya pun jadi jauh lebih lancar.

Nah, ketika bisnis Anda sudah melakukan pembelian berulang dari vendor yang sama, proses pengadaan pun bisa dijalankan secara otomatis. Anda hanya perlu klik restock, ketika muncul notifikasi low-stock. Dengan sistem automasi ini, Anda dapat menghemat waktu dan tenaga karyawan purchasing. Hal ini pun juga dapat meminimalisir keterlambatan pengiriman dan lead-time.

3. Pengelolaan Gudang

Pengelolaan gudang yang efisien menjadi faktor penting yang menentukan keuntungan dan kerugian perusahaan. Pasalnya, gudang berkaitan erat dengan persediaan bahan baku dan produk, jika salah perhitungan maka dapat menimbulkan kerugian. Nah, aplikasi SCM membantu perusahaan dalam mengelola gudang dengan jauh lebih baik, mulai dari penyimpanan hingga pengambilan produk.

Salah satu fitur utama yang ditawarkan oleh supply chain management system dalam manajemen gudang adalah pelacakan inventaris secara real-time. Dengan fitur ini, perusahaan dapat mengetahui jumlah stok yang tersedia di gudang dan menghindari kekurangan atau kelebihan stok. Selain itu, aplikasi ini juga memudahkan bisnis untuk mengatur penyimpanan produk secara sistematis, seperti berdasarkan tanggal kedaluwarsa atau kelompok produk, sehingga memudahkan dalam pengambilan produk saat diperlukan.

Peran software SCM dalam pengelolaan gudang lainnya adalah mengurangi biaya operasional dengan mengoptimalkan penggunaan ruang penyimpanan. Fitur analisis data yang ada dalam aplikasi ini akan memberikan rekomendasi mengenai alokasi ruang yang paling efisien, berdasarkan ukuran produk, frekuensi pengambilan, dan faktor lainnya. Dengan demikian, perusahaan dapat meningkatkan kapasitas gudang tanpa harus menambah luas bangunan.

Terakhir, sistem manajemen rantai pasok ini juga dapat memudahkan perusahaan dalam mengelola pergudangan yang tersebar di berbagai lokasi. Dimana aplikasi ini akan mengintegrasikan data dari seluruh lokasi gudang, sehingga Anda dapat melacak stok produk secara keseluruhan dan membuat keputusan yang tepat mengenai pengiriman produk dari gudang yang paling strategis.

4. Optimasi Produksi

Cara kerja SCM dalam proses produksi adalah membantu perusahaan untuk mengontrol kualitas produk dan mengurangi biaya. Salah satu fitur yang ditawarkan oleh aplikasi ini adalah sistem manajemen kualitas yang akan memonitor kinerja proses produksi dan memastikan produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Anda bisa mengurangi biaya produksi dengan mengoptimalkan penggunaan sumber daya yang ada di perusahaan. Aplikasi ini akan mengidentifikasi area-area yang berpeluang pemborosan dan memerlukan perbaikan, seperti mesin yang sering mengalami kerusakan atau proses yang menghasilkan limbah yang tinggi. Dengan adanya informasi ini, bisnis Anda dapat mengambil tindakan yang tepat untuk meningkatkan efisiensi produksi.

Selain itu, aplikasi SCM juga memungkinkan perusahaan untuk mengintegrasikan sistem produksi dengan pengadaan dan perencanaan. Kolaborasi ketiga aktivitas bisnis dalam rantai pasok ini dapat mengurangi lead-time produksi dan meningkatkan kecepatan pengiriman produk ke konsumen. Hal ini tentunya akan memberikan keunggulan kompetitif bagi perusahaan di pasar.

5. Pengiriman Tepat Waktu

Pengiriman produk merupakan tahap akhir dalam rantai pasok, dan aplikasi ini memainkan peran penting dalam memastikan produk sampai ke tangan konsumen dengan cepat dan efisien. Sistem ini akan mengintegrasikan seluruh cakupan SCM mulai dari perencanaan, produksi, dan gudang, untuk memudahkan Anda dalam melacak status pendistribusia produk secara real-time.

Aplikasi SCM akan membantu Anda dalam menentukan metode logistik yang paling efisien dan ekonomis, seperti pengiriman lewat udara, darat, atau laut. Dengan sistem ini, Anda bisa menghitung biaya pengiriman dan waktu yang dibutuhkan untuk mengirim produk ke konsumen secara akurat, sehingga perusahaan dapat memilih metode pengiriman yang paling sesuai dengan kebutuhan.

Selain itu, e-SCM juga memungkinkan perusahaan untuk mengelola retur produk dari konsumen. Platform ini akan memonitor alasan pengembalian, memastikan barang diterima dan diproses dengan cepat, serta menganalisis data retur untuk meningkatkan kualitas produk dan mencegah kejadian yang berulang. Dengan demikian, aplikasi rantai pasokan ini juga berperan dalam memperbaiki citra perusahaan di mata konsumen.

Penasaran tentang bagaimana meraih efisiensi dan produktivitas maksimal di seluruh proses bisnis dengan SCM? Klik dan baca artikel ini untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang cara penggunaan software SCM secara keseluruhan!

6. Kesimpulan

Aplikasi SCM telah terbukti sangat efektif dalam mengoptimalkan rantai pasok perusahaan, mulai dari perencanaan, pengadaan, gudang, produksi, hingga pengiriman produk. Dengan penerapan sistem ini, Anda dapat meningkatkan keunggulan kompetitif bagi bisnis di era persaingan yang semakin ketat. Tidak heran, jika penerapan teknologi terbaru sangatlah diperlukan perusahaan.

Ingin mengoptimalkan rantai pasok Anda? Jangan tunggu lagi! Terapkan software ERP ScaleOcean yang andal dalam tingkatkan efisiensi, produktivitas, serta keuntungan bisnis Anda. Jadilah perusahaan unggul dalam persaingan dengan mengelola seluruh proses bisnis secara terintegrasi.

Dapatkan update konten terbaik kami
secara rutin di Inbox Anda!

Dapatkan
Demo Gratis

Sampaikan kebutuhan bisnis Anda dan konsultasikan dengan tim ahli kami.

REKOMENDASI

Artikel Terkait

Apa itu BAF dan Cara Hitungnya di Proses Ekspor Impor?

  May 13, 2024        3 Min Read

Apa itu BAF dan Cara Hitungnya di Proses Ekspor Impor?

Bagaimana Cara Menghitung CIF dalam Ekspor dan Impor?

  May 13, 2024        3 Min Read

Bagaimana Cara Menghitung CIF dalam Ekspor dan Impor?

4 Keunggulan Aplikasi Hotel Terbaik ScaleOcean

  May 13, 2024        3 Min Read

4 Keunggulan Aplikasi Hotel Terbaik ScaleOcean

REKOMENDASI

Artikel Terkait