Informasi Akuntansi Manajemen yang Wajib Anda Ketahui

ScaleOcean Team

Dalam sebuah perusahaan atau sebuah aktivitas bisnis, manajemen menjadi kemampuan penting dan menjadi hal yang harus diperhatikan dengan baik. Manajemen terbagi menjadi beberapa jenis dengan cara penerapan, tujuan serta fungsi berbeda-beda. Contohnya saja seperti akuntansi manajemen. Jika dilihat secara umum, jenis akuntansi ini merupakan segala hal yang erat kaitannya dengan pengambilan keputusan di manajemen yang diperoleh dari akuntansi. 

Oleh sebab itu, pemahaman dari pemilik bisnis serta manajer berkaitan dengan akuntansi manajemen tidak boleh dilewati. Apakah Anda merupakan pebisnis yang baru merintis usaha? Atau sudah menjalankan usaha tetapi ingin menerapkan jenis akuntansi ini dengan baik? Ketahui berbagai informasi mengenai akuntansi ini sebelum menerapkannya.

1. Pengertian Akuntansi Manajemen

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai akuntansi jenis ini, ketahui pengertiannya terlebih dahulu. Akuntansi manajemen merupakan hal yang sangat penting untuk perusahaan atau bisnis. Hal ini disebabkan karena semua perencanaan serta pengambilan keputusan diambil dari informasi akuntansi.

Selain itu, proses pembuatan laporan akuntansi ini mempunyai tujuan agar dapat menyajikan berbagai bentuk laporan dan dijadikan sebagai satuan bisnis untuk internal. Proses dari akuntansi manajemen juga terdiri dari berbagai macam. Proses ini seperti pengarahan, perencanaan, pengendalian hingga pengorganisasian.

2. Fungsi Akuntansi Manajemen

Dari pengertian di atas, dapat dipastikan jika akuntansi manajemen memegang peran yang penting untuk proses berjalannya usaha. Selain mengetahui pengertian, Anda juga harus mengetahui fungsi yang dimiliki jenis akuntansi ini. Berikut sejumlah fungsi yang dimilikinya, antara lain:

a. Alat Analisis untuk Mengambil Keputusan

Akuntansi manajemen mempunyai fungsi dasar untuk mengambil keputusan. Keputusan yang diambil ini, erat kaitannya dengan data kuantitatif maupun dengan data kualitatif. Ada berbagai informasi penting di akuntansi perusahaan. Contohnya, informasi akuntansi manajemen yang berkaitan dengan strategi, bahkan untuk menentukan seperti apa kepemimpinan perusahaan di masa mendatang. 

b. Informasi Bagi Pihak Eksternal

Fungsi lain yang dimiliki akuntansi manajemen adalah menjadi informasi untuk pihak eksternal perusahaan. Sebenarnya, yang dimaksud dengan pihak internal perusahaan di sini adalah pemegang dana, investor, dan yang lainnya. Sehingga, laporan finansial merupakan bagian penting akuntansi karena menjadi pertanggungjawaban pihak perusahaan ke stakeholder yang berkaitan. 

c. Sumber Informasi Finansial 

Bukan hanya itu, akuntansi manajemen juga memiliki fungsi agar dapat memberi data valid yang kaitannya dengan keuangan, sehingga dapat dijadikan sebagai sumber informasi perencanaan anggaran dan kegiatan berikutnya. Ketika laporan akuntansi sudah terbentuk, perusahaan dapat menjadikannya untuk dasar perhitungan biaya operasional. Tentu, keputusan tersebut harus divalidasi atau dipastikan dahulu apakah sesuai dengan kesepakatan pihak internal perusahaan dan pihak eksternal. 

d. Laporan Pertanggungjawaban

Semua divisi dari perusahaan memiliki tanggung jawab sesuai dengan profesinya. Akuntansi manajemen ini dibutuhkan agar bisa menjadi sumber informasi yang bisa mendukung kinerja dari setiap divisi. Bukan hanya kepentingan dari satu divisi saja, tetapi data akuntansi ini juga dapat dipadukan dengan data dari divisi lain, sehingga kerjasama akan terjalin dengan baik, terencana dan bisa dilakukan dengan konsisten. 

e. Mengontrol Kinerja dari Perusahaan

Data yang menjadi dasar pengawasan adalah data keuangan. Layaknya tanggung jawab yang dimiliki manajemen, akuntansi manajemen juga mempunyai tugas untuk mengawasi semua aktivitas perusahaan dan menjadi bahan evaluasi. Anda bisa menggunakan metode three way matching yang dapat memberikan informasi dan data untuk mencocokan dokumen Anda.

Dari pengawasan ini, bisa dilihat apakah strategi yang dilakukan membuahkan hasil, tidak berkembang atau harus berhenti. Bukan hanya itu, proses evaluasi dengan menggunakan akuntansi bisa menentukan apa langkah yang dapat diambil berikutnya seperti perkiraan penjualan di periode berikutnya. 

f. Melakukan Koordinasi Aktivitas Perusahaan

Akuntansi manajemen juga memiliki fungsi lain, yaitu menjadi bahan koordinasi dari aktivitas perusahaan. Mengapa bisa demikian? Hal ini disebabkan karena semua aktivitas di unit bisnis umumnya berjalan terpisah. Tetapi, di informasi manajemen, akan terdapat history yang berkaitan serta meningkatkan integrasi antara satu dengan yang lain. Tidak hanya itu, dengan data tersebut juga bisa membuat setiap divisi tidak berbenturan. 

g. Menjadi Arsip untuk Kegiatan Audit

Akuntansi manajemen juga bisa menjadi bahan arsip audit untuk seluruh transaksi keuangan. Seluruh data keuangan bisa diperoleh dari akuntansi ini. Oleh sebab itu, karyawan yang mengemban posisi ini harus memiliki kompetensi di bidang tersebut.

3. Pihak yang Memerlukan Akuntansi Manajemen

Begitu pentingnya akuntansi manajemen membuat setiap perusahaan memerlukan data ini. Salah satu informasi yang harus diketahui adalah, di dalam perusahaan terdapat pihak yang memerlukan laporan tersebut agar dapat membuat keputusan atau perencanaan yang berkaitan dengan laporan akuntansi. Berikut sejumlah pihak yang memerlukan laporan ini, antara lain:

a. Manajer Produksi

Memiliki posisi yang tinggi, manajer produksi tentu juga harus memegang hasil laporan akuntansi manajemen. Manajer produksi harus mengetahui laporan ini karena hampir semua informasi yang berada di dalamnya diperlukan oleh posisi ini. Dari laporan ini, nantinya manajer bisa mengetahui rincian yang mendetail mulai dari biaya produksi hingga break even point (BEP) untuk proses produksi. Ada juga biaya unit hingga tenaga kerja. 

b. Manajer Keuangan

Posisi yang lainnya adalah manajer keuangan. Manajer keuangan juga membutuhkan laporan akuntansi manajemen. Mengapa demikian? Karena di dalam laporan ini, Anda akan menemukan rincian yang berkaitan dengan data tingkat pengembalian investasi, hingga beban biaya yang harus diemban nantinya. 

c. Manajer Pemasaran

Bagian manajer pemasaran juga memerlukan akuntansi manajemen agar mereka lebih tepat sasaran untuk menentukan rencana serta strategi pemasaran di masa mendatang. Jika tidak memiliki rincian biaya valid, tugas dari manajemen pemasaran tidak bisa berjalan lancar. Oleh sebab itu dari laporan akuntansi ini manajer pemasaran bisa mengetahui berapa beban biaya pemasaran yang harus dikeluarkan, serta jumlah potongan harga yang bisa diberikan ke konsumen. 

d. Manajemen Puncak

Bagian manajemen puncak juga membutuhkan akuntansi manajemen. Manajemen puncak memerlukannya agar bisa menjadikan laporan ini untuk dasar pengkajian di sistem pengambilan kebijakan serta keputusan strategis berikutnya. Lebih jauh lagi, manajemen puncak memerlukan informasi yang berasal dari laporan ini agar bisa menyusun anggaran, melihat peluang dan melakukan ekspansi usaha kedepannya. 

e. Investor Perusahaan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, investor perusahaan juga membutuhkan laporan akuntansi manajemen. Investor membutuhkannya agar dapat mempelajari peluang keuntungan yang berasal dari modal di unit usaha. Walaupun demikian, pihak perusahaan tetap melakukan koordinasi untuk menyaring, apa saja informasi yang dapat diberitahukan ke investor.

4. Kesimpulan

Dari pentingnya akuntansi manajemen untuk perusahaan, seperti yang telah dijabarkan di atas, bisa disimpulkan jika pelaku bisnis membutuhkan software pengelolaan yang tepat. Sekarang ini ada begitu banyak pilihan software pengelolaan bisnis, sayangnya tidak semua software dapat digunakan dengan baik. Salah satu rekomendasi software yang dapat Anda gunakan adalah Sistem Akuntansi ScaleOcean. Kami menghadirkan sebuah aplikasi untuk semua sistem manajemen perusahaan yang Anda miliki.

Jadwalkan Demo Gratis

WhatsApp
Audrey
Audrey Balasan dalam 1 menit

Hallo!👋🏻

Tertarik untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda?