Dalam bisnis logistik, manajemen biaya adalah salah satu faktor untuk menjaga keberlangsungan dan keuntungan perusahaan. Salah satu biaya yang menjadi perhatian utama adalah shipping cost. Biaya ini tidak hanya mencakup transportasi barang, tetapi juga biaya lain seperti penanganan, asuransi, dan administrasi terkait.
Untuk menetapkannya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Nah, artikel ini akan menjelaskan lebih lanjut apa saja faktor-faktor tersebut, cara cek tarif ekspedisi, dan tips mengelolanya dengan efektif. Dengan pemahaman tersebut, bisnis logistik bisa mencapai profit yang maksimal dan menjaga daya saing di tengah kompetisi pasar.
1. Apa itu Shipping Cost?
Shipping cost adalah biaya untuk mengirimkan barang dari satu lokasi ke lokasi lain, serta mencakup biaya transportasi, penanganan, asuransi, dan biaya administrasi terkait. Tarifnya bisa bermacam-macam tergantung jarak antar lokasi, jenis barang yang dikirim, jenis layanan pengiriman yang dipilih baik darat, udara, laut, atau kombinasi dari keduanya, serta faktor-faktor tambahan seperti keamanan dan kecepatan pengiriman.
Shipping cost harus dikelola dengan efisien karena tidak hanya mempengaruhi finansial bisnis logistik, tapi juga berdampak pada kepuasan pelanggan dan daya saing bisnis. Oleh karena itu, banyak strategi yang diterapkan untuk mengoptimalkannya. Mulai dari pemilihan rute-rute pengiriman, penggunaan teknologi untuk memantau dan mengelola persediaan, serta menjalin kemitraan dengan vendor layanan logistik yang dapat memberikan solusi pengiriman yang hemat biaya dan andal.
2. Faktor yang Mempengaruhi Shipping Cost
Disinggung sebelumnya bahwa biaya pengiriman dalam bisnis logistik dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Berbagai aspek perlu Anda pertimbangkan untuk menentukan biaya pengiriman yang tepat. Di antaranya yaitu:
a. Berat dan Volume Barang
Barang dengan berat dan volume yang besar tentu membutuhkan lebih banyak ruang dalam transportasi dan biasanya juga memerlukan penanganan khusus. Nah, kondisi inilah yang tentunya juga meningkatkan biaya pengiriman. Oleh karena itu, penting bagi pengirim untuk tahu secara akurat berat dan volume barang untuk menentukan biaya pengiriman.
b. Jarak Pengiriman
Jarak antara titik asal dan tujuan pengiriman juga merupakan faktor utama yang mempengaruhi shipping cost. Semakin jauh jarak pengiriman, biaya transportasi juga akan semakin tinggi. Ini disebabkan oleh beberapa hal seperti biaya bahan bakar, upah pengemudi, dan faktor lainnya yang otomatis ikut meningkat seiring dengan jarak yang ditempuh.
c. Layanan Pengiriman
Pilihan layanan pengiriman juga akan berdampak pada besarnya biaya pengangkutan. Layanan pengiriman yang lebih cepat atau lebih andal umumnya perlu biaya tambahan yang cukup mahal. Sebaliknya, layanan pengiriman yang lebih lambat atau dengan waktu pengiriman yang lebih fleksibel mungkin memiliki biaya yang lebih rendah.
d. Tarif dan Pajak
Faktor yang mempengaruhi berikutnya adalah tarif dan pajak yang berlaku di negara asal dan tujuan. Tarif impor dan ekspor, pajak penjualan, dan pajak lainnya bisa jadi akan menambah biaya pengiriman secara signifikan, terutama dalam perdagangan lintas negara.
e. Asuransi Pengiriman
Asuransi pengiriman seringkali menjadi opsi tambahan yang ditawarkan oleh bisnis logistik. Meskipun ini tidak selalu wajib, memiliki asuransi pengiriman dapat menambah shipping cost barang. Anda bisa pertimbangkan fasilitas ini karena akan memberikan perlindungan terhadap kerusakan atau kehilangan barang selama proses pengiriman.
3. Bagaimana Cara Cek Tarif Ekspedisi?
Untuk mengatasi tantangan dalam menentukan shipping cost secara efisien, penggunaan software freight forwarding telah menjadi solusi bagi bisnis logistik. Software ini memudahkan Anda dalam memeriksa tarif ekspedisi dari berbagai vendor layanan logistik hanya dalam waktu singkat. Cara cek tarif ekspedisi cukup dilakukan dengan memasukkan detail pengiriman seperti asal dan tujuan pengiriman, jenis barang, berat, dan dimensi. Setelah itu, software akan secara otomatis menghitung biaya tersebut dan menampilkan berbagai opsi layanan pengiriman yang tersedia beserta tarifnya.
Selain itu, beberapa software freight forwarding juga menyediakan fitur perbandingan tarif antar penyedia layanan logistik. Dengan demikian, Anda lebih mudah memilih opsi pengiriman yang paling sesuai dengan kebutuhan, baik dari segi harga maupun kualitas layanan. Keunggulan ini secara langsung menghemat waktu dan upaya dalam cara cek tarif ekspedisi dan proses pemilihan penyedia pengiriman yang tepat.
4. Tips Efektif Kelola Shipping Cost
Shipping cost artinya biaya yang perlu dipertimbangkan oleh perusahaan karena akan mempengaruhi kelancaran pengiriman barang. Ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mengelola biaya ini agar tetap efektif. Di antaranya yaitu:
a. Optimalkan Rute Pengiriman
Memilih rute pengiriman yang optimal akan membantu mengurangi biaya transportasi secara signifikan. Pertimbangkan aspek seperti jarak, lalu lintas, dan biaya tol, untuk mengidentifikasi rute-rute alternatif yang lebih efisien. Anda bisa menggunakan teknologi seperti sistem pemetaan untuk membantu perencanaan rute, mengurangi jarak tempuh dan biaya bahan bakar yang diperlukan.
b. Pilih Mitra Logistik yang Tepat
Tips berikutnya untuk tingkatkan efisiensi shipping cost adalah memilih mitra logistik yang tepat. Lakukan evaluasi vendor layanan logistik berdasarkan kualitas layanan, fleksibilitas yang diberikan, dan harga yang ditawarkan. Jalin kemitraan yang kuat dengan penyedia layanan yang dapat Anda percaya agar memperoleh harga yang lebih kompetitif dan transportasi logistik yang lebih baik, sehingga mengurangi biaya pengiriman secara keseluruhan.
c. Manfaatkan Layanan Agregasi
Layanan agregasi memungkinkan Anda untuk menggabungkan beberapa pengiriman ke dalam satu pengiriman besar, sehingga mengurangi biaya per unit barang yang dikirim. Dengan memanfaatkan layanan ini, Anda dapat memperoleh harga pengiriman yang lebih murah dibandingkan harus mengirimkan barang secara terpisah. Selain itu, layanan ini juga dapat mengurangi biaya penyimpanan dan penanganan barang di fasilitas penyimpanan sementara, karena barang dikumpulkan dan dikirimkan secara efisien.
5. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, bisa kita simpulkan bahwa shipping cost artinya biaya yang harus dipertimbangkan oleh perusahaan saat memutuskan mengirimkan barang dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Banyaknya biaya ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Beberapa di antaranya volume dan dimensi barang, jenis layanan pengiriman yang dipilih, hingga asuransi yang dipilih. Dengan memahami faktor-faktor tersebut, perusahaan dapat mengambil langkah strategis untuk mengoptimalkan biaya pengiriman.
Pihak bisnis logistik bisa melakukan cek tarif ekspedisi dengan berbagai cara. Salah satu yang paling efektif yaitu memanfaatkan software freight forwarding. Software ini memungkinkan perusahaan dengan mudah membandingkan tarif dari berbagai penyedia layanan logistik, hanya dengan memasukkan detail pengiriman. Selain membantu menentukan shipping cost, software freight forwarding juga sering kali dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan yang membantu proses manajemen pengiriman secara keseluruhan.