Perencanaan Logistik: Fungsi, Proses, Contoh dan Tips

ScaleOcean Team
Daftar Isi [hide]

Perencanaan logistik menjadi hal yang tidak bisa diabaikan dalam industri logistik. Alasannya adalah karena setiap perusahaan harus mampu merancang strategi logistik yang efisien untuk mendukung operasional bisnis mereka. Tanpa perencanaan yang baik, proses pengiriman barang bisa menjadi kacau karena peningkatan biaya yang akan menyebabkan kekecewaan pelanggan. Oleh karena itu, perencanaan logistik bukan hanya soal mengatur transportasi, tetapi juga mengoptimalkan alur kerja dari berbagai elemen yang terlibat dalam distribusi barang.

Demikian, artikel ini akan membahas lebih dalam tentang pengertian perencanaan logistik, mengapa perencanaan ini sangat penting bagi perusahaan logistik, serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk merancang strategi logistik yang tepat. Artikel juga akan menjelaskan bagaimana software ERP dapat membantu mempermudah perencanaan logistik dan meningkatkan kinerja bisnis Anda, serta mempermudah pilihan untuk menentukan produk yang tepat bagi perencanaan logistik.

requestDemo

Pengertian Perencanaan Logistik

Perencanaan logistik adalah proses yang melibatkan pengelolaan aliran barang, informasi, dan sumber daya secara efisien dalam rangka mendukung operasional suatu perusahaan. Tujuan dari perencanaan logistik adalah untuk memastikan bahwa barang sampai ke tujuan dengan biaya yang optimal dan waktu yang tepat. Dalam konteks perusahaan logistik, hal ini melibatkan pengaturan sistem transportasi, manajemen persediaan, pemilihan aplikasi logistik yang tepat, serta hubungan dengan pemasok dan mitra bisnis.

Tanpa perencanaan yang matang, perusahaan logistik berpotensi menghadapi masalah seperti pengiriman terlambat, kelebihan atau kekurangan persediaan, dan biaya operasional yang tidak terkendali. Oleh karena itu, perencanaan logistik menjadi bagian penting dalam menjalankan bisnis logistik yang kompetitif.

Mengapa Perencanaan Logistik Penting?

Pentingnya peranan logistik

Perencanaan logistik yang baik akan mendukung keberhasilan bisnis logistik dengan meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi risiko kesalahan dalam pengiriman. Dalam menjalankan perencanaan tersebut, perusahaan harus memahami langkah-langkah yang diperlukan agar operasional berjalan lancar. Langkah-langkah tersebut dapat mulai dari pengelolaan persediaan hingga pengaturan rute pengiriman. Salah satu cara untuk mendukung perencanaan logistik yang lebih efisien adalah dengan mengikuti prosedur pengiriman barang yang terstruktur agar menghindari hambatan dalam distribusi juga memastikan kepuasan pelanggan. Berikut adalah penjelasan yang lebih detail : 

1. Membangun Pondasi Bisnis yang Lebih Kuat

Perencanaan logistik yang baik membentuk fondasi yang kuat bagi operasional perusahaan. Dengan adanya perencanaan yang jelas, perusahaan logistik dapat mengidentifikasi kebutuhan dan memperkirakan tantangan yang mungkin dihadapi. Hal ini akan memperkuat dasar bisnis Anda, memudahkan dalam pengambilan keputusan, serta mendukung pertumbuhan perusahaan jangka panjang.

2. Peningkatan Pengawasan

Salah satu fungsi perencanaan logistik adalah memberikan pengawasan yang lebih baik terhadap seluruh proses logistik. Dengan perencanaan yang tepat, perusahaan dapat memantau setiap tahapan dari pengadaan barang hingga pengiriman. Ini memastikan bahwa setiap bagian berfungsi sesuai dengan standar dan membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih cepat.

3. Menciptakan Fleksibilitas dan Ketahanan untuk Pertumbuhan Bisnis yang Berkelanjutan

Perencanaan logistik yang efektif memberi perusahaan fleksibilitas dalam menghadapi perubahan pasar atau kondisi tak terduga. Bisnis logistik yang memiliki rencana cadangan yang baik akan lebih mampu bertahan dalam situasi yang tidak pasti, seperti perubahan regulasi atau masalah pasokan.

4. Mengurangi Biaya dan Meningkatkan Pendapatan

Dengan perencanaan logistik yang cermat, perusahaan bisa mengurangi biaya operasional yang tidak perlu dan meningkatkan efisiensi. Pengelolaan transportasi, persediaan, dan rute yang lebih baik akan mengurangi biaya pengiriman, yang pada gilirannya dapat meningkatkan keuntungan perusahaan.

5. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Pada akhirnya, perencanaan logistik yang baik akan berdampak langsung pada kepuasan pelanggan. Pengiriman barang yang tepat waktu dan aman, serta pengelolaan stok yang efisien, akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan logistik Anda.

Proses Perencanaan Logistik

Proses perencanaan logistik adalah serangkaian langkah yang diperlukan untuk menciptakan sistem distribusi barang yang efisien. Dimulai dengan pendefinisian tujuan dan diakhiri dengan evaluasi terhadap implementasi yang dilakukan, setiap tahapan harus dirancang dengan hati-hati. Di bagian ini, artikel akan mengupas lebih lanjut mengenai proses perencanaan logistik yang harus dilalui oleh perusahaan hingga berjalan lancar dan efektif. Mulai dari pendefinisian tujuan hingga monitoring dan evaluasi akan dijelaskan secara rinci untuk memberikan gambaran menyeluruh mengenai keseluruhan proses.

1. Pendefinisian Tujuan

Langkah pertama dalam perencanaan logistik adalah mendefinisikan tujuan yang ingin dicapai. Hal ini dapat mengarah pada pengurangan biaya pengiriman, meningkatkan kecepatan distribusi, atau memastikan kualitas layanan yang lebih baik. Perlu diingat bahwa tujuan yang jelas akan membuat semua upaya perencanaan menjadi lebih terarah dan terukur.

2. Analisis Situasi

Kemudian, analisis situasi dilakukan untuk memahami kondisi pasar, ketersediaan sumber daya, dan tantangan yang ada. Hal ini akan memberi gambaran tentang keadaan yang harus dihadapi oleh perusahaan dalam perencanaan logistik.

3. Perumusan Strategi Logistik

Berdasarkan tujuan dan analisis situasi, langkah berikutnya adalah merumuskan strategi logistik. Ini mencakup penentuan metode transportasi, pemilihan mitra bisnis, dan pengaturan sistem manajemen persediaan.

4. Penyusunan Rencana Implementasi

Setelah strategi ditentukan, langkah selanjutnya adalah menyusun rencana implementasi yang meliputi detail tugas, waktu, dan sumber daya yang diperlukan untuk mewujudkan strategi tersebut.

5. Monitoring dan Evaluasi

Terakhir, penting untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proses logistik yang sedang berjalan. Ini bertujuan untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dan memastikan bahwa perencanaan berjalan sesuai rencana.

Baca juga: 10 Rekomendasi Software Cargo Terbaik untuk Proses Logistik 

Cara Merancang Perencanaan Logistik

Merancang perencanaan logistik

Merancang perencanaan logistik yang efektif memerlukan pemahaman mendalam tentang seluruh rantai pasokan dari pemasok hingga pelanggan akhir. Mengetahui alur distribusi barang akan membuat perusahaan dapat memilih aplikasi logistik yang akan membantu dalam mengatur pengiriman barang secara lebih efisien. Selain itu, memilih sistem informasi yang tepat juga menjadi kunci untuk memantau setiap langkah dalam proses pengiriman dan memastikan kesuksesan operasional. Untuk itu, perusahaan perlu merancang perencanaan yang tidak hanya mengoptimalkan bisnis logistik, namun juga menyertakan komponen seperti pengelolaan persediaan dan pengaturan waktu pengiriman yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah untuk merancang perencanaan logistik : 

1. Pemahaman Rantai Pasokan

Penting untuk memahami alur rantai pasokan Anda secara menyeluruh. Hal ini akan membantu dalam merancang sistem yang efisien dan meminimalkan hambatan dalam proses distribusi.

2. Analisis Persediaan

Melakukan analisis persediaan untuk memastikan bahwa jumlah stok yang tersedia sesuai dengan permintaan. Manajemen persediaan yang baik akan mengurangi risiko kehabisan stok atau kelebihan persediaan yang tidak perlu.

3. Pilih Sistem Informasi Logistik

Memilih sistem informasi logistik yang tepat akan mempermudah dalam pengelolaan data dan proses logistik. Software logistik seperti ERP dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi.

4. Optimalkan Rute dan Transportasi

Optimalkan rute dan transportasi untuk memastikan pengiriman yang lebih cepat dan biaya yang lebih rendah. Gunakan teknologi untuk merencanakan rute terbaik sesuai dengan kondisi jalan dan jarak.

5. Manajemen Persediaan

Manajemen persediaan yang baik sangat penting untuk menjaga ketersediaan barang di setiap titik distribusi. Manajemen stok yang efisien akan memastikan bahwa perusahaan dapat memenuhi permintaan tanpa mengalami kekurangan atau kelebihan barang.

6. Pentingnya Jaringan Pemasok dan Mitra Bisnis

Memiliki jaringan pemasok dan mitra bisnis yang kuat akan memudahkan dalam mendapatkan bahan baku atau produk yang dibutuhkan dengan harga yang kompetitif.

7. Analisis Kinerja dan Kontinuitas

Melakukan analisis kinerja secara rutin untuk menilai efektivitas perencanaan logistik. Jangan ragu untuk melakukan penyesuaian jika ditemukan adanya area yang dapat diperbaiki.

8. Pelatihan dan Pengembangan

Berikan pelatihan yang tepat kepada karyawan untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam manajemen logistik, baik dalam menggunakan teknologi baru maupun dalam strategi operasional yang lebih efisien.

9. Komitmen pada Keberlanjutan

Perusahaan logistik perlu memiliki komitmen terhadap keberlanjutan. Ini bisa berupa pengurangan emisi karbon, penggunaan transportasi ramah lingkungan, atau pengelolaan limbah yang lebih baik.

10. Evaluasi dan Penyesuaian

Lakukan evaluasi secara berkala terhadap semua aspek perencanaan logistik. Jika ada yang tidak berjalan sesuai rencana, lakukan penyesuaian yang diperlukan untuk memastikan tujuan perusahaan tercapai.

Baca juga: Jenis Layanan Logistik Serta Tahapan dan Strategi Optimalnya 

Struktur Perencanaan Logistik

Struktur perencanaan logistik yang baik akan membimbing perusahaan dalam menjalankan semua proses logistik dengan lebih terorganisir dan sistematis. Dengan ini, struktur yang jelas membuat setiap bagian dari perencanaan berjalan dengan lancar seperti mengurangi kesalahan dan meningkatkan efektivitas operasional. Selanjutnya artikel akan membahas mengenai struktur perencanaan logistik mulai dari analisis rantai pasokan hingga evaluasi dan penyesuaian. Pemahaman tentang struktur ini akan memberikan dasar yang kuat bagi perusahaan logistik untuk merancang rencana yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Berikut adalah rincian dari struktur tersebut : 

1. Pendahuluan

Pendahuluan menjelaskan tentang tujuan dan ruang lingkup perencanaan logistik yang akan dilakukan.

2. Analisis Rantai Pasokan

Analisis mendalam tentang rantai pasokan untuk memahami titik-titik kritis yang perlu diperhatikan dalam perencanaan logistik.

3. Manajemen Persediaan

Strategi dalam mengelola persediaan agar tetap optimal sesuai dengan permintaan dan kebutuhan operasional perusahaan.

4. Sistem Informasi Logistik

Pemilihan dan penerapan sistem informasi logistik yang mendukung integrasi data dan mempermudah proses manajerial.

5. Rute dan Transportasi

Pengaturan rute dan transportasi untuk memastikan pengiriman yang lebih efisien dan tepat waktu.

6. Manajemen Persediaan dan Distribusi

Pengelolaan persediaan dan distribusi untuk memastikan kelancaran aliran barang ke seluruh lokasi yang dituju.

7. Hubungan dengan Pemasok dan Mitra Bisnis

Menjaga hubungan yang baik dengan pemasok dan mitra bisnis untuk memastikan kelancaran suplai barang.

8. Analisis Kinerja

Melakukan analisis kinerja untuk mengukur sejauh mana perencanaan logistik berjalan efektif.

9. Pelatihan dan Pengembangan

Pentingnya pelatihan dan pengembangan bagi tim logistik untuk memperkuat kapabilitas mereka dalam menghadapi tantangan yang ada.

10. Evaluasi dan Penyesuaian

Evaluasi akhir yang bertujuan untuk menyesuaikan rencana jika diperlukan untuk keberlanjutan bisnis.

Contoh Perencanaan Logistik

Misalnya, sebuah perusahaan logistik di Indonesia yang melayani pengiriman barang dari pelabuhan ke berbagai daerah. Perusahaan ini merancang perencanaan logistik dengan fokus pada optimasi rute, penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan, serta pengelolaan persediaan secara real-time. Dengan menggunakan software logistik yang canggih, perusahaan ini mampu memantau pengiriman secara langsung dan mengurangi biaya pengiriman yang tidak perlu.

Tips Buat Strategi Perencanaan Logistik yang Optimal

Dalam merancang strategi perencanaan logistik yang optimal, perusahaan perlu memperhatikan berbagai aspek penting seperti pemilihan aplikasi logistik yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan pelanggan. Tidak hanya itu, namun menjaga hubungan yang baik dengan pemasok dan mitra bisnis serta mengikuti prosedur pengiriman barang yang terstruktur juga akan memperlancar proses distribusi barang. Dari sini, perusahaan dapat menciptakan strategi logistik yang lebih fleksibel dan responsif terhadap permintaan pasar yang terus berkembang. Demikian, berikut adalah tips-tips yang bisa diterapkan : 

1. Analisis jaringan

Lakukan analisis jaringan untuk mengetahui titik-titik kritis dalam rantai pasokan Anda. Proses ini memungkinkan perusahaan untuk mengoptimalkan alur pasokan dan memperkirakan potensi gangguan yang dapat terjadi di setiap tahapan. Dengan menganalisis hubungan antar pemasok, gudang, dan distribusi, Anda dapat menemukan area yang memerlukan perbaikan agar dapat memastikan kelancaran operasi dari hulu hingga hilir.

2. Permintaan pelanggan

Sesuaikan perencanaan logistik dengan perubahan permintaan pelanggan. Permintaan pelanggan seringkali berubah secara dinamis, oleh karena itu penting untuk menyesuaikan perencanaan logistik secara fleksibel.

3. Moda transportasi

Pilih moda transportasi yang efisien dan sesuai dengan jenis barang yang dikirim. Menyesuaikan moda transportasi dengan jenis barang yang dikirim sangat penting untuk menjaga kualitas dan efisiensi pengiriman. Misalnya, barang yang mudah rusak memerlukan transportasi yang lebih cepat, seperti udara, sementara barang berat dan besar dapat lebih ekonomis dikirim melalui jalur laut atau darat.

4. Rute dan jadwal

Rencanakan rute dan jadwal yang tepat untuk meminimalkan waktu perjalanan. Menggunakan data geografis dan analisis lalu lintas untuk merencanakan rute terbaik dapat mengurangi keterlambatan yang disebabkan oleh kemacetan atau cuaca buruk.

5. Logistik ramping

Implementasikan prinsip logistik ramping untuk mengurangi pemborosan. Dengan mengurangi langkah-langkah yang tidak perlu dan meningkatkan alur kerja, Anda dapat menghemat waktu dan biaya, serta mengurangi risiko kesalahan. Penggunaan teknologi untuk automasi dan pemantauan proses secara real-time juga merupakan bagian penting dalam menciptakan sistem logistik yang lebih ramping.

6. Implementasi Software ERP untuk Logistik

Implementasikan software ERP untuk meningkatkan efisiensi logistik dan memudahkan monitoring real-time. Dengan ERP, Anda dapat mengintegrasikan berbagai fungsi logistik seperti manajemen inventaris, pengiriman, dan pelacakan dalam satu sistem terpusat. Hal ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memberikan visibilitas yang lebih baik dengan data real-time, yang memudahkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat.

Permudah Perencanaan Logistik dengan Software Freight ScaleOcean

Software Freight ScaleOcean

Untuk perusahaan logistik yang ingin meningkatkan perencanaan logistik tetapi bingung harus memilih produk apa, tidak perlu khawatir karena software Freight ScaleOcean menawarkan solusi yang sangat berguna. Fitur-fitur seperti pemantauan pengiriman secara real-time, manajemen persediaan, dan optimasi rute dapat membuat perusahaan logistik bisa menghemat banyaknya waktu dan biaya. Tidak hanya itu, tetapi perusahaan juga sekaligus mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan jika menggunakan software ini. Berikut adalah penjelasan mengenai fitur-fitur terkait : 

1. Pemantauan Pengiriman Secara Real-Time

Fitur ini memungkinkan perusahaan untuk melacak status pengiriman barang secara langsung dan dalam waktu nyata. Pemanfaatan teknologi GPS dan integrasi dengan sistem transportasi membuat perusahaan dapat memantau lokasi dan kondisi pengiriman secara tepat waktu, memberikan pembaruan kepada pelanggan tentang status pengiriman yang membantu meningkatkan transparansi dan kepuasan pelanggan, Selain itu, ini juga menanggapi masalah yang muncul (misalnya keterlambatan atau gangguan) dengan cepat agar mengurangi potensi kerugian atau keluhan.

2. Manajemen Persediaan

Fitur manajemen persediaan membantu perusahaan logistik untuk menjaga kontrol yang lebih baik terhadap barang yang tersedia dan yang sedang dalam perjalanan. Beberapa manfaat yang didapat dari fitur ini adalah mengoptimalkan stok barang di gudang dengan pemantauan yang lebih akurat sehingga mengurangi kelebihan stok atau kekurangan stok. Kemudian manajemen persediaan juga mempermudah pengelolaan barang yang datang dan keluar dari gudang serta mengatur pemindahan barang antar lokasi atau fasilitas dengan lebih efisien.

3. Optimasi Rute

Fitur optimasi rute membantu perencanaan perjalanan dan pengiriman dengan meminimalkan waktu dan biaya yang diperlukan. Dengan analisis data dan algoritma, fitur ini memberikan keuntungan seperti menyusun rute perjalanan yang lebih efisien agar mengurangi jarak tempuh dan waktu perjalanan. Keuntungan lainnya juga mencakup perhitungan faktor eksternal seperti kondisi cuaca atau kemacetan untuk merencanakan rute yang optimal. Tidak berhenti disitu, perhitungan mencakup pengurangan konsumsi bahan bakar dan emisi karbon yang bermanfaat dari sisi biaya operasional dan kepedulian lingkungan.

Baca juga: 10 Freight Forwarding Software Terbaik di Indonesia Tahun 2025 

Kesimpulan

Perencanaan logistik adalah kunci untuk mengelola bisnis logistik secara efektif dan efisien. Dengan merancang strategi yang matang, perusahaan logistik dapat meningkatkan kinerja mereka, mengurangi biaya, dan mencapai kepuasan pelanggan yang lebih tinggi. Walaupun demikian, perencanaan logistik bukanlah sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Jika dilakukan secara manual, maka hasilnya belum tentu efektif dan proses pengerjaannya justru dapat menjadi tidak efisien sebagaimana penjelasan diatas sudah menunjukkan kompleksitas dari aksi ini. 

Lantas, apa yang harus dilakukan jika Anda ingin perusahaan Anda agar dapat lebih mudah mengelola rencana logistik? Maka jawabannya adalah silahkan menggunakan software logistik seperti ScaleOcean yang dijamin membuat perencanaan menjadi terintegrasi dan optimal. Tunggu apa lagi? Sudah saatnya beralih ke solusi digital yang mempermudah perencanaan logistik Anda. Majulah lebih cepat dengan ScaleOcean!

Logistik

Jadwalkan Demo Gratis

WhatsApp
Audrey
Audrey Balasan dalam 1 menit

Hallo!👋🏻

Tertarik untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda?